48
volum benda putar dari daerah bidang datar yang dibatasi oleh dua buah kurva fx,dan gx, sumbu x, garis x = a, garis x = b yang diputar
mengelilingi sumbu X sejauh 360 . 4 volum benda putar dari daerah bidang
datar yang dibatasi oleh dua buah kurva fy dan gy, sumbu y, garis y = a, garis y = b yang diputar mengelilingi sumbu Y sejauh 360
. Pada penanaman konsep volum benda putar dibatasi satu kurva disajikan lembar kerja siswa,
lembar tugas siswa. Demikian juga pada penanaman konsep volum benda putar dibatasi dua kurva, disajikan lembar kerja siswa , lembar tugas siswa,
soal permainan dan tes akhir. Sedang tes akhir berfungsi untuk menunjukkan apakah siswa sudah menguasai konsep volum benda putar.
L. Kerangka Berpikir
Dari latar belakang sampai dengan kajian teori disusun kerangka berpikir. Untuk menjawab permasalahan diatas, peneliti merancang
pembelajaran volum benda putar dengan strategi konstruktivisme student active learning
berbantuan dalam CD interaktif. Pembelajaran ini berpusat pada siswa dimana siswa aktif dalam mengkonstruksimembangun
pengetahuannya berdasarkan pengetahuan yang dimiliki sebelumnya dan dikaitkan pada dunia nyata. Bahan ajar volum benda putar tersebut dituangkan
dalam CD pembelajaran yang berisi tentang penanaman konsep yang dirancang dalam bentuk Lembar Kerja Siswa LKS, contoh soal dirancang
dalam bentuk Lembar Tugas Siswa LTS disertai tutorial, pemberian tutorial dalam LTS dimaksudkan agar siswa dapat mengetahui langkah-langkah yang
49
benar dalam menjawab soal, permainan dan tes akhir. Penyertaan permainan bertujuan untuk memotivasi siswa dalam proses belajar. Menu tes akhir
diperuntukkan untuk mengetahui sejauh mana siswa mendalami materi volum benda putar, ketuntasan dalam nemdalami volum benda putar, peneliti
memberi skor 65, artinya apabila siswa mempunyai nilai kurang dari 65 maka siswa belum tuntas dan disarankan mempelajari ulang materi volum
benda putar. Didalam penanaman konsep dalam bentuk LKS maupun LTS disusun dengan memberikan pertanyaan pancingan sehingga diharapkan siswa
secara aktif dapat membangun pengetahuan berdasarkan pengetahuan yang dimilikinya. Dari uraian diatas dapat digambarkan pola kerangka berpikir
dalam pemecahan masalah seperti pada Gambar 3 berikut.
50
+
Gambar 3 Pola Kerangka Berpikir
• Kemandirian dan keaktifan siswa
dalam memahami
konsep CD
Pembelajaran Interaktif
Berisi : • Bahan ajar
volum benda putar
• Lembar kerja siswa
• Lembar tugas siswa
• Permainan
Kualitas siswa tinggi dengan hasil belajar
siswa meningkat
Pembelajaran Konvensional
• Konstruktivisme • Strategi KSAL
Bridge, Group, Think, Talk, Write, Reflection and
Evaluation • Berbasis Teknologi
• Dikaitkan pada dunia nyata • Berpusat pada siswa
• Validasi materi • Validasi media
• Uji coba lapangan
Pembelajaran dengan Strategi Konstruktivisme Student Active
Learning KSAL
Kualitas siswa rendah dan hasil belajar rendah
• Siswa sulit mengabstraksikan
• Siswa sulit mengkonstruksi
pengetahuan • Pemahaman siswa rendah
• Berpusat pada guru • Siswa pasif
• Tidak dikaitkan pada dunia nyata
• Guru mengggambar bangun benda putar dalam
SOLUSI
51
M. Hipotesis