Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN
sosial sangat jelas atau mudah dipahami dengan nilai indikator sebesar 0,814. Indikator IM6 memiliki rata-rata skor indikator sebesar 3,06 yang
berarti menarik. Responden berpendapat bahwa informasi yang diberikan Starucks kepada konsumen potensial sudah menarik, karena banyak dari
responden yang merasa informasi yang diberikan Starbucks melalui media sosial mudah dipahami dan jelas. Berdasarkan hasil tersebut peneliti ingin
menyampaikan saran yang dapat dipergunakan sebagai bahan pertimbangan. Diharapkan pihak Starbucks dapat mempertahankan
pemberian informasi yang jelas dan mudah dipahami di media sosial. Selain itu pihak Starbucks juga dapat meningkatkan dengan lebih
menonjolkan informasi yang ingin disampaikan langsung tepat ke sasaran menggunakan media sosial yang paling sering digunakan oleh calon
konsumen untuk memperoleh informasi dalam hal ini LINE yang ingin disampaikan.
Pada variabel internet marketing indikator yang menyumbang terbesar kedua adalah IM3 yaitu responden dapat memperoleh informasi tentang
Starbucks dalam waktu yang cepat dengan nilai indikator sebesar 0,805. Indikator IM3 memiliki rata-rata skor 3,04 yang berarti menarik.
Responden berpendapat bahwa untuk memperoleh informasi tentang Starbucks dapat diperoleh dalam waktu yang cepat. Berdasarkan hasil
tersebut peneliti ingin menyampaikan saran yang dapat dipergunakan sebagai bahan pertimbangan. Diharapkan pihak Starbucks dapat
mempertahankan kecepatan konsumen menemukan informasi tentang Starbucks. Selain itu pihak Starbucks juga dapat meningkatkan dengan
terus menggunakan LINE sebagai media memberi informasi yang cepat, karena LINE adalah media sosial yang tidak membutuhkan kuota internet
yang banyak dan Starbucks memiliki
official account
yang lebih mempercepat konsumen memperoleh informasi.
Pada variabel internet marketing indikator yang menyumbang terbesar selanjutnya adalah IM1 yaitu dari akun media sosial Starbucks responden
mudah memperoleh informasi dengan nilai indikator sebesar 0,718. Indikator IM1 memiliki rata-rata skor 3,16 yang berarti menarik.
Responden berpendapat bahwa dengan adanya akun media sosial Starbucks mempermudah responden untuk memperoleh informasi tentang
Starbucks. Berdasarkan hasil tersebut peneliti ingin menyampaikan saran yang dapat dipergunakan sebagai bahan pertimbangan. Diharapkan pihak
Starbucks dapat mempertahankan untuk menggunakan media sosial sebagai salah satu alat memasarkan produk barunya. Selain itu pihak
Starbucks juga dapat meningkatkannya dengan cara hanya fokus pada satu atau dua media sosial yang paling sering digunakan oleh konsumen untuk
memperoleh informasi mengenai Starbucks. Dari hasil penelitian ini yang paling sering digunakan adalah Instagram dan LINE.
b. Terkait Variabel
Brand Awareness
Pada variabel
brand awareness
indikator yang menyumbang paling besar adalah BA2 yaitu ketika melihat logo Starbucks responden langsung
ingat tetang minuman kopi dan tempat nongkrong dengan nilai indikator sebesar 0,815. Indikator BA2 memiliki rata-rata skor indikator sebesar
3,42 yang berarti sangat tinggi. Responden berpendapat bahwa dengan hanya melihat lambang putri duyung berekor dua dengan dominan warna
hijau tua mereka sudah mengetahui bahwa terdapat gerai Starbucks ditempat tersebut atau itu adalah logo dari Starbucks yang menyediakan
minuman kopi serta tempat untuk nongkrong. Berdasarkan hasil tersebut peneliti ingin menyampaikan saran yang dapat dipergunakan sebagai
bahan pertimbangan. Diharapkan pihak Starbucks dapat mempertahankan ciri khas logo yaitu gambar putri duyung dengan dua ekor dan warna hijau
tua di logonya, serta tidak melakukan perubahan logo lagi. Karena logo tersebut sangat simpel dan mudah untuk diingat .
Pada variabel
brand awareness
indikator yang menyumbang terbesar kedua adalah BA1 yaitu responden langsung ingat Starbucks ketika
ditanya mengenai tempat nongkrong atau minum kopi dengan nilai indikator sebesar 0,740. Indikator BA1 memiliki rata-rata skor indikator
sebesar 2,75 yang berarti tinggi. Responden berpendapat bahwa ketika ditanya orang mengenai tempat nongkrong atau minuman kopi mereka
dapat mengingat Starbucks. Berdasarkan hasil tersebut peneliti ingin
menyampaikan saran yang dapat dipergunakan sebagai bahan pertimbangan. Diharapkan pihak Starbucks dapat mempertahankan ciri
khas tentang minuman kopi dan sebagai tempat untuk nongkrong. Serta dapat meningkatkan dengan menetapkan
tagline
yang sesuai dengan ciri khas dari Starbucks dengan kalimat yang mudah untuk diingat walaupun
menggunakan istilah Inggris. Pada variabel
brand awareness
indikator yang menyumbang terbesar selanjutnya adalah BA3 yaitu responden memilih Starbucks sebagai
prioritas pilihan ketika akan membeli kopi dengan nilai indikator sebesar 0,721. Indikator BA3 memiliki rata-rata skor indikator sebesar 2,27 yang
berarti rendah. Responden berpendapat bahwa mereka tidak memilih Starbucks sebagai prioritas pilihan ketika akan membeli kopi. Berdasarkan
hasil tersebut peneliti ingin menyampaikan saran yang dapat dipergunakan sebagai bahan pertimbangan. Diharapkan pihak Starbucks dapat
meningkatkan kesadaran merek Starbucks pada konsumen yaitu dengan cara lebih sering membuat tester kopi yang nantinya dapat diberikan pada
calon konsumen untuk dinikmati. 2.
Bagi penelitian selanjutnya Bagi peneliti selanjutnya, peneliti dapat menguji kembali model dalam
penelitian ini dengan mengembangkan subyek penelitian. Subjek penelitian selanjutnya dapat ditambah dengan lebih menspesifikkan salah
satu mendia sosial yang digunakan sebagai
internet marketing
dan cakupan sampel lebih dipersempit lagi.