diharapkan. Dengan bimbingan dari guru, siswa tidak akan ke luar dari jalur yang ditetapkan oleh guru dan siswa selama kegiatan menulis.
Bimbingan dari guru akan mengarahkan siswa agar mampu mengungkapkan ide dan gagasan berdasarkan apa yang dipikirkan dan dirasakan
secara logis dan sistematis. Teknik latihan terbimbing bertujuan untuk memberikan bimbingan, arahan, dan pengetahuan kepada siswa tentang cara
menyusun paragraf yang baik berkaitan dengan penggunaan bahasa, diksi, urutan waktu, dan kebermaknaan isi paragraf. Dengan demikian, paragraf narasi yang
ditulis dapat dipahami oleh pembaca dengan jelas karena menggunakan bahasa yang efektif dan kaidah tulis-menulis yang baik. Meskipun dibimbing, kreativitas
siswa dalam mengungkapkan dan mengembangkan ide serta gagasannya tidak dibatasi. Di sini guru hanya bertindak sebagai pembimbing, bukan sebagai
pendikte. Alasan-alasan inilah yang kemudian melatarbelakangi peneliti untuk
melakukan penelitian di SD Negeri 1 Ciledug Lor Kabupaten Cirebon pada kelas V untuk menyusun skripsi yang berjudul Peningkatan Keterampilan Menulis
Paragraf Narasi melalui Teknik Latihan Terbimbing dengan Media Film Kartun Bernard Bear pada Siswa Kelas V SD Negeri 1 Ciledug Lor Kabupaten Cirebon
Tahun Ajaran 20102011 .
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang diuraikan tersebut, ada beberapa hambatan yang menyebabkan rendahnya keterampilan menulis paragraf narasi
pada siswa kelas V SD Negeri 1 Ciledug Lor Kabupaten Cirebon, diantaranya faktor dari guru dan faktor dari siswa.
Faktor dari siswa yaitu rendahnya tingkat penguasaan kosakata disebabkan rendahnya minat baca, siswa merasa kesulitan untuk menuangkan ide, kurangnya
penguasaan penggunaan tanda baca, kurangnya penguasaan penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar, dan siswa kurang memiliki minat untuk menulis.
Sedangkan faktor dari guru diantaranya 1 guru lebih menitikberatkan pada pelajaran pengetahuan kebahasaan yang bersifat teori daripada praktek
sehingga siswa hanya memahami pengetahuan kebahasaan tersebut dan kurang mampu menerapkan praktiknya, 2 teknik dan model mengajar yang digunakan
guru dalam pembelajaran kurang menarik dan membosankan, 3 guru enggan membahas atau membetulkan hasil tulisan siswa, sehingga siswa tidak
mengetahui kekurangan atau kelemahan yang ada pada dirinya dalam menulis karangan narasi.
Selama ini pembelajaran menulis paragraf narasi belum menampakkan hasil yang maksimal karena penggunaan media yang digunakan kurang efektif.
Oleh karena itu, guru diharapkan dapat menciptakan pembelajaran yang berpusat pada siswa dengan mengembangkan media yang bervariasi. Salah satunya dengan
menggunakan teknik latihan terbimbing dan media film kartun Bernard Bear untuk membantu siswa dalam proses pembelajaran menulis paragraf narasi.
1.3 Pembatasan Masalah
Permasalahan yang akan diteliti dibatasi pada rendahnya kemampuan menulis paragraf narasi siswa kelas V SD Negeri 1 Ciledug Lor Kabupaten
Cirebon. Beberapa faktor yang mempengaruhi pembelajaran menulis paragraf narasi seperti faktor siswa, faktor media, dan faktor guru menyebabkan
pembelajaran menulis paragraf narasi tidak dapat mencapai hasil yang optimal. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk meningkatkan pembelajaran
menulis paragraf narasi melalui teknik latihan terbimbing dengan media film kartun Bernard Bear untuk memberikan variasi dalam pembelajaran. Selain itu,
hal ini dilakukan agar dapat menghilangkan kejenuhan dalam pembelajaran dan membantu siswa menguasai pembelajaran keterampilan menulis paragraf narasi.
1.4 Rumusan Masalah