DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Lanjutan
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
31 DESEMBER 2010 DAN 2009
Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Continued
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2010 AND 2009
Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
69
24. HUTANG BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN JANGKA PANJANG Lanjutan
24. LONG-TERM BANK AND FINANCIAL INSTITUTION LOANS Continued
a. PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk. BRI Lanjutan
a. PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk. BRI Continued
1. Hak Tanggungan atas tanah dan bangunan proyek “The Grove”, termasuk media Walk
seluas 15.772 m
2
yang berupa sertifikat hak guna bangunan SHGB senilai Rp 312 miliar;
2. Hak Tanggungan atas 88 unit apartemen Aston Hotel Residence senilai Rp 54 miliar;
3. Piutang usaha
dengan nilai
sebesar Rp 199,97 miliar;
4. Jaminan Perusahaan sebagai pemegang saham BSU.
1. Mortgage of Land and building “The Grove” project including Right to Build Certificate of
media Walk of 15,772 sqm amounting to Rp 312 billion;
2. Mortgage of 88 unit apartment Aston Hotel Residence amounting to Rp 54 billion;
3. Trade receivables valuing of Rp 199.97 billion; 4. Corporate guarantee on behalf of the Company,
as a shareholder of BSU. Pada tanggal 26 April 2010, pinjaman tersebut
telah diperpanjang
hingga pada
tanggal 26 April 2012.
On April 26, 2010, the loan has been extended to April 26, 2012.
Pada tanggal 22 Oktober 2007, GAP mendapatkan Kredit Modal Kerja Konstruksi II dari BRI sebesar
Rp 156 miliar. Pinjaman ini dijamin dengan sertifikat hak guna bangunan, deposito sebesar
Rp 286 juta dan areal tanah Waterpark dengan tingkat bunga 12 per tahun untuk jangka waktu
30 bulan dengan masa tenggang waktu selama 6 bulan. Pembayaran cicilan pokok dilakukan
setiap 3 bulan setelah masa tenggang waktu selama 6 bulan. Pada tanggal 19 Mei 2010, GAP
telah melakukan perubahan jadwal angsuran pokok pinjaman
dengan mengubah
jangka waktu
pinjaman sehingga
jatuh tempo
pada Desember 2011.
On October 22, 2007, GAP obtained Working Capital Construction II loan facility from BRI
amounting to Rp 156 billion. This loan is secured by Right to Build Certificate, time deposit
amounting to Rp 286 million and land of Waterpark, which is bears annual interest rate of
12. The loan will due in 30 months after 6 months grace period. The principal of the loans
facility will be paid on a quarterly basis, after 6 months grace period. On May 19, 2010, GAP
has made rescheduling loan payment and will due date on December 2011.
Pada tanggal 31 Desember 2010 dan 2009 saldo hutang bank tersebut masing-masing adalah
sebesar Rp 28,93 miliar dan Rp 30,81 miliar. As of December 31, 2010 and 2009, that bank
loan balance amounting to Rp 28.93 billion and Rp 30.81 billion, respectively.
3. Fasilitas Kredit Modal Kerja Konstruksi III 3. Working Capital Construction III Loan Facility
Pada tanggal
12 Desember
2008, GAP
memperoleh fasilitas
Kredit Modal
Kerja Konstruksi III sebesar Rp 114 miliar dengan tingkat
bunga 13,5 yang dapat diubah sesuai dengan suku bunga terakhir dan akan jatuh tempo
Desember 2010. Pinjaman ini dijamin dengan tanah di lokasi Bogor Nirwana Residence seluas
290.002 meter persegi. On December 12, 2008, GAP obtained Working
Capital Construction III loan facility from BRI amounting to Rp 114 billion with annual interest
rate of 13.5 which can be change in accordance with prevailing interest rate and will due on
December 2010. This loan is secured by 290,002 sqm land located in Bogor Nirwana
Residence.
Pada tanggal 31 Desember 2010 dan 2009 saldo hutang bank tersebut masing-masing adalah
sebesar Rp nihil dan Rp 26,8 miliar. As of December 31, 2010 and 2009, that bank
loan balance
amounting to
Rp nil and
Rp 26.8 billion, respectively. Pada tanggal 17 Juli 2008, PT Samudera Asia
Nasional SAN, mendapatkan Fasilitas Kredit Modal Kerja dari BRI sebesar Rp 113,5 miliar
selama 2 tahun dengan tingkat bunga 11,5 per tahun. Pinjaman ini dijamin dengan tanah dan
bangunan The Legian Nirwana Suites yang terletak
di Legian,
Bali. Pada
bulan Desember 2010, SAN telah melunasi seluruh
pinjaman tersebut. On July 17, 2008, PT Samudera Asia Nasional
SAN, obtained Working Capital Loan facility from BRI amounting Rp 113.5 billion for 2 years with
interest rate of 11.5 per annum. This loan is guaranteed with land and building of the Legian
Nirwana Suites located in Legian, Bali. On December 2010, SAN has fully paid the loan.
Pada tanggal 8 September 2008, PT Dutaperkasa Unggullestari DPUL, memperoleh fasilitas Kredit
Modal Kerja III dari BRI dengan jumlah pagu maksimum sebesar Rp 43,5 miliar dengan tingkat
bunga sebesar 11 per tahun dan jatuh tempo selama 30 bulan. Pinjaman ini dijamin dengan
tanah proyek housing Ijen Nirwana Residence. On
September 8,
2008, PT Dutaperkasa
Unggullestari DPUL, obtain Working Capital Construction III loan facility from BRI with credit
ceiling of Rp 43.5 billion and bear annual interest rate of 11. This loan will due in 30 months. This
loan is secured by land housing project Ijen Nirwana Residence.
DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Lanjutan
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL
31 DESEMBER 2010 DAN 2009
Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain
AND SUBSIDIARIES
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Continued
FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2010 AND 2009
Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
70
24. HUTANG BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN JANGKA PANJANG Lanjutan
24. LONG-TERM BANK AND FINANCIAL INSTITUTION LOANS Continued
a. PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk. BRI Lanjutan
a. PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk. BRI Continued
Pada tanggal 31 Desember 2010 dan 2009 saldo hutang bank tersebut masing-masing adalah
sebesar Rp 20,84 miliar dan Rp 29,97 miliar. As of December 31, 2010 and 2009, that bank
loan balance amounting to Rp 20.84 billion and Rp 29.97 billion, respectively.
4. Fasilitas Kredit Modal Investasi 4. Investment Loan Facility
Pada tanggal 9 Mei 2008, BSU mendapatkan Fasilitas Kredit Investasi dari BRI sebesar
Rp 46,75 miliar untuk
membiayai kembali
pengembangan Pasar Festival dan Klub Rasuna. Fasilitas kredit ini akan jatuh tempo dalam 51 bulan
termasuk masa tenggang 12 bulan dari tanggal perjanjian. Pinjaman ini dijamin dengan tanah di
Karet, Kuningan yang dimiliki oleh BSU senilai Rp 75 miliar
dan piutang
usaha senilai
Rp 199 miliar. Selama tahun 2010 dan 2009, jumlah pinjaman yang dicairkan masing-masing
sebesar Rp nihil dan Rp 5,56 miliar. Perusahaan telah melunasi seluruh pinjamannya kepada BRI
pada tanggal 21 September 2010. On May 9, 2008, BSU obtain an investment credit
facility from BRI amounted to Rp 46.75 billion for refinancing the development of Pasar Festival and
Klub Rasuna. This credit facility will be due in 51 months including greace period of 12 months
from the agreement date. This loan is guaranteed with land in Karet, Kuningan which is owned by
BSU amounted to Rp 75 billion and receivable amounted to Rp 199 billion. During the year of
2010 and 2009, BSU has drawdown the loan amounted
to Rp nil
and Rp 5.56
billion respectively. The Company has fully paid all the
loan to BRI on September 21, 2010. Pada tanggal 31 Desember 2010 dan 2009, saldo
hutang bank tersebut masing-masing adalah sebesar Rp nihil dan Rp 26,46 miliar.
As of December 31, 2010 and 2009, that bank loan
balance amounting
to Rp nil
and Rp 26.46 billion, respectively.
Pada tanggal
12 Desember
2008, GAP
memperoleh Fasilitas kredit Investasi dengan pagu maksimum sebesar Rp 74 miliar untuk jangka
waktu 30 bulan dengan masa tenggang waktu selama 6 bulan dengan tingkat suku bunga 12
per tahun. Jaminan pinjaman termasuk dalam fasilitas
Kredit Modal
Kerja Konstruksi II. Pembayaran cicilan pokok dilakukan setiap 3 bulan
setelah masa tenggang waktu selama 6 bulan. On December 12, 2008, GAP obtained an
investment loan facility with a credit ceiling of Rp 74 billion. The loan will due in 30 months after
6 months grace period with annual interest rate of 12. The loan’s collateral included in Working
Capital Construction II loan facility. The principal of the loans facility will be paid on a quarterly
basis, after 6 months grace period.
Pada tanggal 31 Desember 2010 dan 2009, saldo hutang bank tersebut masing-masing adalah
sebesar Rp nihil dan Rp 27,56 miliar. As of December 31, 2010 and 2009, that bank
loan balance amounting to Rp nil
and Rp 27.56 billion, respectively.
Pada tanggal
12 Desember
2008, GAP
memperoleh fasilitas kredit investasi II dengan pagu maksimum sebesar Rp 6 miliar selama
1 tahun dengan tingkat bunga sebesar 13,5. Pada bulan Januari 2010, GAP telah melunasi
pinjaman tersebut. On December 12, 2008, GAP obtained kredit
investment II with a credit ceiling of Rp 6 billion for 1 year with annual interest rate of 13.5. On
January 2010, GAP has fully paid the loan.
Pada tanggal 31 Januari 2008, PT Semesta Marga Raya SMR menandatangani perjanjian kredit
sindikasi dengan PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk., PT Bank Rakyat Indonesia
Persero Tbk., PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, PT Bank Pembangunan
Daerah Jawa Tengah dan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur. Kelima bank tersebut
memberikan fasilitas kredit maksimum sebesar Rp 1,36 triliun yang terdiri dari kredit investasi dan
kredit bunga masa konstruksi masing-masing sebesar Rp 1,24 triliun dan Rp 114,13 miliar.
Kedua fasilitas tersebut diberikan untuk keperluan pembangunan Jalan Tol Ruas Kanci - Pejagan.
On January 13, 2008, PT Semesta Marga Raya SMR entered into loan syndication with PT Bank
Negara Indonesia Persero Tbk., PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk., PT Bank Pembangunan
Daerah Jawa Barat and Banten, PT Bank Pembangunan
Daerah Jawa
Tengah and
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur. These five banks are providing a credit facility with
a credit ceiling of Rp 1.36 trillion which consists of investment credit and interest during contructions
amounted to Rp 1.24 trillion and Rp 114.13 billion. Both facilities are provided for the development of
toll road Kanci - Pejagan.