commit to user 58
berfikir  bersikap  dan  bertindak  ilmiah  serta  berkomunikasi,  5.  Meningkatkan kesadaran  untuk  berperan  serta  dalam  memelihara,  menjaga  dan  melestarikan
lingkungan serta sumber daya alam 6. meningkatkan kesadaran untuk menghargai alam  dan  segala  keteraturannya  sebagai  salah  satu  ciptaan  Tuhan,  7.
Meningkatkan  pengetahuan  konsep  dan  keterampilan  IPA  sebagai  dasar  untuk melanjutkan pendidikan kejenjang selanjutnya.
Kompetensi dasar 1.3 mengenai sistem koordinasi pada manusia , terdapat empat  indikator  mengenai  sistem  koordinasi  pada  manusia  yaitu  a
Membandingkan  bentuk  bangun  bagian  organ  danatau  organ  penyusun    sistem koordinasi pada manusia, b Mendeskripsikan fungsi otak, fungsi sumsum tulang
belakang, dan sel syaraf dalam dalam sistem koordinasi, c Menunjukkan bagian- bagian alat  indera dan fungsinya, d Mendata contoh kelainan dan penyakit pada
alat  indera  yang  biasa  dijumpai  dalam  kehidupan  sehari-hari  dan  upaya mengatasinya. Materi sistem koordinasi pada manusia yang diberikan pada siswa
kelas IX semester satu perlu disignifikasi dengan suatu metode yang menarik dan sesuai. Materi sistem koordinasi pada manusia menuntut siswa untuk mengetahui
berbagai  hal  tentang  sistem  koordinasi  pada  manusia,  pada  materi  ini  bersifat abstrak  yang  berarti  tidak  dapat  dilihat  langsung  oleh  siswa,  sulit  dan  sangat
penting  bagi  pengetahuan  siswa,  dimana  sistem  koordinasi  mengkoordinasikan seluruh  bagian  organ  tubuh,  sehingga  membutuhkan  pemahaman  dan  hafalan
yang cukup.
a. Sistem Koordinasi Pada Manusia
Menurut Istamar syamsuri 174:  183, sistem saraf sangat berperan dalam iritabilitas  tubuh  kemampuan  tubuh  untuk  menanggapi  rangsang.  Kemampuan
commit to user 59
ini memungkinkan manusia beradaptasi dan menanggapi berbagai perubahan yang terjadi di sekitarnya.
Secara umum sistem saraf berfungsi : 1
Mengatur semua alat-alat tubuh agar dapat bekerja dengan serasi. 2
Menerima dan menanggapi rangsang yang ada disekitar tubuh. Perubahan  lingkungan  dapat  merupakan  rangsangan  atau  stimulus  bagi
organisme.  Untuk  dapat  bereaksi  terhadap  perubahan  lingkungannya,  organisme memerlukan tiga komponen utama yaitu reseptor, sistem saraf, dan efektor.
1 Reseptor
Reseptor atau penerima merupakan suatu struktur yang mampu mendeteksi rangsangan tertentu yang berasal dari luar atau dari dalam tubuh.
2 Sistem saraf
Sistem  saraf  terdiri  dari  sistem  saraf  pusat  dan  tepi,  berfungsi  menerima, mengolah dan meneruskan rangsangan ke efektor.
3 Efektor
Efektor  merupakan  struktur  yang  melaksanakan  aksi  sebagai  jawaban terhadap impuls yang datang padanya.
1 Sel Saraf neuron
Sel  saraf  adalah  sel-sel  yang  memiliki  kepekaan  terhadap  rangsang  dan mampu  menghantarkannya.  Sebuah  sel  saraf  memiliki  satu  badan  sel  yang
lengkap  dengan  inti  sel  dan  sitoplasmanya,  dendrit  dan  neurit  akson,  didalam sitoplasmanya  terdapat  butir-butir  Nissl  yang  berfungsi  mensintesis  protein.  Sel
syaraf  atau  neuron  adalah  sel  yang  peka  terhadap  rangsang  dan  mampu
commit to user 60
menghantarkan  rangsang.  Bentuk  dan  ukuran  sel  syaraf  bermacam-macam tergantung pada letak dan  fungsinya didalam tubuh. Untuk mengenal bentuk dan
bagian-bagian sel saraf. Perhatikan gambar sel syaraf dibawah ini:
Sel syaraf disebut juga neuron. Sel syaraf memiliki bagian-bagian sebagai berikut:
a. Badan sel syaraf , merupakan pengendali kerja sel syaraf, mempunyai  inti sel
dan sitoplasma yang banyak mengandung mitokondria. b.
Dendrit
,  tonjolan  Protoplasma    pada  badan  sel  dan  bercabang-cabang, berfungsi  untuk  menerima  dan  menghantarkan  impuls  saraf  dari  luar  ke  sel
syaraf . c.
Neurit
,  disebut  juga  akson,  merupakan  juluran  yang  panjang  dari  badan  sel. Neurit berfungsi menghantarkan rangsang dari badan sel ke sel saraf lainnya.
Neurit disebut pula serabut syaraf. Neurit dibungkus oleh selubung meilin. Selubung meilin tersusun dari lemak dan dekat permukaan luarnya terdapat sel-sel
Schwann.  Selubung  meilin  tidak  membungkus  sepanjang  neurit.Ada    bagian- bagian  tertentu  yang  tidak  terselubungi  dan  terjadi  suatu  penyempitan  yang
Gambar 2.2. Gambar Sel Saraf Manusia
commit to user 61
disebut
nodus  Ranvier
.  Selubung  meilin  juga  tidak  menyelubungi  bagian  ujung neurit.  Ujung  neurit  sel  syaraf  lain  akan  bersambung  dengan  ujung  dendrit
persambungan tersebut disebut sinapsis.
2 Macam-macam sel saraf
Berdasarkan  pada  struktur  dan  fungsinya  terdapat  tiga  macam  sel  saraf, yaitu sel saraf sensori, motor dan konektor interneuron.
a Sel saraf sensori
Sel saraf sensori merupakan sel saraf yang berfungsi untuk menghantarkan impuls saraf dari alat indera menuju ke otak atau kesumsum tulang belakang.
b Sel saraf motor
Berfungsi  untuk  menyampaikan  perintah  dari  otak  atau  sum-sum  tulang belakang  menuju  ke  otak  atau  sum-sum  tulang  belakang  menuju  ke  otot  atau
kelenjar tubuh. c
Sel saraf konektor interneuron Berfungsi  untuk  meneruskan  rangsangan  dari  neuron  sensori  ke  neuron
motor.
3 Mekanisme jalannya impuls Saraf
Impuls  dapat  dikatakan  sebagai  ”aliran  listrik”  yang  merambat  pada serabut saraf.
a Impuls melalui Sel saraf
Impuls dapat mengalirkan melalui serabut saraf  karena adanya perbedaan potensial  listrik  antara  bagian  luar  dan  bagian  dalam  serabut  saraf.  Faktor  yang
mempengaruhi kecepatan rambatan impuls saraf yaitu selaput mielin dan diameter serabut serabut saraf.
commit to user 62
b Impuls melalui sinapsis
Sinapsis  merupakan  titik  temu  antara  ujung  neurit  atau  akson  dari  suatu neuron dengan ujung dendrit dari neuron lainnya. Pada bonggol sinapsis terdapat
mitokondria  dan  gelembung-gelembung  sinapsis  yang  berisi  zat  kimia neurotransmitter yang berperan merambatkan impuls saraf ke sel saraf lain.
4 Terjadinya gerak Biasa dan Gerak Refleks
Pada  gerak  biasa  impuls  yang  diterima  oleh  reseptor  berjalan  kesaraf sensori,  selanjutnya  dibawa  ke otak  untuk  diolah.  Hasilnya  olahan  diotak  berupa
tanggapan akan dibawa oleh saraf motor menuju ke efektor. Gerak  refleks  melalui  jalan  pendek  yaitu  dari  reseptor  sebagai  penerima
rangsang  dibawa  oleh  saraf  sensori  ke  pusat  saraf.  Impuls  tersebut  selanjutnya diterima sel saraf penghubung neuron perantara tanpa diolah otak.
5 Sistem saraf pusat
Sistem  syaraf  pusat  terdiri  atas  otak  dan  sumsum  tulang  belakang.  Otak dilindungi  tengkorak.  Sumsum  tulang  belakang  dilindungi  oleh  ruas-ruas  tulang
belakang. Sistem syaraf pusat tersebut dilindungi oleh selaput meningia. Meningia terdiri  dari  tiga  lapisan  dari  dalam  keluar,  yaitu  piameter,  arakhnoid,  dan
durameter. a
Pia meter
Merupakan selaput paling dalam yang menyelubungi permukaan otak dan sumsum tulang belakang. Lapisan Piameter banyak mengandung prmbuluh darah.
Piameter  berperan  memberi  oksigen  dan  zat  makanan  serta  mengeluarkan  sisa metabolisme.
commit to user 63
b
Ara khnoid
Berupa selaput jaringan yang  lembut. Arkhnoid terletak diantara piameter dan durameter.
c
Dura meter
Merupakan  lapisan  terluar  yang  padat  dan  keras  serta  menyatu  dengan tengkorak.
Rongga antara lapisan arakhnoid dan piameter berisi cairan serebrospinal. Cairan  ini  berfungsi  sebagai  bantalan  bagi  otak  untuk  melindungi  otak  terhadap
benturan pada tengkorak.
a Otak
Menurut    Kimmbal  1996:673-676  Otak  merupakan  pusat  saraf  yang paling utama, terletak didalam rongga tengkorak. Berat otak orang dewasa sekitar
1,4 kg. Otak manusia terdiri atas dua belahan
hemisfer
yang besar. Belahan otak kiri  mengendalikan  sisi  kanan  tubuh  dan  sebaliknya  belahan  otak  kanan
mengendalikan sisi kiri tubuh. Volume otak orang dewasa sekitar 1.500 cm
3
. Pada waktu embrio, otak manusia dapat dibedakan menjadi 3 bagian, yaitu otak depan,
otak tengah, dan otak belakang. Seiring dengan pertumbuhan dan perkembangan manusia,  otak  pun  berkembang.  Otak  depan  berkembang  dan  membentuk  otak
besar
serebrum
. Otak tengah berukuran kecil dan merupakan penghubung antara otak  depan  dengan  otak  belakang.  Otak  belakang  terdiri  dari  otak  kecil
serebelum
dan  sumsum  lanjutan.  Pada  orang  dewasa,  yang  tampak  adalah bagian otak besar, otak kecil, dan sumsum lanjutan.
commit to user 64
b Otak depan atau otak besar
Merupakan  bagian  terbesar  dari  otak  manusia.  Otak  besar  tersusun  atas dua lapisan, yaitu lapisan luar
korteks
dan lapisan dalam. Lapisan Luar
korteks
merupakan  lapisan  tipis  berwarna  abu-abu.  Lapisan  ini  berisi  badan  sel  saraf. Permukaan  lapisan  korteks  berlipat-lipat,  sehingga  permukaannya  menjadi  lebih
luas.  Pada  lapisan  korteks  terdapat  berbagai  macam  pusat  saraf.  Lapisan  Dalam merupakan  lapisan  yang  berwarna  putih.lapisan  dalam  banyak  mengandung
serabut saraf, yaitu dendrit dan neurit.
Fungsi Otak Besar
Otak  besar  merupakan  pusat  saraf  utama  yang  mengendalikan  kegiatan tubuh. Otak besar berfungsi untuk:
Berpikir,  pusat  kesadaran  dan  kemauan  kita,  Pusat  ingatan,  Pengendalian kesadaran  kita  misalnya  untuk  bergerak,  mendengar,  membau,  dan  bereaksi.
Berikut ini adalah gambar otak :
Gambar 2.3. Gambar otak pada manusia
commit to user 65
Otak  besar
cerebrum
yang  disebut  juga  otak  depan.  Terdiri  dari  2 belahan besar yaitu belahan kiri dan kanan. Setiap belahan mengatur dan melayani
tubuh yang berlawanan. Masing-masing belahan otak besar dibagi menjadi empat lobus  yaitu
fronta l,  parieta l,  oksipita l  da n  tempora l.
Antara
lobus  fronta l
dan
lobus pa rieta l
dipisahkan oleh sulkus sentralis celah tengah atau celah roalndo. Otak depan memiliki fungsi yang penting dalam pengaturan semuaaktifitas
tubuh,  khususnya  berkaitan  dengan  kepandaian
intelegensi
,  ingatan
memory
, kesadaran  dan  pertimbangan.  Didepan  lekuk  tengah
sulkus  sentra lis
terdapat daerah motor yang berfungsi mengatur gerakan sadar. Bagian paling bawah pada
korteks motor tersebut mempunyai hubungan dengan kemampuan bicara. Daerah anterior  pada  lobus  frontalis  berhubungan  dengan  kemampuan  berfikir.
Dibelakang
posterior
sulkus sentralis merupakan daerah sensori. Pada daerah ini berbagai  sifat  perasaan  dirasakan  kemudian  ditafsirkan.  Daerah  pendengaran
a uditori
terletak pada  lobus okispital yang menerima bayangan dan selanjutnya bayangan  itu  ditafsirkan.  Adapun  pusat  penecapan  dan  pembau  terletak  dilobus
temporal bagian ujung enterior.
c Otak tengah
Otak  tengah
diensela fon
manusia  cukup  kecil  dan  tidak  menyolok, terletak didepan. Otak kecil dan jembatan varol. Bagian terbesar dari otak tengah
sebagian vertebrata adalah lobus obticus yang ukurannya berbeda-beda. Selain itu otak  tengah  mengandung  pusat-pusat  yang  mengendalikan  keseimbangan  dan
serabut saraf  yang  menghubungkan  bagian  otak  belakang  dan bagian  otak  depan juga antara otak depan dengan mata.
commit to user 66
d Otak Belakang
Otak  belakang  meliputi  jembatan  varol
pons  va rolli
,  sumsum  lanjutan
medulla  oblongata
dan otak kecil
serebelum
. Jembatan varol
Pons va rolli
. Jembatan  varol  berisi  serabut  saraf  yang  menghubungkan  lobus  kiri  dan  kanan
otak  kecil,  serta  menghubungkan  otak  kecil  dengan  korteks  otak  besar.  Sumsum lanjutan
Medulla   oblongata
.  Sumsum  lanjutan  atau  medulla  oblongata membentuk bagian bawah batang otak serta menghubungkan pons varolli dengan
sumsum  tulang  belakang
medulla   spina lis
berperan  sebagai  pusat  pengatur pernapasan  dengan  cara  meneruskan  impuls  saraf  yang  merangsang  otot  antara
tulang rusuk dan diafragma, sebagai pusat pengatur refleks fisiologi seperti detak jantung,  tekanan  darah,  suhu  tubuh,  pelebaranpenyempitan  pembuluh  darah,
gerak  alat  pencernaan  dan  sekresi  kelenjar  pencernaan.  Fungsi  lainnya  yaitu mengatur gerak refleks seperti batuk, bersin dan berkedip. Otak kecil
Serebelum
Otak  kecil  terdiri  atas  dua  belahan,  yaitu belahan  kanan  dan  kiri.  Belahan  kanan dan belahan  kiri  dihubungkan oleh  jembatan  Varol  yang  terletak  dibagian  depan
otak kecil. Otak  kecil  berfungsi  untuk  mengatur  keseimbangan  tubuh  dan
mengkoordinasikan  otot-oto  sebagai  alat  gerak.  Benturan  pada  otak  kecil  dapat mengganggu  keseimbangan  seseorang.  Jika  otak  kecil  terpukul,  keseimbangan
seseorang akan terganngu. 1.
Sumsum Lanjutan Sumsum  lanjutan  merupakan  penghubung  antara  otak  kecil  dengan
sumsum tulang belakang. Oleh karena  itu sumsum lanjutan disebut juga sumsum penghbung.  Sumsum  lanjutan  terletak  dibagian  bawah  otak  besar,  didepan  otak
commit to user 67
kecil. Bagian luar sumsum lanjutan berwarna putih yang berisi dendrit dan neurit. Bagian  dalam  berwarna  abu-abu  dan  mengandung  sel  saraf.  Fungsi  Sumsum
lanjutan  adalah  mengatur  denyut  jantung,  kecepatan  pernafasan,  suhu  tubuh, tekanan darah dan kegiatan tubuh lain yang tidak disadari.
2. Sumsum Tulang Belakang
Sumsum Spina l
Sumsum  tulang  belakang  terletak  di  dalam  rongga  ruas-ruas  tulang belakang.  Sumsum  tulang  belakang  memanjang  mulai  dari  ruas  tulang  leher
sampai  dengan  tulang  pinggang  yang  kedua.  Susunan  sumsum  tulang  belakang sama  seperti  susunan  sumsum  lanjutan, yakni  tersusun  atas  dua  lapisan.  Lapisan
luar  berwarna  putih  berisi  dendrit  dan neurit,  sedangkan  lapisan  dalam  berwarna abu-abu  dan  mengandung  banyak  sel  syaraf.  Dibagian  dalam  sumsum  tulang
belakang  terdapat  bagian  yang  berbentuk  seperti  sayap  kupu-kupu  mengarah  ke depan dan kebelakang. Bagian sayap depan disebut
a kar ventra l,
dan bagian sayap belakang disebut akar dorsal. Akar  ventral banyak mengandung sel syaraf motor.
Sedangkan akar dorsal banyak mengandung sel saraf sensori. Sel saraf sensori dan sel  saraf  motor  dihubungkan  oleh  sel  saraf  konektor.  Sumsum  tulang  belakang
berfungsi  sebagai  pusat  gerak  reflek,  penghantar  impuls  sensori  dari  indera  ke otak, penghantar impuls  motor dari otak ke otot tubuh.
6 Sistem Saraf Tepi
Sistem  saraf  tepi  merupakan  saraf  penghubung  antara  sistem  saraf  pusat yaitu otak dan sumsum tulang belakang dengan organ-organ tubuh. Sistem saraf
tepi  terdiri  atas  urat  saraf  dan  ganglion.  Sistem  saraf  tepi  meliputi  alur  saraf sensori  dan  saraf  motor.  Alur  saraf  motor  dibagi  menjadi  sistem  saraf  sadar
somatik
dan sistem saraf tak sadar
a utonom
.
commit to user 68
a Sistem saraf sadar
Sistem saraf sadar menghantarkan  impuls berdasarkan perintah kesadaran dan kemauan kita. Sistem saraf sadar terdiri atas sistem saraf kepala kranial dan
sistem  saraf  tulang  belakang  spinal.  Sistem  saraf  kranial  terdiri  atas  12  pasang saraf  otak  yang  keluar  dari  otak  dan  menuju  ke  alat  tubuh  atau  otot  tertentu,
misalnya menuju ke indera pendengar, penglihatan, pembau, pengecap, dan kulit. Sistem  saraf  spinal  terdiri  atas  31  pasang  saraf  sumsum  tulang  belakang  yang
keluar  secara  berpasangan  dari  sela-sela  ruas  tulang  belakang.  Saraf  sumsum tulang belakang merupakan gabungan saraf sensori dan saraf motor yang menjadi
satu  berkas  saraf.  Tiap  saraf  menghubungkan  sumsum  tulang  belakang  dengan alat tubuh, misalnya tangan dan kaki.
Menurut  Istamar  Samsuri  2005:  69,  berdasarkan  asal  saraf  tersebut dibedakan  atas  8 pasang saraf  leher,  12  pasang  saraf  punggung,  5 pasang  sarang
pinggang, 5 saraf pinggul, dan satu pasang saraf ekor, yang ditunjukkan tabel 2.3.
Tabel 2.3. Macam-Macam Saraf
No Saraf
Nama Saraf Jenis Saraf
Dari saraf sensory Dari saraf motorik
I Olfaktori
Sensori Selaput
lendir hidung
Tidak ada II
Optik Sensori
Retina mata Tidak ada
III Okulomotori
Motor otot  penggerak  bola
mata Otot
penggerak bola  mata,  pupuil
mata, lensa mata IV
Troklear phetenik Motor
otot  penggerak  bola mata
Otot lain penggerak bola mata
V Trigeminal
Gabungan Gigi dan kulit muka
Otot pengunyah VI
Abdusen Motor
otot  penggerak  bola mata
Otot lain penggerak bola mata
VII Rasial
Sensori Lidah bagian ujung
Otot muka,
kelenjar ludah
commit to user 69
VIII Auditori
vertibulokoklear Sensori
Koklea  dan  saluran setengah lingkaran
Tidak ada IX
Glossofaringeal Gabungan
Lidah bagian
belakang tonsil Kelenjar
ludah, otot
penelan di
faring X
Vagus Gabungan
Laring, paru-paru,
jantung, lambung,
pankreas, hati Saraf  simpatetik  ke
faring, esofagus,
paru-paru,  jantung, lambung, pankreas
XI Spinal  asesori
Motor otot
dibelikat, laring,  faring,  dan
langit-langit halus Otot  laring,  faring
dan langit-langit
halus XII
Hipoglosal Motor
Otot lidah Otot lidah
b Sistem saraf tak sadar Saraf autonom
Saraf  tak  sadar  autonom  bekerja  secara  otomatis  dan  tidak  dibawah kehendak saraf pusat. Saraf tak sadar terletak disumsum tulang belakang. Sistem
saraf autonom terdiri atas sitem saraf simpatetik dan sistem saraf parasimpatetik. 1.
Saraf Simpatetik Sistem  saraf  simpatetik  terdiri  atas  25  pasang  simpul  saraf
ga nglion
. Ganglion  terletak  disepanjang  tulang  belakang  sebelah  depan,  mulai  dari  ruas
tulang  leher  sampai  dengan  tulang  ekor.  Ganglion-ganglion  itu  bersambungan membentuk dua  deretan, yaitu  deretan  kiri  dan  deretan  kanan.  Pada sistem  saraf
simpatetik  ini,  tiap-tiap  ga
nglion
mempunyai  urat  saraf  yang  keluar  menuju  ke paru-paru, ginjal, jantung, pembuluh darah, dan alat pencernaan.
Fungsi  sistem  saraf  simpatetik  antara  lain:  mempercepat  denyut  jantung, memperkecil  diameter,  memperlebar  pupil  mata,  menghambat  kerja  lambung,
memperbesar bronkus, menghambat pankreas. 2.
Saraf parasimpatetik Menurut  Istamar  Samsuri  2005:  69,  susunan  saraf  parasimpatetik  berupa
jaringan susunan saraf yang berhubungan dengan ganglion-ganglion yang tersebar diseluruh tubuh.
commit to user 70
Tabel 2.4. Fungsi Saraf Simpatetik dan Saraf Parasimpatetik
Bagian tubuh yang
dipengaruhi Saraf Simpatetik
Saraf Parasimpatetik
iris pupil Memperbesar pupil
Mengecilkan pupil Bronkus
Memperbesar bronkus Mengecilkan bronkus
Jantung Mempercepat detak jantung
Memperlambat detak jantung Arteri
kontriksi memperkecil
diameter Dilatasi
memperbesar diameter
Kantung seni Menghambat
kontraksi kantung
seni relaksasi
kandung kemih Mengerutkan kandung kemih
Lambung Menghambat kerja lambung
Memacu kerja lambung Penis
Mengontrol ejakulasi Merangsang ereksi
7 Indera
a Indera Pengl
ihatan mata Error
Gambar 2.4. Mata pada manusia
1 Lapisan Bola mata: Bola mata terdiri dari tiga lapisan yaitu, sklera, koroid,
dan retina.
commit to user 71
2
Reseptor Mata :pada retina terdapat dua macam sel reseptor fotoreseptor yaitu sel kerucut sel konus dan sel batang sel basilus.
Tabel 2.5. Kelainan pada Mata
Jenis kelainan Penyebab
Ditolong dengan Hipermetrop
rabun dekat Lensa  mata  tidak  dapat  mencembung
atau  bola  mata  terlalu  pendek  sehingga bayangan jatuh dibelakang retina
Lensa cembung
konvergenpositif Miop
rabun jauh Lensa  mata  terlalu  cembung  atau  bola
mata  terlalu  panjang  sehingga  bayangan jatuh didepan retina
Lensa cekung divergen  Negatif
Presbiop Elastisitas  lensa  mata  berkurang  karena
usia tua Dibantu
dengan lensa  rangkap  dua
macam lensa Astigmatisma
Permukaan  lensa  mata  tidak  sama sehingga  fokusnya  tidak  sama  dan
bayangan  benda  yang  terbentuk  tidak sama
Lensa silindris
silinder
Katarak Lensa  mata  buram,  tidak  elastis  akibat
pengapuran  sehingga  daya  akomodasi berkurang
Operasi
b Indera Pendengaran Telinga
Perhatikan gambar telinga dibawah ini
Gambar 2.5. Telinga pada manusia
commit to user 72
Telinga merupakan alat pendengar dan alat keseimbangan.  Telinga terdiri atas  3  bagian  yaitu,  telinga  luar,  telinga  tengah  dan  telinga  dalam.  Proses
mendengar, gelombang suara masuk  : 1
Telinga luar: saluran telinga, gendang telinga; bergetar 2
Telinga tengah:Tiga tulang kecil:martil,Landasan,dan sanggurdi, Tingkat oval 3
Telinga  dalam  :  Kohlea  rumah  siput  :  berisi  perlimfa,  Organ  Corti  :  berisi selaput basilar penuh sel saraf, PONSO tak samping temporal lobe.
c Indera Peraba kulit
Kulit memiliki daya reseptor yang berbeda-beda, berikut ini gambar kulit:
1 Ujung saraf bebas permukaan kulit
à rasa sakit dan panas 2
Korpuskula pacini à rasa tekanan,3. Ujung ruffini à panas dan tekanan
3 Ujung kraose
à Rasa dingin,5. Korpus kulameissner à peka sentuhan
d Indera Pengecap lidah
Pada  permukaan  lidah  terdapat  reseptor  pengecap  berupa  kuncup pengecap.  Kuncup  rasa  manis  terdapat  diujung  lidah,  kuncup  rasa  asam  ditepi
Gambar 2.6. Kulit pada Manusia
commit to user 73
belakang  lidah,  kuncup  rasa  asin  ditepi  depan  kiri  kanan  lidah  dan  kuncup  rasa pahit dipangkal lidah.
Gambar 2.7. lidah pada manusia
e Indera Pembau hidung
Sel-sel sensori penerima rangsang gas kimia kemoreseptor terdapat pada lapisan  epitel  yang  terletak  disebelah  dorsal  rongga  dan  terlindung  oleh  lendir.
Molekul-molekul  yang  larut  dalam  air  dan  lemak  yang  ada  diudara  akan  larut dalam lapisan lendir tersebut dan menimbulkan sensasi bau.
f Hormon
Hormon  merupakan  senyawa  organik  yang  dihasilkan  oleh  kelenjar endokrin kelenjar buntu.
1 Hipotalamus
Hipotalamus mempunyai sel-sel khusus yang memproduksi neuro hormon. Neurohormon  berfungsi  sebagai  hormon  penggiat  dan  ada  pula  yang  berfungsi
sebagai  penghambat.  Hormon  penggiat  yang  dihasilkan  diangkut  melalui pembuluh  kapiler  menuju  hipofisis.  Kemudian  hipofisis  mengeluarkan  hormon
hormon  yang  sesuai.  Neurohormon  yang  bekerja  sebagai  faktor  penghambat,
commit to user 74
misalnya  prolaktin  inhibiting  faktor  yang  berfungsi  menghambat  pengeluaran prolaktin.
2 Hipofisis atau Pitvitari
3 Kelenjar tiroid
Berfungsi mengatur
reaksi metabolisme
karbohidrat, mengatur
penggunaan O
2
dan CO
2
mempengaruhi perkembangan tubuh dan mental. 4
Kelenjar anak gondok  Paratiroid Kelenjar  ini  menghasilkan  hormon  paratiroid  yang  berfungsi  mengatur
kandungan ion fosfat PO
4
dan ion kalsium Ca dalam darah dan tulang. 5
Kelenjar anak ginjal adrenal Kelenjar  ini terdiri atas dua bagian yaitu sebelah luar berwarna kekuning-
kuningan yang disebut korteks dan disebelah dalam disebut medula. 6
Pankreas Berfungsi  sebagai  kelenjar  endoktrin  yang  menghasilkan  hormon  insulin,
hormon yang mengubah gula menjadi glikogen pada hati dan otot lurik.
B. Penelitian Yang Relevan