sebagai buruh pabrik, hal ini dengan penghasilan yang mereka dapatkan rendah, penghasilan yang mereka dapatkan hanya untuk kebutuhan sehari-
hari dan tentunya mereka untuk membiayai sekolah anak kesulitan, sehingga mereka menerima bantuan KJP Kartu Jakarta Pintar itu pun
terkadang tidak dapat, sehingga mereka tidak mampu membiayai anak sekolah dan akhirmya anak putus sekolah. Dengan demikian pendidikan
itu juga dipengaruhi oleh kondisi sosial ekonomi keluarga. Demikian juga penelitian yang relevan dilakukan oleh Nurul
Hasanah dari Universitas Negeri Medan, “Hubungan Kondisi Sosial Ekonomi Keluarga Terhadap Tingkat Pendidikan Anak Studi Pada
Keluarga Buruh Tani di Dusun Aluran Naga Kecamatan Pangkatan Kabupaten Labuhanbuta” bahwa kondisi sosial ekonomi keluarga
terhadap tingkat pendidikan anak sebesar 11,70. Terdapat hubungan yang signifikan kondisi sosial ekonomi keluarga buruh tani dengan tingkat
pendidikan anak di Dusun Aluran Naga Kecamatan Pangkatan Kabupaten Labuhanbatu
8
. Dalam penghasilan masyarakat kelas menengah Rp 1.000.000
yang berprofesi sebagai guru honorer lulusan Strata 1, sedangkan masyarakat bawah sekitar Rp 3.000.000-Rp 4.000.000 umumnya mereka
yang bekerja sebagai buruh pabrik dengan gaji UMR Upah Minimum Regional yang umumnya lulusan SMP dan SMAMASMKSTM,
tentunya hal ini belum ada korelasi antara penghasilan dengan tingkat pendidikan dan bertentangan dengan teori yang dikemukakan oleh Ace
Suryadi Menurut Ace Suryadi “ Pendidikan dapat dianggap sebagai
investasi yang dianggap mampu membantu meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan keahlian tenaga kerja sebagai
modal untuk dapat bekerja lebih produktif sehingga dapat meningkatkan pengasilan di masa yang akan datang. Pengaruh
8
Nurul Hasanah, “Hubungan Kondisi Sosial Ekonomi Keluarga Terhadap Tingkat Pendidikan Anak Studi Pada Keluarga Buruh Tani di Dusun Aluran Naga Kecamatan Pangkatan
Kabupaten Labuhanbatu”, Jurnal pada Universitas Negeri Medan, 2013.
pemikiran bahwa pengembangan SDM adalah suatu sarana investasi terus berkembang sepanjang zaman”.
9
D. Keterbatasan Penelitian
Penelitian ini telah dilakukan dan disusun sesuai dengan prosedur dan tata cara penulisan karya ilmiah yang berlaku di Fakultas Ilmu
Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayaullah Jakarta. Meskipun demikian, penulis menyadari bahwa dalam penelitian ini masih ditemukan
berbagai kekurangan dalam penyusunannya, antara lain: 1. Penelitian ini menunjukan bahwa perbedaan persepsi masyarakat
kelas menengah dengan kelas bawah dalam penelitian belum cukup signifikan pengaruhnya yaitu sebesar 3,21 terhadap pendidikan
sebagai investasi ekonomi dan investasi sosial. Dengan demikian perbedaan yang diberikan sangatlah kecil jika hanya memperhatikan
satu faktor pengaruh persepsi, maka untuk penelitian selanjutnya akan lebih baik jika memperhatikan variabel lain yang akan dijadikan
penelitian yang berbeda dari penelitian ini. 2. Hanya beberapa faktor yang dibahas mengenai variabel bebas
menjadikan salah satu keterbatasan yang ada dalam penelitian ini.
9
Ace Suryadi. loc. cit
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data diperoleh perbedaan dengan persentase 3,21 dan t
tabel
t
hitung
2,296 2,002 dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan persepsi masyarakat kelas
menengah dengan kelas bawah terhadap pendidikan sebagai investasi ekonomi dan investasi sosial Studi di Masyarakat Kelurahan Kamal
Kalideres Jakarta Barat
B. Implikasi
Implikasi dari penelitian ini adalah bahwa pendidikan sebagai investasi ekonomi dan sosial menujukan hasil yang cukup baik dengan
kriteria yang sudah ditentukan, meskipun perbedaan persepsi antara masyarakat kelas menengah dengan kelas bawah tidak cukup signifikan,
namun biasanya terdapat faktor-faktor lain seperti pendidikan, penghasilan yang bisa menjadikan perbedaan persepsi masyarakat. Maka untuk
penelitian selanjutnya faktor-faktor lain harus dijadikan faktor yang mendukung terhadap peningkatan pendidikan sebagai investasi ekonomi
dan sosial.
C. Saran
Berdasarkan hasil analisis yang diperoleh, saran penulis mengenai penelitian ini adalah
1. Bagi masyarakat Kelurahan Kamal Kalideres Jakarta Barat, hendaknya menyekolahkan anak sampai tingkat pendidikan tinggi selain menjadi
manusia yang cerdas dan bergun hal lain pada umumnya mendapatkan penghasilan yang layak di dapat salah satunya dengan menempuh jalur
pendidikan.
2. Bagi Dinas Pendidikan, diharapkan memberikan sosialisasi tentang pendidikan sebagai investasi ekonomi dan investasi sosial kepada
masyarakat harus dilakukan agar masyarakat mengetahui manfaat menjadi manusia yang berpendidikan dan di dapatkan di dunia
pendidikan, karena manusia merupakan investasi terbesar baik dari segi keahliannya maupun moral.
3. Bagi PEMDA, diharapkan dapat memberikan solusi dan jalan keluar bagi masyarakat yang tidak bisa membiayai pendidikan anak, sehingga
tidak ada lagi mereka yang berpendidikan rendah.
DAFTAR PUSTAKA
A. BUKU
Abdulsyani. Sosilogi Skematika, Teori, dan Terapan. Jakarta: PT Bumi
Aksara, Cet. 4, 2012 Ahmadi, Abu.
Ilmu Sosial Dasar. Jakarta: PT Rineka Cipta. Cet.5, 2009 Anwar, Yesmil, dan Adang.
Sosiologi untuk Universitas. Bandung: PT Refika Aditama, 2013
Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik,.
Jakarta: PT Asdi Mahsatya, 2006 Barowi.
Pengatar Sosiologi. Bogor: Ghalia Indonesia, 2005 Desmita.
Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2010
Fatah, Nanang. Ekonomi Pembiayaan Pendidikan. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya. Cet.5, 2009 Irianto, Agus.
Pendidikan sebagai Investasi Dalam Pembangunan Suatu Bangsa. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Cet. 2, 2013
Koentjaraningrat, Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: PT Rineka Cipta,
2009 Kadir, Abdul.
Dasar-dasar Pendidikan. Jakarta: Prenada Media Group, 2012
Kadir, Ststistika Terapan. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada. Cet 2, 2015
Made, Pidarta. Landasana Kependidikan. Jakarta: Rineka Cipta, 2009
Narwoko, J. Dwi., dan Suyanto, Bagong. Sosiologi Teks Pengantar dan
Terapan. Jakarta: Kencana, 2007 Philipus, Ng dan Aini, Nurul.
Sosiologi dan Politik. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2004
Sarwanto, Sarlito Wirawan. Pengantar Umum Psikologi. Jakarta: Bulan
bintang, 2003 Setiadi, Elly M., dkk.
Ilmu Sosial dan Budaya Dasar. Jakarta: Kencana, 2008
Setiadi, Elly M., dan Kolip, Usman. Pengantar Sosiologi. Jakarta:
Kencana, 2013 Simanjuntak, Payaman J.
Manajemen Evaluasi Kinerja. Jakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 2011
Setyosari, Punaji. Metode Penelitian Pendidikan Pengembangan.
Jakarta: Kencana, 2013 Soekanto, Soerjono.
Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali Pers, 2012
Sudjono, Anas. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo
Persada, 2004 Sugiyono,
Metode Penelitian Pendidikan : Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R D. Bandung: Penerbit Alfabeta, 2007
Sukandarrumidi. Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Gadjah Mada
University Press. Cet.4,2012 Sunarto, Kumanto.
Pengantar Sosiologi. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 2012
Suryadi, Ace. Pendidikan Investasi SDM, dan Pembangunan : Isu, Teori,
dan Aplikasi. Jakarta: Balai Pustaka. Cet. 2, 2002 Tim Prima Pena.
Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Gitamedia Press Yusuf, Rusli Yahya.
Pendidikan sebagai Investasi Sosial, Bandung: Alfabeta. Cet.1, 2011
B. JURNALSKRIPSI
Makhsus. “Persepsi Masyarakat Tentang Pentingnya Pendidikan Formal 12 Tahun Studi Kasus Kampung Pejamuran, Desa Pasilian,
Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang, Skripsi,pada UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta: 2013.
Hasanah, Nurul. “Hubungan Kondisi Sosial Ekonomi Keluarga Terhadap Tingkat Pendidikan Anak Studi Pada Keluarga Buruh Tani di
Dusun Aluran Naga Kecamatan Pangkatan Kabupaten Labuhanbatu”,
Jurnal pada Universitas Negeri Medan: 2013. Ramadhan, Ben Fauzi.”Persepsi siswai SMA terhadap keselamatan
berkendara sepeda motor”, Skripsi, pada Universitas Indonesia
Setiani, Rizqi Rahayu. “Peranan Perpustakaan Sekolah Pada Siswa Kelas
IX Di SMP Muhammadiyah 22 Setiabudi Pamulang”, Skripsi pada UIN Syarif Hidayatullah Jakarta: 2014