Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

13 Perbedaan persepsi itu dipengaruhi oleh beberapa faktor, di antaranya perhatian, set, kebutuhan, sistem, nilai, dan ciri kepribadian.

B. Konsep Kelas dalam Masyarakat

1. Masyarakat

a. Pengertian Masyarakat

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI “masyarakat adalah sejumlah orang dalam kelompok tertentu yang membentuk perikehidupan berbudaya”. 10 Adapun definisi masyarakat menurut para ahli sosiologi, sebagai berikut : 1 Ralph Linton mengemukakan, bahwa Masyarakat adalah sekelompok manusia yang telah cukup lama dan bekerja sama, sehingga mereka dapat mengorganisasikan dirinya sebagai salah satu kesatuan sosila dengan batas-batas tertentu. 2 Menurut Auguste Comte mengatakan bahwa masyarakat merupakan sekumpulan makhluk hidup dengan realitas-realitas baru yang berkembang menurut pola perkembangan yang tersendiri. 3 Mac Iver dan Page, mengatakan, masyarakat ialah suatu sistem dari kebiasaan dan tata cara, dari wewenang serta kerja sama antara berbagai kelompok dan penggolongan, dari pengawasan tingkah laku serta kebebasan-kebebasan manusia. Keseluruhan yang selalu berubah ini kita namakan masyarakat 11 4 Menurut Koentjoroningrat, istilah masyarakat dalam bahasa inggris dipakai istilah society yang berasal dari kata Latin socius, berarti “kawan”. Istilah masyarakat berasal dari akar bahasa arab “syaraka” yang berarti ikut serta, berpartisipasi. Masyarakat adalah sekumpulan manusia yang saling “bergaul”, atau dengan istilah ilmiah, saling “berinteraksi”. Suatu kesatuan manusia dapat mempunyai prasarana agar warganya dapat saling berinteraksi.”. 12 . Maka definisi masyarakat secara khusus adalah kesatuan hidup manusia yang berinteraksi menurut suatu sistem tertentu sistem adat-istiadat tertentu 10 Tim Prima Pena, Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, Gitamedia Press, h. 438 11 Basrowi, Pengantar Sosiologi, Bogor: Ghalia Indonesia, 2005, Cet. 1, h. 37-39 12 Koentjaraningrat, Pengantar Ilmu Antropologi, Jakarta: PT Rineka Cipta, 2009, Cet. 9, h. 115-116 14 bersifat kontinu, dan yang terikat oleh suatu rasa identitas bersama. 13 Dari beberapa definisi yang dikemukakan oleh para ahli sosiologi dapat diambil kesimpulan bahwa masyarakat adalah sekelompok manusia yang telah lama hidup bersama dan berinteraksi dalam jangka waktu yang lama dan merupakan sistem sosial yang saling mempengaruhi satu sama lain.

b. Ciri-ciri Masyarakat

Menurut Durkheim, masyarakat bukanlah hanya sekedar suatu penjumlahan individu semata, melainkan suatu sistem yang dibentuk dari hubungan antarmereka anggota keluarga, sehingga menampilkan suatu realita tertentu mempunya ciri-cirinya sendiri. Berikut merupakan ciri-ciri masyarakat menurut para ahli : a Menurut Soerjono Soekanto ciri-ciri masyarakat, antara lain sebagai berikut: 1 Masyarakat merupakan manusia yang hidup bersama. Di dalam ilmu sosial tidak ada ukuran yang mutlak ataupun angka yang pasti untuk menentukan berapa jumlah manusia yang harus ada. Akan tetapi, secara teoritas, angka minimumnya ada dua orang yang hidup bersama. 2 Bercampur dengan waktu yang cukup lama. Manusia berkumpul akan menimbulkan manusia baru, Manusia juga dapat bercakap-cakap, merasa dan mengerti; mempunyai keinginan-keinginan untuk menyampaikan kesan-kesan atau perasaan-perasaannya, sebagai akibat hidup bersama itu, timbullah sistem komunikasi dan timbul peraturan- peraturan yang mengatur hubungan antarmanusia dengan kelompok tersebut. 14 3 Mereka sadar bahwa mereka suatu kesatuan. 4 Mereka merupakan suatu sistem hidup bersama. Sistem kehidupannya bersama menimbulkan kebudayaan, oleh karena setiap anggota kelompok merasa dirinya terikat satu dengan yang lain. 15 b Abu Ahmadi menambahkan bahwa ciri-ciri masyarakat sebagai berikut : 13 Ibid., h. 118 14 Soerjono Soekanto, Sosiologi Suatu Pengantar, Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2012, Cet. 44, h. 22 15 Ibid.,