249 B a n k M a n d i r i L a p o r a n T a h u n a n 2 0 0 3
PT BANK MANDIRI PERSERO TBK. DAN ANAK-ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
31 Desember 2003, 30 April 2003 dan 31 Desember 2002
JumlahdalamjutaanRupiah,kecualidisebutkanlain
32. EKUITAS lanjutan
Berdasarkan Akta No. 10 yang dibuat oleh Notaris Sutjipto, S.H. tanggal 2 Oktober 1998, modal dasar Bank Mandiri adalah sebesar Rp16.000.000 dengan nilai nominal Rp1.000.000 nilai penuh per saham.
Penetapan modal yang ditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp4.000.000 oleh Pemerintah Republik Indonesia pada tanggal pendirian Bank Mandiri telah dilaksanakan sebagai berikut:
a. Pembayaran secara tunai melalui Bank Indonesia sejumlah Rp1.600.004. b. Penempatan dalam saham yang dicatat sebagai penyertaan saham pada bank peserta penggabungan sejumlah Rp599.999
untuk setiap bank atau jumlah keseluruhannya Rp2.399.996, melalui pengalihan saham milik Pemerintah Republik Indonesia pada setiap bank peserta penggabungan kepada Bank Mandiri, seperti yang telah disebut dalam Rapat Umum Luar Biasa dari
bank peserta penggabungan. Berdasarkan perjanjian “inbreng” yang telah diaktakan dengan Akta No. 9 yang dibuat oleh Notaris Sutjipto, S.H. tanggal 2 Oktober 1998, Bank Mandiri dan Pemerintah Republik Indonesia setuju untuk mengalihkan
saham-saham tersebut “inbreng” sebagai pembayaran untuk saham baru yang akan dikeluarkan oleh Bank Mandiri. Berdasarkan perubahan Anggaran Dasar Bank Mandiri yang dituangkan dalam Akta No. 98 yang dibuat oleh Notaris Sutjipto,
S.H., tanggal 24 Juli 1999, pemegang saham memutuskan untuk meningkatkan modal disetor modal saham Bank Mandiri dari Rp4.000.000 menjadi Rp4.251.000 dan jumlah tersebut akan dibayar oleh Pemerintah Republik Indonesia. Peningkatan sebesar
Rp251.000 merupakan hasil konversi dari tambahan modal disetor menjadi modal saham akibat dari adanya kelebihan obligasi rekapitalisasi yang diterbitkan dalam Program Rekapitalisasi Pertama berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 521999.
Berdasarkan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa RUPS-LB tanggal 29 Mei 2003 yang dituangkan dalam akta No. 142 yang dibuat oleh Notaris Sutjipto, S.H. tanggal 29 Mei 2003, pemegang saham Bank antara lain menyetujui:
i pelaksanaan Penawaran Umum Saham Perdana Initial Public Offering. ii perubahan struktur permodalan Perseroan.
iii perubahan Anggaran Dasar Perseroan. Sehubungan dengan keputusan perubahan struktur permodalan di atas, modal saham ditempatkan dan disetor penuh Bank
Mandiri dinaikkan menjadi Rp10.000.000 serta dilakukan stock split saham Bank Mandiri yang semula dengan nilai nominal Rp1.000.000 nilai penuh per lembar menjadi Rp500 nilai penuh per lembar saham. Dengan dilakukannya stock split
tersebut, jumlah lembar saham modal dasar Bank Mandiri meningkat dari 16.000.000 jumlah penuh lembar saham menjadi 32.000.000.000 jumlah penuh lembar saham, sedangkan jumlah lembar saham modal ditempatkan dan disetor penuh
meningkat dari 10.000.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp1.000.000 nilai penuh menjadi 20.000.000.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp500 nilai penuh terdiri dari 1 Saham Seri A Dwiwarna dan 19.999.999.999 Saham Biasa Seri B yang
dimiliki oleh Negara Republik Indonesia.
31Desember2002 JumlahLembar
Saham NilaiNominal
PerLembarSaham JumlahNilai
Saham Persentase
Kepemilikan JumlahPenuh
NilaiPenuh Saham
ModalDasar 16.000.000
1.000.000 16.000.000.000.000
ModalDitempatkandanDisetorPenuh
NegaraRepublikIndonesia 4.251.000
1.000.000 4.251.000.000.000
100,00
250
PT BANK MANDIRI PERSERO TBK. DAN ANAK-ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
31 Desember 2003, 30 April 2003 dan 31 Desember 2002
JumlahdalamjutaanRupiah,kecualidisebutkanlain
32. EKUITAS lanjutan