Tahap Persiapan Prosedur Penelitian

84 Sebelum penelitian dilakukan, peneliti melakukan wawancara dengan guru kelas V di SD Negeri Dabin II Kecamatan Margasari Kabupaten Tegal. Sesuai dengan latar belakang yang telah diuraikan, hasil wawancara dengan guru kelas V yaitu tentang kegiatan belajar siswa yang belum maksimal. Salah satunya karena dalam diri siswa belum terbentuk kebiasaan belajar yang baik. Hal tersebut mengakibatkan perolehan prestasi belajarnya juga kurang maksimal. Lingkungan sekolah di SD Negeri Dabin II belum sepenuhnya mendukung kegiatan belajar mengajar siswa, seperti sarana prasarana yang menunjang pembelajaran, kedisiplinan, metode mengajar, dan keadaan ruang kelas.

4.1.2 Prosedur Penelitian

Prosedur penelitian adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan peneliti dalam melaksanakan kegiatan penelitian. Prosedur penelitian dibagi menjadi tiga tahap, yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap penyelesaian. Uraiannya sebagai berikut.

4.1.2.1 Tahap Persiapan

Tahap persiapan merupakan tahap awal yang dilakukan sebelum melakukan sebuah penelitian. Tahapannya sebagai berikut. 1 Mengajukan topik Setelah peneliti mendapatkan plotting 3 topik skripsi, selanjutnya peneliti mengajukan tiga topik ke lembaga PGSD UPP Tegal. Kemudian dilakukan seleksi oleh para ahli untuk menentukan salah satu topik yang dijadikan sebagai topik untuk penelitian. Setelah penentuan topik dan bimbingan, topik yang terpilih yaitu bidang psikologi dengan judul pengaruh kebiasaan belajar dan lingkungan sekolah terhadap prestasi belajar. 85 2 Menentukan tempat penelitian Berdasarkan observasi pendahuluan yang dilakukan, peneliti memilih SD Negeri Daerah Binaan II Kecamatan Margasari Kabupaten Tegal dengan jumlah 11 SD sebagai tempat penelitian. Hal ini karena pertimbangan jarak antara SD yang satu dengan yang lain tidak terlalu jauh dan letaknya yang cukup dekat dengan rumah peneliti. 3 Melakukan wawancara tidak terstruktur Tahap ini, peneliti melakukan wawancara tidak terstruktur kepada guru kelas V untuk mendapatkan informasi dan data awal penelitian mengenai kebiasaan belajar siswa kelas V dan lingkungan sekolah SD Negeri Dabin II. 4 Menentukan populasi Tahap ini, peneliti menentukan populasi penelitian yaitu siswa kelas V SD Negeri Dabin II Kecamatan Margasari Kabupaten Tegal yang berjumlah 316 siswa. Pemilihan siswa kelas V didasarkan pada karakteristik siswa kelas V yang masuk dalam tahap operasional formal, dimana siswa mampu mengaplikasikan cara berpikir terhadap permasalahan yang bersifat abstrak maupun yang bersifat konkret. 5 Menentukan sampel Tahap ini, peneliti menentukan sampel dari populasi yang berjumlah 316 siswa. Pengambilan jumlah sampel menggunakan rumus Slovin dengan teknik proporsional random sampling sehingga diperoleh sampel sebanyak 177 siswa. 86 6 Mengajukan proposal penelitian Tahap ini, peneliti mengajukan proposal penelitian kepada lembaga PGSD UPP Tegal. Proposal yang diajukan sebelumnya dikonsultasikan kepada dosen pembimbing 1 yaitu Dra. Sri Sami Asih, M.Kes. dan dosen pembimbing 2 yaitu Drs. Akhmad Junaedi. M.Pd. 7 Membuat kisi-kisi instrumen penelitian Tahap ini, peneliti membuat kisi-kisi instrumen penelitian yang terdiri atas kisi-kisi instrumen untuk variabel kebiasaan belajar dan kisi-kisi instrumen variabel lingkungan sekolah. Kisi-kisi dibuat berdasarkan definisi operasional masing-masing variabel yang dijabarkan melalui indikator- indikator yang kemudian dijabarkan menjadi item-item pernyataan. 8 Membuat instrumen penelitian Tahap ini, peneliti membuat item pernyataan instrumen penelitian yang berupa angket. Dalam penelitian ini terdapat dua angket penelitian yaitu angket kebiasaan belajar dan angket lingkungan sekolah. Item-item pernyataan tersebut diujicobakan terlebih dahulu kepada siswa di luar sampel penelitian. Hasil uji coba dilakukan untuk menentukan validitas dan reliabilitas instrumen. Peneliti menggunakan item pernyataan yang telah dinyatakan valid dan reliabel untuk penelitian. 9 Mengurus perijinan penelitian Pada tahap ini, agar penelitian dapat berjalan dengan lancar peneliti mengurus perijinan penelitian dari lembaga PGSD UPP Tegal, perijinan penelitian dari Kesbangpolinmas Kabupaten Tegal, perijinan penelitian dari 87 BAPPEDA Kabupaten Tegal, perijinan penelitian dari Dinas Pendidikan Kabupaten Tegal, perijinan penelitian dari Dinas Pendidikan Kecamatan Margasari, dan perijinan penelitian dari 11 kepala sekolah SD Negeri dabin II Kecamatan Margasari.

4.1.2.2 Tahap Pelaksanaan

Dokumen yang terkait

Kebiasaan Menonton Televisi, Aktivitas Belajar Dan Prestasi Belajar Siswa Kelas VI SD Negeri 101791 Patumbak.

1 62 79

Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Prestasi Belajar Pendidikan Agama Islam (PAI) Siswa Kelas V SD Al-Irsyad Al-Islamiyyah Bekasi

0 5 91

PENGARUH KETERLIBATAN ORANGTUA DALAM BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI SE DAERAH BINAAN III KECAMATAN PETARUKAN KABUPATEN PEMALANG

2 59 166

PENGARUH LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR DIDAERAH BINAAN I KECAMATAN LIMPUNG KABUPATEN BATANG

12 121 210

PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SD NEGERI DAERAH BINAAN II KECAMATAN AJIBARANG BANYUMAS

0 13 211

PENGARUH DISIPLIN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI SE DAERAH BINAAN II KECAMATAN PETANAHAN KABUPATEN KEBUMEN

4 62 173

PENGARUH MOTIVASI DAN KEDISIPLINAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD NEGERI 04 Pengaruh Motivasi dan Kedisiplinan Belajar terhadap Prestasi Belajar IPA Siswa Kelas V SD Negeri 04 Alastuwo Kecamatan Kebakkramat Kabupaten Karanganyar

0 2 11

PENGARUH PERHATIAN ORANGTUA DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI DAERAH BINAAN I KECAMATAN PARAKAN KABUPATEN TEMANGGUNG

0 0 75

PENGARUH PERAN GURU DAN KEDISIPLINAN SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SD SEKOLAH BINAAN ECAMATAN BREBES KABUPATEN BREBES

0 0 72

PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SD NEGERI 1 TINGGARJAYA

0 0 15