120 Ŷ = prestasi belajar yang diperoleh
X = variabel lingkungan sekolah a = konstanta
b = koefisien regresi Persamaan regresi tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Nilai konstanta a sebesar 35,985 berarti jika lingkungan sekolah X
nilainya 0, maka prestasi belajar Y nilainya 35,985. 2.
Nilai koefisien regresi variabel lingkungan sekolah b sebesar 0,462 artinya jika lingkungan sekolah mengalami kenaikan sebesar 1, maka prestasi belajar
akan mengalami peningkatan sebesar 0,462. Sebaliknya, jika lingkungan sekolah mengalami penurunan sebesar 1, maka prestasi belajarnya diprediksi
mengalami penurunan sebesar 0,462. Tanda koefisien regresi positif + menyatakan arah hubungan yang searah dimana kenaikan atau penurunan
variabel independen X akan mengakibatkan kenaikan atau penurunan variabel dependen Y. Koefisien regresi bernilai positif artinya terjadi
hubungan positif antara lingkungan sekolah dengan prestasi belajar siswa. Semakin baik lingkungan sekolah, maka semakin baik prestasi belajar siswa.
4.1.5.3 Analisis Regresi Berganda
Regresi berganda digunakan untuk meramalkan atau memprediksi nilai variabel terikat Y apabila variabel bebas X minimal dua atau lebih Riduwan
2015: 155. Dalam penelitian ini, analisis regresi ganda digunakan untuk menjawab hipotesis nomor 3. Hasil analisis regresi berganda secara lengkap
terdapat pada lampiran 25 hal 257. Hasil penghitungan analisis regresi berganda dapat dilihat pada tabel 4.20 berikut:
121
Tabel 4.20 Hasil Analisis Regresi Berganda
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
31,654 4,245
7,456 ,000
Kebiasaan Belajar ,182
,056 ,239
3,233 ,001
Lingkungan Sekolah ,351
,062 ,416
5,636 ,000
a. Dependent Variable: Prestasi Belajar
Berdasarkan hasil dari pengolahan data menggunakan SPSS versi 20 maka dapat dianalisis sebagai berikut:
Dalam penelitian ini digunakan hipotesis berbentuk kalimat sebagai berikut. H
03
:Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara kebiasaan belajar dan lingkungan sekolah terhadap prestasi belajar siswa kelas V SD Negeri
di Dabin II Kecamatan Margasari Kabupaten Tegal p = 0. H
a3
:Terdapat pengaruh yang signifikan antara kebiasaan belajar dan lingkungan sekolah terhadap prestasi belajar siswa kelas V SD Negeri
di Dabin II Kecamatan Margasari Kabupaten Tegal p ≠ 0. Untuk mengetahui analisis persamaan regresi linear berganda, nilai-nilai
pada tabel Coefficient pada Unstandardized Coefficients B: constant, kebiasaan belajar, dan lingkungan sekolah, selanjutnya dimasukkan ke dalam rumus berikut.
Ŷ = a + b
1
X
1
+ b
2
X
2
Ŷ = 31,654+ 0,182X
1
+ 0,351X
2
Keterangan: Ŷ
= prestasi belajar yang diperoleh X
1
= variabel kebiasaan belajar X
2
= variabel lingkungan sekolah
122 a
= konstanta b
= koefisien regresi Persamaan regresi tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Nilai konstanta a sebesar 31,654 yang berarti jika kebiasaan belajar X
1
dan lingkungan sekolah X
2
nilainya 0, maka prestasi belajar Y nilainya 31,654. 2.
Nilai koefisien regresi b variabel kebiasaan belajar X
1
sebesar 0,182 yang artinya jika kebiasaan belajar mengalami kenaikan sebesar 1, maka prestasi
belajar Y akan mengalami peningkatan sebesar 0,182 dengan asumsi variabel independen lain bernilai tetap. Tanda koefisien regresi positif +
menyatakan arah hubungan yang searah dimana kenaikan atau penurunan variabel independen X akan mengakibatkan kenaikan atau penurunan
variabel dependen Y. Koefisien bernilai positif artinya terjadi hubungan yang positif antara kebiasaan belajar dengan prestasi belajar. Semakin baik
kebiasaan belajar, semakin baik pula prestasi belajar siswa. 3.
Koefisien regresi b variabel lingkungan sekolah X
2
sebesar 0,351 artinya jika lingkungan sekolah mengalami kenaikan sebesar 1, maka prestasi belajar
Y akan mengalami peningkatan sebesar 0,351 dengan asumsi variabel independen lain bernilai tetap. Tanda koefisien regresi positif + menyatakan
arah hubungan yang searah dimana kenaikan atau penurunan variabel independen X akan mengakibatkan kenaikan atau penurunan variabel
dependen Y. Koefisien regresi bernilai positif artinya terjadi hubungan positif antara lingkungan sekolah dengan prestasi belajar. Semakin baik
lingkungan sekolah, maka semakin baik pula prestasi belajar siswa.
123
4.1.5.4 Analisis Korelasi Ganda