c. Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas
digunakan untuk
memenuhi persyaratan analisis regresi ganda yaitu untuk mengetahui terjadinya
multikolinearitas dalam hubungan antara variabel bebas. Syarat tidak terjadinya multikolinearitas yaitu apabila nilai VIF Variance
Infaltion Factor kurang dari 4. Apabila sebaliknya nilai VIF lebih
dari 4 maka terjadi multikolinearitas dan analisis data tidak bisa dilanjutkan. Perhitungan uji multikolinieritas dilakukan dengan
menggunakan bantuan program SPSS 21.0 for windows
3. Uji Hipotesis
a. Analisis Regresi Linear Sederhana
Analisis regresi linear sederhana merupakan analisis untuk mengetahui pengaruh variabel independen yang jumlahnya satu
terhadap satu variabel dependen. Analisis ini digunakan untuk menjawab hipotesis pertama dan kedua. Perhitungan hipotesis ini
memanfaatkan program SPSS 21.0 for windows. Pengambilan keputusan dalam uji regresi sederhana dapat mengacu pada dua hal,
yaitu dengan membandingkan nilau t
hitung
dengan t
tabel
atau dengan membandingkan nilai signifikansi dengan nilai probabilitas 0,05.
Adapun persamaan regresi linear sederhana yang digunakan sebagai berikut:
bX a
Y
Keterangan: Y
= Subjek dalam variabel dependen yang diprediksi
a = Harga Y ketika X=0 harga konstan
b = Angka arah atau koefisien regresi, yang menunjukkan
angka peningkatan ataupun penurunan variabel dependen yang didasarkan pada perubahan variabel independen. Bila + arah
garis naik, dan bila - arag garis turun. X
= Subjek pada variabel independen yang mempunyai nilai tertentu.
V. Wiratna Sujarweni Poly Endrayanto, 2012: 83-84
b. Analisis Regresi Linear Ganda
Regresi linear ganda adalah regresi yang memiliki satu variabel dependen dan dua atau lebih variabel independen.
Perhitungan analisis regresi linier berganda menggunakan bantuan program SPSS 21.0 for windows. Adapun persamaan regresi linear
berganda sebagai berikut: 1
Persamaan regresi linear berganda
2 2
1 1
X b
X b
a Y
Keterangan Y
= Variabel dependen a
= Harga konstanta b
1
= Koefisien regresi pertama b
2
= Koefisen regresi ke dua X
1
= Variabel independent pertama X
2
= Variabel independent ke dua V. Wiratna Sujarweni Poly Endaryanto, 2012:88
94
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian
SMK Muhammadiyah Magelang merupakan lembaga pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan yang beralamatkan di Jalan Tidar 21 Kota
Magelang, Jawa Tengah, kode pos 56126, telpfax 0293-364237, dan email: smkmmglyahoo.com
. SMK Muhammadiyah Magelang berdiri pada tanggal 6 Agustus 1961 oleh pimpinan Muhamadiyah cabang Magelang
bagian pengajaran di Karang Kidul, Kotamadya Magelang dengan nama SMEA Muhammadiyah. Izin pendirian sekolah diberikan Kepala Inspeksi
Provinsi Pendjurus Urusan Pendidikan Ekonomi Jawa Tengah dengan nomor dan tanggal Keputusan: Pendjurus UPE3Sn-15 68 tanggal 7 April
1977 dan sekarang di SMK Muhammadiyah Magelang sudah berakreditasi dengan jenjang A Amat Baik.
SMK Muhammadiyah Magelang merupakan lembaga pendidikan formal di bawah naungan organisasi Muhammadiyah yang bergerak di
bidang pendidikan kejuruan yang terdiri dari 4 program studi keahlian,
yaitu:
1. Bisnis Manajemen :
a. Administrasi Perkantoran
b. Akuntansi
c. Pemasaran