Penyari Pelarut Depkes RI 2000

24 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Waktu dan Lokasi Penelitian

Penelitian dilaksanakan pada bulan November 2014 hingga April 2015. Pembuatan ekstrak dilakukan di Laboratorium Farmakognosi dan Fitokimia, penapisan fitokimia di Laboratorium Kimia Obat, pengujian parameter di Laboratorium Penelitian II dan Laboratorium Riset, pemeliharaan dan perlakuan hewan uji di Animal House AH Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, pembuatan histologi di Laboratorium Histologi Universitas Indonesia serta pemakaian freeze dry di Laboratorium Fitokimia Universitas Indonesia.

3.2 Alat dan Bahan

3.2.1 Alat Penelitian

Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah blender Philips, timbangan analitik AND GH-202 dan Wiggen Hauser, botol maserasi, vacum rotary evaporator EYELA, erlenmeyer, beaker glass, batang pengaduk, spatula, kertas saring, kapas, corong gelas, tabung reaksi, pipet tetes, cawan penguap, botol timbang, kurs silikat, oven Memmert, tanur Thermo Scientific, freeze dry, alumunium foil, timbangan, kandang tikus beserta tempat makanan dan minuman, sonde oral, syringe, wadah pembiusan, alat bedah minor, kaca objek dan cover glass, mikropipet Eppendrof Research Plus, Effendrof tube, centrifuge, vortex, mikroskop cahaya Motic dan Epson, Hemositometer Improved Neubaurer NESCO, Freezer, water bath, desikator, dan ELISA reader.

3.2.2 Bahan Penelitian

Bahan uji yang digunakan dalam penelitian adalah ekstrak daun pacing Costus spiralis. Daun pacing yang digunakan diperoleh dari Mega Mendung Cisarua, Bogor. Sebelum dilakukan peneitian, daun pacing terlebih dahulu 24 25 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dideterminasi di Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya, LIPI Bogor untuk menentukan kebenaran bahan uji. Bahan kimia yang digunakan dalam penelitian adalah etanol70, pereaksi untuk penapisan fitokimia HCl 2N, HCl pekat, Aquadest, Pereaksi Libermann- Bouchard, Pereaksi Bouchard LP, Pereaksi Mayer LP, Pereaksi Dragendorf LP, Etil Asetat, asam sulfat H 2 SO 4 pekat, Asam Asetat Anhidrat, Serbuk Magnesium P, Kit ELISA, FeCl 3 0,1, Kloroform, dan eter. Natrium kabonil metil selulosa untuk penyiapan suspensi zat aktif. Penyiapan sperma normal saline water; larutan George; NaCl fisiologis; larutan Eosin Y 1, larutan Xilol, Larutan Bouin asam pikrat, formaldehid 4, asam asetat, larutan benzoil, benzoat, dan Larutan Hematoksilin.

3.2.3 Hewan Uji

Hewan uji yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah tikus putih jantan strain Sprague Dawley yang sehat dan fertil 2,5-3 bulan dengan berat badan 250-350 gram yang diperoleh dari Animal Facility and Modeling Provider Insitut Pertanian Bogor IPB.

3.3 Rancangan Peneiltian

3.3.1 Besar Sampel

Penelitian ini bersifat eksperimental yang terbagi dalam 4 kelompok perlakuan yang masing-masing kelompok terdiri dari 5 ekor tikus putih jantan strain Sparague Dawley WHO,2000.

3.3.2 Dosis Perlakuan

Dosis yang digunakan 12,5mgkgBB, 25mgKgBB, dan 37,5mgKgBB. Perhitungan dosis yang diberikan dapat dilihat dari lampiran 3. Pemberian ekstrak dilakukan selama 48 hari sesuai dengan tikus Krinke, 2000.

Dokumen yang terkait

Uji Aktivitas Ekstrak Etanol 70% Daun Pacing (Costus spiralis) terhadap Diameter Tubulus Seminiferus, Motilitas, dan Spermisidal pada Tikus Jantan Strain Sprague-Dawley

0 10 95

Uji Efek Antifertilitas Serbuk Bawang Putih (Allium Sativum L.) Pada Tikus Jantan (Rattus Novergicus) Galur Sprague Dawley Secara In Vivo Dan In Vitro

3 25 115

Uji Antifertillitas Ekstrak Metanol Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L) pada Tikus Jantan Strain Sprague Dawley Secara In Vivo

4 11 134

Uji Aktivitas Ekstrak Etanol 96% Daun Sambiloto (Andrographis paniculata (Burm.f.) Nees) Terhadap Kualitas Sperma Pada Tikus Jantan Galur Sprague- Dawley Secara In Vivo dan Aktivitas Spermisidal Secara In Vitro

0 15 104

Uji Aktivitas Antimikroba Ekstrak Etanol dan Air Rimpang Pacing (Costus spiralis) terhadap Bakteri Escherichia coli, Shigella dysenteriae, Salmonella typhimurium, Bacillus subtilis, Staphylococcus aureus serta Fungi Candida albicans

3 17 79

Uji Antifertilitas Ekstrak Etanol 70% Biji Jarak Pagar (Jatropha curcas L.) Pada Tikus Jantan Galur Sprague Dawley Secara In Vivo

0 4 121

Uji Aktivitas Hepatoprotektif Ekstrak Air Sarang Burung Walet Putih (Collocalia fuciphaga Thunberg, 1821). Terhadap Aktivitas SGPT & SGOT Pada Tikus Putih Jantan Galur Sprague-Dawley

0 23 107

Uji Aktivitas Antifertilitas Ekstrak Etanol 96% Daun Sambiloto (Andrographis paniculata Nees.) Pada Tikus Jantan Galur Sprague-Dawley Secara In Vivo

1 16 121

Uji Aktivitas Ekstrak Etanol 90% Daun Kelor (Moringa Oleifera Lam) Terhadap Konsentrasi Spermatozoa, Morfologi Spermatozoa, Dan Diameter Tubulus Seminiferus Pada Tikus Jantan Galur Sprague-Dawley

4 34 116

Aktivitas Antifertilitas Ekstrak Daun Pacing Costus speciosus (koen.) J.E. Smith pada Sperma Tikus Wistar Jantan

0 3 6