sebagai bentuk kepedulian PT Jamsostek Persero dalam rangka mengembangkan usaha perkoperasian di lingkungan pekerja. Tujuan program ini adalah agar usaha
Koperasi KaryawanPekerja dapat berkembang sebagaimana layaknya suatu usaha dapat bersaing dengan usaha swasta lainnya yang pada gilirannya dapat
meningkatkan taraf hidup anggotanya sebagai peserta program Jamsostek. Besarnya pinjaman dana maksimal 30 persen dari nilai asset yang dimiliki
Koperasi KaryawanPekerja.
c. Pinjaman Dana Talangan Modal Kerja
Pinjaman dana talangan modal kerja kepada perusahaan kecil dan menengah sektor jasa konstruksi yang mengerjakan proyek fisik bersifat padat karya yang
dibiayai dari anggaran Pemerintah dengan maksud membantu kontraktor golongan kecil dan menengah terhadap kebutuhan dana awal yang disyaratkan
untuk mengerjakan proyek-proyek yang dibiayai pemerintah. Tujuan pinjaman ini adalah agar kontraktor golongan kecil dan menengah, memperoleh dana awal
untuk memulai pengerjaan proyek Nilai proyek maksimal satu milyar rupiah.
d. Pinjaman Dana Usaha Kecil Sektor Jasa Pelayanan Kesehatan
Program ini dimaksudkan untuk membantu usaha kecil bidang pelayanan jasa kesehatan provider milik swasta yang telah menjalin kerjasama dengan PT
Jamsostek dalam bentuk pinjaman dana yang dipergunakan untuk membiayai perbaikan dan penambahan sarana dan prasarana. Tujuan pemberian pinjaman ini
adalah agar provider dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi tenaga kerja peserta Jamsostek beserta keluarganya.
e. Pinjaman dana lainnya yang berkaitan dengan peningkatan kesejahteraan
peserta program Jamsostek.
Pinjaman-pinjaman tersebut di atas memiliki jangka waktu peminjaman maksimal lima tahun. Tingkat suku bunga pinjaman di bawah bunga pasar yang berlaku dan
ditetapkan lebih lanjut dengan Keputusan Direksi PT Jamsostek Persero dan secara berkala akan dilakukan peninjauan.
Investasi jangka panjang yang dialokasikan adalah investasi pada rumah susun sewa, fasilitas pelayanan kesehatan, dan pembentukan badan pengelola. Investasi
ini hanya dapat dilakukan di daerah-daerah yang tergolong padat industri dan diikat dengan perjanjian yang sah dan dikelola melalui kerjasama dengan pihak
ketiga, dengan berdasar pada prinsip saling menguntungkan. Akumulasi penyaluran dana Program DPKP PT Jamsostek Persero pada tahun
2007, dapat dilihat pada Lampiran 8. Daftar Realisasi Program DPKP Bergulir Kantor Cabang Semarang tahun 2007, dapat dilihat pada Tabel 5.2. Realisasi yang
jauh lebih kecil dari anggaran disebabkan karena sedikitnya jumlah pemohon pinjaman, khususnya pinjaman PUMP. Buruh di sekitar Kota Semarang akan
segera mendapat kemudahan kepemilikan rumah dengan adanya pembangunan Rumah Susun Sehat dan Sederhana yang dibangun khusus untuk buruh dan
pekerja dengan penghasilan menengah ke bawah yang telah selesai awal tahun 2008 ini, sehingga permohonan kredit uang muka perumahan menjadi lebih
sedikit.