Sumber Belajar Penilaian KESIMPULAN DAN SARAN

144

C. Media Pembelajaran

1. Penggaris 2. Bangun ruang prisma tegak segitiga 3. Bangun ruang limas tegak segiempat 4. Cuttergunting

D. Metode Pembelajaran

Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik.

E. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu Pendahuluan 1. Guru memberi salam kepada siswa dan memulai pembelajaran dengan berdoa. 2. Guru menanyakan kabar dan mengecek kehadiran siswa. 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan materi yang akan dipelajari. 4. Sebagai motivasi, guru memberikan gambaran tentang pentingnya menerapkan luas permukaan prisma dan limas tegak dalam kehidupan sehari- hari. Sebagai contoh: “Ganang suka sekali berkemah. Saat ia hendak berkemah, tendanya yang berbentuk prisma dan limas rusak dan tidak bisa dipakai. Dia harus membeli kain parasut untuk membuat tenda yang baru. Untuk dapat mengetahui luas kain parasut yang Ganang perlukan, ia dapat menghitung luas permukaan tenda berbentuk prisma dan limas tersebut.” 5. Sebagai apersepsi, siswa mengingat kembali tentang luas bangun datar, unsur-unsur dan jaring-jaring prisma dan limas tegak. 5 menit Inti 1. Guru memberikan masalah kontekstual yang berhubungan dengan materi, yaitu tentang bagaimana mengetahui luas bahan tenda 65 menit 145 berbentuk prisma dan limas tegak yang diperlukan untuk membuat tenda tercantum dalam LKS-2. 2. Siswa mendapat kesempatan untuk mengemukakan pendapatnya tentang permasalahan awal yang diberikan guru. 3. Guru menjelaskan situasi dan kondisi permasalahan dengan memberikan petunjuk seperlunya dan mengarahkan pendapat siswa terhadap permasalahan awal tersebut pada tujuan pembelajaran yang akan dicapai. 4. Guru mengaitkan konsep matematika yaitu jaring-jaring prisma dan limas tegak, serta luas bangun datar dengan luas bahan untuk membuat tenda berbentuk prisma dan limas tegak. 5. Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok yang heterogen untuk menyelesaikan LKS-2. 6. Melalui LKS-2 dan media pembelajaran, siswa diberikan kesempatan untuk menyelesaikan permasalahan konkrit tentang luas bahan yang diperlukan untuk membuat tenda berbentuk prisma dan limas tegak. 7. Guru menyediakan waktu dan kesempatan kepada siswa untuk membandingkan dan mendiskusikan jawaban dari permasalahan secara berkelompok. 8. Guru meminta satu kelompok mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas. 9. Guru memberikan kesempatan kepada kelompok lain untuk menanggapi hasil diskusi kelompok yang melakukan presentasi. 10. Guru memberikan tanggapan terhadap diskusi 146 kelompok yang dilakukan siswa dan membimbing siswa untuk memformulasikan hasil diskusi kelompok agar mencapai tujuan pembelajaran. 11. Dari diskusi dengan bantuan LKS-2 dan media pembelajaran, guru mengarahkan siswa menarik kesimpulan tentang rumus luas permukaan prisma dan limas tegak. Penutup 1. Guru memberi penguatan tentang kesimpulan pembelajaran. 2. Guru memberikan kesempatan siswa untuk mengerjakan latihan soal. 3. Guru menutup pembelajaran dengan mengingatkan siswa akan materi yang akan dipelajari selanjutnya. 4. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan berdoa dan mengucapkan salam. 10 menit

F. Sumber Belajar

1. Lembar Kerja Siswa LKS terlampir. 2. Siswono,Tatag Lastiningsih, Netti. 2007. Matematika SMP dan MTs untuk Kelas VIII edisi 2. Jakarta: Esis. 3. Sukino Simanguunsong, Wilson. 2006. Matematika SMP Jilid 2 Kelas VIII. Jakarta: Penerbit Erlangga. 4. Adinawan, M. Cholik Sugijono. 2007. Matematika SMP Jilid 2B Kelas VIII. Jakarta: Penerbit Erlangga.

G. Penilaian

Teknik Penilaian : Tes Tertulis Bentuk Instrumen : Uraian Instrumen :

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA (Studi pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Bandar Lampung)

3 22 35

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL DITINJAU DARI PEMAHAMAN KONSEP (Studi pada Siswa Kelas VIII SMP Sejahtera 1 TP 2013/2014)

1 9 45

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL DITINJAU DARI PEMAHAMAN KONSEP (Studi pada Siswa Kelas VIII SMP Sejahtera I Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2013/2014)

0 18 46

EFEKTIVITAS PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK (PMR) DITINJAU DARI KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VIII Semester Genap SMP Negeri 20 BandarLampung Tahun Pelajaran 2012/2013)

1 58 183

EFEKTIVITAS PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK DITINJAU DARI KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VIII Semester Genap SMP Negeri 8 Bandarlampung Tahun Pelajaran 2014/2015)

0 4 60

EFEKTIVITAS PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL SISWA SMK

0 15 180

PEMAHAMAN KONSEP BANGUN RUANG MELALUI PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK.

0 2 6

Efektivitas Penerapan Metode Diskusi dengan Pendekatan Matematika Realistik (PMR) Ditinjau dari Tipe Kepribadian Siswa Kelas VIII SMP Negeri di Kabupaten Lampung Timur

0 0 10

PERBANDINGAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK DENGAN PENDEKATAN KONVENSIONAL DITINJAU DARI KEMAMPUAN PENALARAN SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 6 SINJAI SELATAN KABUPATEN SINJAI

0 3 165

DESKRIPSI KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA SMP KELAS VIII DITINJAU DARI GAYA BELAJAR

0 3 17