Pengawas kamar pakaian Pengawas cucian pakaian Pengawas kesehatan

 menjaga ketertiban dan keteraturan perlengkaoan yang ada, tempat tidur, kasur, bantal, dan sebagainya;  menjaga ketenangan di waktu tidur. Semua penghuni wajib menciptakan suasana tenang, tidak gaduh atau berisik;  waktu tidur dapat berjalan tertib sesuai dengan jadwal waktu. Pengawas dapat dipilih dari penghuni yang telah lamalebih lama menjadi penghuni asrama atau yang tertinggi kelasnya.

3. Pengawas di ruang makan

Kegiatan di ruang makan memerlukan juga seorang pengawas. Pengawas-pengawas ini dibantu oleh tim atau satu regu kerja untuk menjalankan tugas pada saat melayani makan. Baik pada waktu pagi, makan siang, atau malam. Tugas pengawas dan regu kerja adalah:  menyediakan makananminuman, membagi-bagi ke meja- meja;  mengemasi alat-alat dan sisa makanan;  mengatur meja, kursi dan alasnya;  membersihkan kamar makan;  mencuci piring, sendok dan gelas;  menyimpan sisa makanan;  mengantar makanan minuman jatah penghuni yang sakit Pengawas dipilh dari penghuni yang lebih lama tinggal dalam asrama atau yang tertinggi kelas regu kerja, yang tugasnya membantu pengawas dipilih dari penghuni lainnya secara bergilir dalam jangka waktu tertentu.

4. Pengawas kamar pakaian

123 Kamar pakaianpun harus tampak rapih dan bersih. Oleh karena itu harus ada pengawas yang jumlanya disesuaikan dengan jumlah bilik yang ada di kamar pakaian itu. Kalau kamar pakaian menjadi satu lokal dengan kamar tidur, maka pngawasan dilakukan oleh salah satu petugas pengawas kamar tidur atau pengawas kamar pakaian saja. Tugas pengawas kamar adalah:  menjaga bilik, agar tampak bersih dan rapi. Menegur apabila ada penghuni yang berbuat kurang rapibersih dalam pengaturan almaribarang-barangnya.  Mengatur petugas secara bergilir untuk membersihkan bilik serta mengawasi pelaksanaanya. Pengawas dipilih dari kelas tertinggi, yang bertanggung jawab dan berpengalaman dalam pengaturan.

5. Pengawas cucian pakaian

Di samping pengawas kamar pakaian, dibentuk pula seorang pengawas cucian pakaian, yang perlu dibantu oleh satu regu kerja yang cukup jumlahnya. Tugas pengawas dan regu kerja ini adalah:  mencatat macam dan jumlah pakaian yang akan dicucikan oleh setiap penghuni asrama;  membawa pakaian kotor tersebut ke kamar pencucian untuk dicuci oleh petugas;  membagi-bagikan pakaian bersih, yang sudah dicuci dan disetrika kepada pemiliknya dengan cara menaruh di meja pembagian cucian setiap pemilik yang dicatat sebelumnya; 124  mengawasi pengabilan pakaian, agar tidak terjadi pelanggaran dan kekacauan, karena salah ambil atau sengaja mengambil yang bukan miliknya;  mengambilkan pakaian dan mengantarkan dan mengantarkan kepada penghuni yang sedang sakit. Pengawas dan regu kerja ini, dipilih dari para penghuni asrama secara bergilir dalam jangka waktu tertentu, sedang pengawas dipilih dari penghuni yang telah berpengalaman.

6. Pengawas kesehatan

Untuk menanggulangi anggotapenghuni yang menderita sakit diperlukan petugaspengawas kesehatan. Tugas pengawas kesehatan adalah:  membantu si penderita untuk pindah tempat tidur ke ruang khusus untuk penghuni yang sakit;  melaporkan kepada BapakIbu asrama identitas penderita;  mengantarkan makanan dan minuman obat untuk penderita ke ruang sakit;  memintakan obat atau mengantarkan obat;  melaporkan perkembangan sipenderita itu kepada bapakIbu asrama. Pengawas kesehatan dipilih secara bergilir untuk jangka waktu tertentu di antara para penghuni asrama.

7. Pengawas dan regu kerja bidang hiburanrekreasi