commit to user 47
Katalis banyak digunakan dalam industri, misalnya V
2
O
5
digunakan dalam industri asam sulfat melalui proses kontak dan serbuk besi digunakan
sebagai katalis dalam industri amonia dengan proses Haber-Bosch. Reaksi-reaksi kimia dalam tubuh manusia juga dipercepat oleh katalis yang disebut enzim.
Enzim merupakan suatu protein kompleks yang dihasilkan oleh sel-sel hidup yang dapat meningkatkan laju reaksi tertentu yang bertindak sebagai katalis. Oleh
karena itu, enzim disebut juga biokatalis. Berdasarkan uraian diatas, maka reaksi dengan menggunakan katalis, baik
yang terjadi dalam tubuh maupun di luar tubuh manusia dapat dinyatakan sebagai berikut:
P + R PR cepat PR +Q PQ + R cepat
P + Q + R PQ + R cepat dengan: P,Q = zat pereaksi
R = katalis Sementara itu, reaksi tanpa katalis dapat dinyatakan sebagai berikut:
P + Q PQ lambat
B. Penelitian Yang Relevan
1. Penelitian dari Budiyono, dengan judul Penerapan Laboratorium Riil dan Virtuil pada Pembelajaran Fisika Melalui Metode Eksperimen Ditinjau dari
Gaya Belajar. Pada penelitian Budiyono mempunyai kelebihan yaitu penerapan
commit to user 48
laboratorium riil mampu meningkatkan prestasi belajar siswa lebih baik dibanding penerapan laboratorium virtuil. Sedangkan kelemahan penerapan
laboratorium virtuil kurang mampu meningkatkan prestasi belajar siswa karena tidak ada tantangan seperti pada laboratorium riil. Pada penelitian yang akan
peneliti lakukan mempunyai persamaan pada media laboratorium riil dan virtuil ditinjau dari gaya belajar. Perbedaan dengan yang peneliti lakukan
menggunakan dua variabel moderator yaitu gaya belajar dan sikap ilmiah. 2. Penelitian dari Mahfut Wingyani, dengan judul Pembelajaran Sains Teknologi
Masyarakat Dengan Media Belajar Riil dan Media Belajar Virtuil Ditinjau dari Aktivitas Siswa. Pada penelitian Mahfut Wingyani, mempunyai kelebihan
menggunakan metode STM Virtuil prestasi belajar siswa lebih tinggi dibanding dengan metode STM Riil. Dengan metode STM Virtuil siswa lebih senang
dalam mengikuti pelajaran. Pada penelitian yang akan peneliti lakukan mempunyai persamaan media virtuil yang digunakan tetapi dalam
pembelajaran peneliti menggunakan metode eksperimen. Setiap kelompok siswa diberikan media sendiri-sendiri sehingga siswa dapat menampilkan
medianya berulang-ulang dan mendiskusikan materi yang disampaikan lewat media dalam kelompok sehingga lebih jelas.
3. Penelitian dari Wiwik Winarti, dengan judul Penggunaan Laboratorium Riil dan Virtual Pada Pembelajaran Kimia Ditinjau dari Motivasi Berprestasi dan
Gaya Belajar Siswa. Pada penelitian Wiwik Winarti, mempunyai kelebihan penggunaan laboratorium virtuil lebih efektif dari labortorium riil dan
commit to user 49
kemampuan awal tinggi lebih efektif dari kemampuan awal rendah. Perbedaan peneliti menggunakan variabel gaya belajar dan sikap ilmiah siswa.
4. Penelitian dari Tarno, dengan judul Pembelajaran Fisika Metode Eksperimen Menggunakan Laboratorium Riil dan Virtual Ditinjau dari Kemampuan
Berpikir dan Kreativitas Peserta Didik. Pada penelitian Tarno, mempunyai kelebihan pembelajaran dengan metode eksperimen menggunakan media
laboratorium virtual lebih efektif dari pada menggunakan media laboratorium riil. Kemampuan berpikir dan kreativitas merupakan variabel penting dalam
proses pembelajaran untuk meningkatkan prestasi belajar siswa. Pada penelitian yang akan peneliti lakukan mempunyai perbedaan variabel
moderator yaitu gaya belajar dan sikap ilmiah siswa. 5. A Virtual reality Laboratory for Distance Education in Chemistry. Simulasi
memainkan peran utama dalam pendidikan tidak hanya menyediakan model yang realistis, siswa juga dapat berinteraksi untuk mendapatkan pengalaman
dunia nyata. Laboratorium virtuil merupakan lingkungan yang aman di mana siswa dapat mengulangi proses tanpa resiko dengan tujuan untuk mengetahui
konsep dan teori lebih mudah. Percobaan di laboratorium virtual dapat mengamati yang sulit atau tidak mungkin untuk dilakukan di laboratorium riil
misalnya laju reaksi yang sangat lambat atau sangat cepat, reaksi kimia yang komplek dan bahan kimia yang berbahaya.
6. The Chem Collective-Virtual Labs for Introductory Chemistry Courses. Kimia adalah konsep abstrak dan sulit untuk dibawa ke pengalaman nyata.
Laboratorium virtuil memecahkan masalah dengan menghubungkan konsep-
commit to user 50
konsep abstrak ke percobaan dan aplikasi dunia nyata. Laboratorium virtuil menantang siswa untuk memecahkan masalah yang lebih efektif.
7. Virtual Computing Laboratories: A Case Study With Comparisons to Physical Computing Laboratories. Teknologi saat ini memungkinkan sekolah untuk
menyediakan laboratorium virtuil. Siswa menggunakan komputer baik di dalam maupun di luar kelas untuk melakukan penelitian atau tugas. Kemajuan
dalam jaringan, sistem operasi dan teknologi memungkinkan sekolah membuat laboratorium virtual.
8. Materials Science Virtual Laboratory as an Example of The Computer Aid in Material Engineering. Laboratorium virtuil merupakan media didaktik.
Laboratorium virtuil dapat digunakan secara praktis, murah dan mudah. Laboratorium virtual dapat memotivasi siswa untuk melakukan suatu
percobaan. Pada laboratorium riil diperlukan bahan yang mahal dan resiko kerusakan alat atau bahan.
C. Kerangka Berpikir