Teknik-teknik sampling
ini harus
disesuaikan dengan
tujuan penggunaannya, situasi yang berbeda membutuhkan teknik sampling yang
berbeda pula.
3.8.1. Probability Sampling
Pengambilan sampel secara acak random adalah teknik pengambilan sampel dimana semua unsur yang ada di populasi mempunyai peluang yang sama
untuk terambil sebagai sampelmewakili populasinya. Terdapat beberapa teknik Random Sampling, antara lain:
1. Simple Random Sampling Simple Random Samplingmerupakan teknik pengambilan sampel acak secara
sederhana. Pengambilan sampel ini dilakukan dengan bantuan tabel bilangan acak. Setiap item dalam populasi diberi nomor sedemikian rupa, kemudian
nomor-nomor dipilih dari tabel bilangan random. Nomor pada item yang sesuai dengan nomor yang terpilih pada tabel bilangan random akan diambil
sebagai sampel dan demikian seterusnya sampai jumlah sampel yang dikehendaki terpenuhi.
2. Stratified Random Sampling Pengambilan sampel pada teknik sampling ini populasi dibatasi menjadi
beberapa lapisan atau strata, dan kemudian diambil contoh acak sederhana dari setiap lapisan. Semua sampel acak sederhana dari semua lapisan itu
menyusun sampel acak berlapis. Populasi yang dibatasi itu harus relatif homogen dalam setiap lapisan. Misalnya untuk meneliti pendapatan guru di
Universitas Sumatera Utara
suatu kota mungkin akan lebih baik bila populasinya dibatasi menurut spesialisasi dan dalam setiap spesialisasi diambil contoh acak sederhana.
Tujuannya adalah agar keragaman pendapatan dalam setiap spesialisasi itu jauh lebih kecil daripada keragaman pendapatan dalam seluruh populasi.
3. Cluster Sampling Teknik pengambilan sampel ini, mengambil beberapa kelompok secara acak
dari populasi, dan mengambil semua, atau sebagian unsur yang dipilih secara acak dari setiap kelompok yang terpilih untuk dijadikan sampel.
Pengambilan sampel kelompok lebih efisien dalam biaya bila populasinya tersebar luas. Misalnya dalam suatu penelitian mengenai kebiasaan merokok
di suatu kecamatan, akan jauh lebih murah biaya yang dikeluarkan bila mewawancarai dan mengumpulkan data dari orang-orang yang tinggal relatif
berdekatan dalam daerah yang terambil secara acak, daripada mengambil contoh acak sederhana dari seluruh orang di kecamatan tersebut.
4. Systematic Sampling Teknik ini memiliki konsep bahwa hanya individu pertama yang terpilih
secara acak sedangkan individu lain dipilih menurut pola tertentu. Individu yang berikutnya ditarik dengan interval sampel total populasi dibagi dengan
jumlah sampel yang ingin diambil.
Universitas Sumatera Utara
3.9.2. Nonprobability Sampling