65 menyisihkan  waktunya  untuk  menemani  anaknya  sangat  membatu  dalam
pelaksanaan pendidikan yang baik.
D.  Pelaksanaan Pembelajaran Mewarnai di SLB Negeri 1 Yogyakarta
Untuk mengetahui aktivitas siswa dan guru dalam pembelajaran mewarnai di kelas, peneliti malakukan observasi dengan mengikuti pembelajaran di kelas V C
dan V D. Berikut ini kegiatan yang dicatat peneliti dalam observasi di kelas.
1. Observasi Pertama
Observasi dilakukan pada hari Selasa, 3 Mei 2016 pukul 09.20 sampai dengan 10.30 WIB bertempat di kelas V D dan 10.50 sampai 11.25 V C dengan masing-
masing seorang guru kelas dan dua siswa Down Syndrome perempuan di kelas V D  dan  satu  siswa  Down  Syndrome  laki-laki  di  kelas  V  C.  Peneliti  duduk  di
belakang kelas mengikuti keseluruhan proses yang berlangsung.
a.  Pra Pembelajaran 1.
Kelas V C
Pengkondisian kelas dilakukan guru dengan mengajak murid untuk masuk ke dalam  kelas.  Murid  dibimbing  untuk  duduk  tenang,  menaruh  tas  dikursi  lalu
mengeluarkan  buku  yang  telah  ia  bawa.  Guru  berusaha  membangun  konsentrasi siswa  dengan  mengajak  memanggil  nama  dan  berbicara  tentang  barang-barang
yang  murid  bawa.  Kemudian  murid  dibantu  oleh  guru  mengeluarkan  buku  dari dalam tas.
66
2. Kelas V D
Pembelajaran  dalam  kelas  hari  ini  dimulai  setelah  jam  istirahat  pertama dikarenakan  jam  pelajaran  pertama  adalah  pelajaran  olahraga  di  luar  kelas.
Pembelajaran  diawali  dengan  menciptakan  kondisi  awal  pembelajaran  serta melaksanakan  kegiatan  apersepsi  yang  berupa  kegiatan  merangkai  manik-manik.
Siswa  down  syndrome  yang  kelelahan  setelah  pelajaran  olahraga  mengalami kesulitan  untuk  fokus  dan  tenang  sehingga  hal  ini  dilakukan  guru  untuk
membangun  kesiapan  belajar  oleh  para  siswa  serta  menciptakan  suasana  kelas yang kondusif.
Guru  menggunakan  media  manik-manik  yang  berwarna-warni  agar  murid merasa senang dan bisa mengembalikan konsentrasi mereka kembali. Anak down
syndrome  memang  memerlukan  waktu  lebih  lama  untuk  beradaptasi  dengan lingkungan  sekitar  dan  dengan  dirinya  sendiri.  Pada  kondisi  mampu  didik
sekalipun,  anak  down  syndrome  tetap  memiliki  beberapa  kendala  dalam  proses penyesuaian diri.
b.  Kegiatan Inti Pembelajaran 1.
Kelas V C
Guru  menyediakan  sebuah  gambar  untuk  proses  pembelajaran  mewarnai  di dalam  kelas.  Guru  kemudian  memberikan  instruksi  kepada  murid  untuk
mewarnai.  Guru  memilihkan  gambar  berupa  kendaraan  tradisional  pedati  untuk murid  warnai.  Sebelum  instruksi  mewarnai  diberikan,  guru  terlebih  dahulu
mengajak murid mengenal alat transportasi yang ada di kertas mewarnai tersebut,