Kelas V D Kegiatan Inti Pembelajaran 1.
69
Gambar 5: Kertas Untuk Mewarnai yang Telah Disiapkan Guru
Proses mewarnai dimulai dengan Avita dan Nina memilih warna sendiri tanpa dibimbing oleh gurunya. Mereka memiliki inisiatif untuk mengganti warna crayon
sesuai keinginan mereka, namun guru kelas terus membimbing agar mereka memilih warna yang sesuai dengan objek asli di kehidupan nyata. Selama proses
mewarnai berlangsung, guru terus mengajak Avita dan Nina untuk menyebutkan nama buah dan sayur yang sedang mereka warnai namun mereka kesulitan dalam
mengidentifikasi nama objek di gambar. Avita dan Nina tidak banyak bicara saat mewarnai, gurunya lah yang lebih aktif mengajak mereka mengenal warna serta
objek di gambar. Avita dan Nina tidak mengalami kesulitan untuk mengikuti bimbingan guru dalam memilih warna yang sesuai dengan objek asli.
Gambar 6: Crayon yang disediakan Sekolah Untuk Anak
70 Dari proses mewarnai Avita dan Nina kali ini, peneliti mengevaluasi
keseluruhaan proses dan menyimpulkan bahwa Guru lebih memilih gambar yang tidak terlalu rumit untuk diwarnai anak down syndrome, serta cenderung memilih
objek yang mudah ditemui anak-anak dikeseharian mereka. Avita dan Nina adalah anak down syndrome yang bisa memahami instruksi, namun belum bisa mengenal
dan memahami warna dengan baik sehingga sulit memilih warna yang tepat untuk objek. Avita dan Nina masih membutuhkan bimbingan terus-menerus untuk bisa
memilih warna yang tepat dan agar bisa mengenal objek dengan baik. Hasil mewarnai Avita dan Nina cukup baik dan merata serta mendekati warna objek
asli.