b. Menambah keyakinan dan kemampuan dirinya, artinya ia tahu kemampuan dirinya dan percaya bahwa ia mempunyai potensi yang
tidak kalah dari orang lain apabila ia berusaha sebagaimana mestinya. c. Hasil belajar yang dicapai bermakna bagi dirinya, seperti akan tahan
lama diingat, membentuk perilaku, bermanfaat untuk mempelajari aspek lain, kemauan dan kemampuan untuk belajar sendiri dan
mengembangkan kreativitasnya. d. Hasil belajar yang diperoleh siswa secara menyeluruh komprehensif,
yakni mencakup ranah kognitif, pengetahuan atau wawasan, ranah afektif sikap dan ranah psikomotorik, keterampilan atau perilaku.
e. Kemampuan siswa untuk mengontrol atau menilai dan mengendalikan diri terutama dalam menilai hasil yang dicapainya maupun menilai dan
mengendalikan proses dan usaha belajarnya. Prinsip penilaian hasil belajar adalah:
33
a. Dalam menilai hasil belajar hendaknya dirancang sedemikian rupa sehingga jelas kemampuan yang harus dinilai, materi penilaian, alat
penilaian, dan interpretasi hasil penilaian. b. Penilaian hasil belajar hendaknya menjadi bagian integral dari proses
belajar mengajar. Artinya, penilaian senantiasa dilaksanakan pada setiap saat proses belajar mengajar sehingga pelaksanaannya
berkesinambungan. c. Agar diperoleh hasil belajar yang objektif dalam pengertian
menggambarkan prestasi dan kemampuan siswa sebagaimana adanya, penilaian harus menggunakan berbagai alat penilaian dan sifat
komprehensif. Penilaian hasil belajar hendaknya diikuti dengan tindak lanjutnya.
Data hasil penilaian sangat bermanfaat bagi guru maupun bagi siswa.
33
Nana Sudjana, Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, Bandung : PT Rosdakarya 2009, hal. 8-9.
b. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar
Faktor yang mempengaruhi hasil belajar adalah :
34
a. Faktor-faktor Intern : 1. Faktor Jasmaniah : kesehatan, cacat tubuh.
2. Faktor Psikologi : intelegenssi, perhatian, minaat, bakat, motif, kematangan, kesepian.
3. Faktor Kesehatan b. Faktor-faktor Ekstern :
1. Faktor Keluarga : cara orang tua mendidik, relasi antar anggota keluarga, suasana rumah, ekonomi keluarga, pengertian orang tua,
latar bejakang kebudayaan. 2. Faktor Sekolah : metode mengajar, kurikulum, relasi guru dengan
siswa, disiplin sekolah, alat pelajaran, waktu sekolah, standar pelajaran diatas ukuran, keadaan gedung, metode belajar, tugas
rumah. 3. Faktor Masyarakat : kegiatan siswa dalam masyarakat, mass
media, teman bergaul, bentuk kehidupan masyarakat. Hasil belajar yang di capai siswa dipengaruhi oleh beberapa faktor
yang secara garis besarnya dapat di bagi dalam dua faktor utama, yaitu faktor intern dan faktor ekstern.
a. Faktor yang berasal dari dalam diri siswa Faktor Intern : Faktor intern ini terdiri dari dua macam kondisi, yaitukondisi
fisiologis siswa yang terdidri dari kondisi kesehatan dan kebugaran fisik, kondisi panca indera, terutama penglihatan dan pendengaran.
Dan kondisi psikologis siswa yang mempengaruhi hasil belajar, seperti minat, bakat, motivasi, intelegensi, sifat dan kebiasaan
belajar, ketekunan, kemampuan kognitif, dan kondisi sosial ekonomi siswa.
34
Slameto, Belajar dan Faktor-Faktor yang mempengaruhinya Jakarta : Rineka Cipta, 2010 hal.54
b. Faktor yang berasal dari luar diri siswa Faktor Ekstern : Faktor ini berasal dari luar diri siswa yang dapat menentukan atau
mempengaruhi hasil belajar antara lain adalah faktor lingkungan. Faktor lingkungan yang paling diminan mempengaruhi hasil belajar
siswa adalah lingkungan belajar yaitu kualitas atau mutu pengajaran di sekolah, artinya sejauh mana proses belajar mengajar di sekolah
dapat berlangsung secara efektif. Dan hal ini tentu saja tidak terlepas dari metode mengajar yang digunakan oleh seorang pengajar.
Berhasil baik atau tidaknya belajar itu tergantung kepada bermacam-macam faktor. Adapun faktor-faktor itu dapat dibedakan
menjadi dua golongan :
35
a. Faktor yang ada pada diri organisme itu sendiri yang kita sebut faktor individual. Yang termasuk faktor individual, antara lain: faktor
kematanganpertumbuhan, kecerdasan, latihan, motivasi, dan faktor pribadi. Faktor yang ada di luar individual yang kita sebut faktor
sosial. b. Yang termasuk faktor sosial antara lain : faktor keluarga, guru daan
cara mengajarnya, alat yang dipergunakan dalam belajr mengajar, lingkungan dan kesempatan yang tersedia, dan motivasi sosial.
Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima
pengalaman belajar. Pengalaman belajar yang diperoleh merupakan pengetahuan baru, sehingga dapat memperluas wawasan berpikir siswa.
Sehingga hasil belajar siswa dapatlah berguna bagi guru yaitu untuk mengetahui apakah tujuan instruktur yang diharapkan telah terjadi atau
belum.
35
Ngalim Purwanto, Psikologi Pendidikan, Bandung : Remaja Rosdakarya, 2002, hal. 102