Proses pembelajaran yang dilaksanakan : Memberikan tes kemampuan
pemahaman siswa pretest dan posttest
Tindakan Pelaksanaan pembelajaran kimia dengan
model pembelajaran kooperatif tipe Team Games Tournament TGT pada
konsep sistem koloid Sesuai dengan RPP.
Pengamatan Mengumpulkan data : lembar observasi,
wawancara dan catatan lapangan Refleksi
Analisis data yang telah terkumpul, kemudian dievaluasi sebagai bahan
refleksi untuk memperbaiki dan menyempurnakan tindakan pada siklus
berikutnya.
Siklus II dan Seterusnya Penulisan Laporan Penelitian
F. Hasil Intervensi Tindakan yang Diharapkan
Hasil intervensi tindakan yang diharapkan oleh peneliti pada penelitian ini adalah terciptanya suasana belajar yang aktif, kondusif dan hasil belajar
kimia siswa pada konsep sistem koloid akan meningkat setelah diterapkan pembelajaran melalui model pembelajaran kooperatif tipe Team Games
Tournament TGT dan adanya partisipasi siswa dalam berinteraksi selama proses pembelajaran berlangsung.
Dalam pembelajaran siswa aktif secara mental menemukan pengetahuan berupa konsep, prinsip maupun yang menjadikan pengetahuan
yang mereka dapatkan akan bertahan lama, mempunyai kemandirian yang kuat dalam proses pembelajaran kimia khususnya pada materi kesetimbangan
kimia. Menurut Syaiful Bahri Djamarah dan Azwan Zain, apabila 75 dari jumlah siswa yang mengikuti proses belajar mengajar atau mencapai taraf
keberhasilan minimal, optimal bahkan maksimal, maka proses belajar mengajar berikutnya dapat membahas konsep baru.
4
Sehingga keberhasilan belajar yang diterapkan adalah sebanyak 75 dari jumlah siswa yang
mendapat nilai diatas KKM yaitu 70.
4
Syaiful Bahri Djamrah dan Aswan Zain, Strategi Belajar mengajar, Jakarta, PT Rineka Cipta, 1997 h. 122
G. Data dan Sumber Data
Data yang diperoleh berupa nilai tes hasil belajar siswa yang mencakup penguasaan materi konsep sistem koloid, kemampuan psikomotor
serta respon siswa terhadap model pembelajaran yang diberikan. Dibawah ini adalah data dan sumber data yang dibutuhkan dalam penelitian ini:
Tabel 3.2. Data dan Sumber Data No
Jenis Data Instrumen Yang
Digunakan Sumber Data
1
Data Kuantitatif
a. Hasil tes setiap akhir siklus. a. Tes Pilihan Ganda
Siswa
2
Data Kualitatif
a. Data hasil observasi setiap pertemuan berupa catatan
lapangan. b. Data hasil wawancara.
c. Dokumentasi a. Observasi dan
catatan lapangan. b. Wawancara.
c. Foto Guru,
peneliti, observer dan
Siswa
H. Instrumen Pengumpulan Data Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Tes merupakan alat atau prosedur yang digunakan untuk mengetahui atau
mengukur hasil belajar siswa terutama hasil belajar kognitif yang berkenaan dengan penguasaan bahan pengajaran.
5
Bentuk tes yang akan digunakan pada penelitian ini adalah tes objektif pilihan ganda. Soal
pilihan ganda adalah bentuk tes yang mempunyai satu jawaban yang benar atau paling tetap.
6
Bentuk pilihan ganda memiliki kelebihan dalam memberikan nilai secara objektif bukan subjektif. Hasil belajar yang
diukur adalah aspek kognitif yang meliputi pengetahuan atau ingatan C1, pemahaman C2, aplikasi atau penerapan C3, analisis C4, evaluasi
C5, dan berkreasi C6. Sebelum instrumen tes dibuat, peneliti terlebih dahulu membuat kisi-kisi instrumen. Kisi-kisi adalah suatu format atau
matriks yang memuat kriteria tentang soal-soal yang diperlukan oleh suatu
5
Nana Sudjana, Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, Bandung : PT Remaja Rosdakarya, 2008 h. 35
6
Nana Sudjana, Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, Bandung : PT Remaja Rosdakarya, 2008 h. 48