Kelompok Belajar Konfirmasi 2. Permainan dan Turnamen
Gerak Brown merupakan faktor penyebab stabilnya partikel koloid dalam medium dispersinya. Partikel koloid terhindar dari pengendapan karena
adanya gaya gravitasi. c. Muatan koloid
Adsorbsi adalah peristiwa penyerapan pada permukaaan suatu materi atau partikel. Partikel koloid dapat juga mengadsorbsi zat lain yang
berupa molekul netral, selain mengadsropsi ion atau muatan listrik. Permukaan koloid yang relatif luas menyebabkan daya adsorbsi yang
besar juga sehingga koloid dapat digunakan dalam berbagai proses, seperti : pemutihan gula tebu, pembuatan obat norit dan penjernihan
air. Elektroforesis adalah peristiwa pergerakan partikel koloid yang
bermuatan ke salah satu electrode. Prinsip elektroforesis digunakan untuk memisahkan partikel dalam suatu campuran. Misalnya,
memisahkan partikel debu pada asap suatu industri dengan alat Cottrell. Partikel koloid yang berupa debu dengan alat ini di tarik ke
salah satu elektrode sehingga terpisah dari mediumnya, yaitu gas buangan. Itu menyebabkan gas yang terbuang di udara menjadi bersih
dari partikel-partikel debu. d. Koagulasi
Koagulasi adalah penggumpalan sistem koloid. Koloid dapat distabilkan oleh muatannya. Apabila muatan koloid dilucuti, maka kestabilannya akan
berkurang dan dapat menyebabkan koagulasi atau penggumpalan. Pelucutan muatan koloid dapat terjadi pada sel elektroforesis, koagulasi
terjadi ketika partikel koloid mencapai elektrode. Jadi, koloid yang bermuatan negatif akan digumpalkan di anode, sedangkan koloid yang
bermuatan positif akan digumpalkan di katode. Contoh koagulasi dalam kehidupan sehari-hari dan industri :
Karet dalam lateks digumpalkan dengan menambahkan asam format. Asap atau debu dari pabrikindustri dapat digumpalkan dengan alat
koagulasi listrik dari Cottrel.
e. Dialisis Pada pembuatan suatu koloid, sering kali terdapat ion-ion yang dapat
mengganggu kestabilan koloid tersebut. Ion-ion pengganggu ini dapat dihilangkan dengan suatu proses yang disebut dialisis.
Proses pemisahan hasil-hasil metabolisme dari darah oleh ginjal, juga merupakan proses dialisis. Jaringan ginjal bersifat sebagai selaput
semipermeable yang
dapat dilewati
air dan
molekul-molekul sederhanaseperti urea, tetapi menahan butir-butir darah yang merupakan
koloid. Aplikasi dialisis dalam bidang kedokteran, penggunaan mesin cuci darah dialisator bagi penderita gagal ginjal.
f. Koloid liofil dan koloid liofob Koloid liofil adalah koloid yang fase terdispersinya suka menarik
medium pendispersinya. Bila medium pendispersinya air koloid liofil disebut juga koloid hidrofil.
Contoh : protein, sabun, detergen, agar-agar, kanji dan gelatin. Koloid liofob adalah sistem koloid yang fase terdispersinya tidak suka
menarik medium pendispersinya. Bila medium pendispersinya air koloid liofob disebut koloid hidrofob.
Contoh : susu, mayonnaise, sol belerang, sol sulfida dan sol-sol logam.
D. Metode pembelajaran Model
: Pembelajaran Kooperatif tipe TGT Team Games Tournament Metode
: Ceramah, Diskusi kelompok, Tanya jawab.
E. Langkah-langkah pembelajaran Kegiatan
Aktivitas Guru Aktivitas Siswa
Waktu Awal
Menyampaikan salam Mengajak peserta didik
berdoa berdasarkan kepercayaannya masing-
masing sebelum memulai kegiatan belajar mngajar.
Dampak: Berdoa merupakan Menjawab salam
Berdoa bersama-sama dengan penuh khidmat.
10 menit