The Subsidiaries, Associates and Joint Venture

Indonesian language. PT KRAKATAU STEEL PERSERO Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2016 dan Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam ribuan Dolar AS dan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT KRAKATAU STEEL PERSERO Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and Year Then Ended Expressed in thousands of US Dollar and in millions of Rupiah, unless otherwise stated 15 1. UMUM lanjutan 1. GENERAL continued

d. Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan lanjutan

d. Boards of Commissioners, Directors and Employees continued

Susunan Komite Audit Perusahaan adalah sebagai berikut: The members of the Company’s Audit Committee are as follows: 2016 2015 Ketua Tubagus Farich Nahril Hilmar Farid Chairman Wakil Ketua Harjanto - Vice Chairman Anggota Rallyati A. Wibowo Wali Akbar Member Anggota Hotman Napitupulu Rinto Tri Hasworo Member Personil manajemen kunci Perusahaan dan Entitas Anaknya meliputi anggota dewan komisaris dan direksi Perusahaan dan Entitas Anak. The key management personnel of the Company and its Subsidiaries comprises of the members of the Boards of directors and commissioners of the Company and Subsidiaries. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Kelompok Usaha memiliki karyawan tetap masing-masing sebanyak 6.986 orang tidak diaudit dan 7.650 orang tidak diaudit. As of December 31, 2016 and 2015, the Group has permanent employees of 6,986 personnel unaudited and 7,650 personnel unaudited, respectively.

e. Penyelesaian Laporan

Keuangan Konsolidasian

e. Completion of the Consolidated Financial Statements

Laporan keuangan konsolidasian ini telah diselesaikan dan disetujui untuk diterbitkan oleh Direksi Perusahaan pada tanggal 27 Februari 2017. The consolidated financial statements were completed and authorized for issue by the Company’s Directors on February 27, 2017. 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES a. Dasar penyajian laporan keuangan konsolidasian

a. Basis of preparation of the consolidated financial statements

Laporan keuangan konsolidasian telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia “SAK”, yang mencakup Pernyataan dan Interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia “DSAK” dan Peraturan-peraturan serta Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan yang diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan “OJK”. The consolidated financial statements have been prepared in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards “SAK”, which comprise the Statements and Interpretations issued by the Financial Accounting Standards Board of the Indonesian Institute of Accountants “DSAK” and the Regulations and the Guidelines on Financial Statement Presentation and Disclosures issued by Financial Services Authority “OJK”. Laporan keuangan konsolidasian disusun berdasarkan konsep akrual, kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian, dan dengan menggunakan konsep biaya historis, kecuali untuk beberapa akun tertentu yang diukur berdasarkan pengukuran sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. The consolidated financial statements have been prepared on the accrual basis, except for the consolidated statement of cash flows, and using the historical cost concept of accounting, except for certain accounts which are measured on the bases described in the related accounting policies of each account. PT Krakatau Steel Persero Tbk – Laporan Tahunan 2016 304 Indonesian language. PT KRAKATAU STEEL PERSERO Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2016 dan Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Disajikan dalam ribuan Dolar AS dan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT KRAKATAU STEEL PERSERO Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2016 and Year Then Ended Expressed in thousands of US Dollar and in millions of Rupiah, unless otherwise stated 16

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued

a. Dasar penyajian

laporan keuangan konsolidasian lanjutan a. Basis of preparation of the consolidated financial statements continued Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung, menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas yang diklasifikasikan dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. The consolidated statement of cash flows, which has been prepared using the direct method, presents cash receipts and payments classified into operating, investing and financing activities. Mata uang penyajian yang digunakan dalam laporan keuangan konsolidasian adalah Dolar Amerika Serikat “Dolar AS” yang merupakan mata uang fungsional Perusahaan Catatan 2.e. Setiap entitas di dalam Kelompok Usaha menetapkan mata uang fungsional sendiri dan transaksi-transaksi di dalam laporan keuangan dari setiap entitas diukur berdasarkan mata uang fungsional tersebut. The presentation currency used in the preparation of the consolidated financial statements is the United States Dollar “US Dollar” which is the functional currency of the Company Note 2.e. Each entity in the Group determines its own functional currency and items included in the financial statements of each entity are measured using that functional currency. b. Prinsip-prinsip konsolidasi b. Principles of consolidation Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perusahaan dan Entitas Anak seperti disebutkan pada Catatan 1.c. The consolidated financial statements comprise the financial statements of the Company and its Subsidiaries as described in Note 1.c. Pengendalian diperoleh ketika Kelompok Usaha terekspos, atau memiliki hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui kekuasaannya atas investee. Secara khusus, Kelompok Usaha mengendalikan investee jika, dan hanya jika, Kelompok Usaha memiliki seluruh hal berikut ini: Control is achieved when the Group is exposed, or has rights, to variable returns from its involvement with the investee and has the ability to affect those returns through its power over the investee. Specifically, the Group controls an investee if, and only if, the Group has all of the following: a. kekuasaan atas investee misalnya adanya hak yang memberikan Kelompok Usaha kemampuan saat ini untuk mengarahkan aktivitas investee yang relevan; a. power over the investee i.e., existing rights that give it the current ability to direct the relevant activities of the investee; b. eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatan Kelompok Usaha dengan investee; dan b. exposure, or rights, to variable returns from its involvement with the investee; and c. kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya atas investee untuk mempengaruhi imbal hasil Kelompok Usaha. c. the ability to use its power over the investee to affect the Group’s returns. PT Krakatau Steel Persero Tbk – 2016 Annual Report 305