Identifikasi Kemampuan Awal Peserta Didik

KEGIATAN PEMBELAJARAN 7: IDENTIFIKASI KEMAMPUAN AWAL DAN KESULITAN BELAJAR KELOMPOK KOMPETENSI A 56 Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud dengan kriteria yang telah ditetapkan sebagai batas lulus KKM, rata-rata kelas. Peserta didik yang prestasi belajarnya di bawah KKM diduga memiliki kesulitan belajar. b Untuk mengidentifikasi siswa yang diduga mengalami kesulitan belajar dapat pula dilakukan dengan memperhatikan atau menganalisa catatan observasi atau laporan proses kegiatan belajar, yaitu 1 Penggunaan catatan belajar siswa untuk mengetahui cepat atau lambat dalam menyelesaikan tugas atau pekerjaannya; 2 Catatan kehadiran; 3 catatan atau bagan partisipasi untuk mengetahui aktivitas dan partisipasi peserta didik; 4 catatan sosiometri dilakukan pada bidang sstudi yang menuntut bekerja sama dalam peserta didik kelompok. 2 Melokalisasikan Letak Kesulitan Belajar Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui pada bidang studi mana kesulitan belajar itu terjadi dan bagaimana karakteristik kesulitan belajar peserta didik. Berikut ini adalah cara melokalisasi letak kesulitan belajar. a Mengidentifikasi Kesulitan Belajar pada Bidang Studi Tertentu Pada bidang studi mana saja peserta didik mengalami kesulitan belajar. b Mengidentifikasi pada Kawasan Tujuan Belajar dan Bagian Ruang Lingkup Materi Pelajaran Manakah Kesulitan Belajar Terjadi Untuk mengetahui materi pelajaran yang mengalami kesulitan belajar bisa dilakukan dengan menganalisa lembar jawaban siswa pada tes ulangan umum semester, dapat pula pada pelaksanaan evaluasi reflektif, formatif, atau dengan rancangan pre-post test bila belum ada tes diagnostik khusus. c Analisis Terhadap Catatan Mengenai Proses Belajar Untuk mengetahui kesulitan belajar pada aspek-aspek proses belajar tertentu dilakukan dengan menganalisis empiris terhadap catatan keterlambatan penyelesaian tugas atau soal, absensi, kurang aktif dalam partisipasi, kurang penyesuaian sosial. Hasil analisis tersebut dengan jelas menunjukkan posisi dari kasus-kasus yang bersangkutan.