2.3 Kerangka Berpikir
Kemampuan menyunting karangan siswa SMP Negeri 2 Tulis khususnya kelas IX B masih rendah, terbukti dari hasil observasi yang dilakukan, masih
banyak siswa yang belum dapat menyunting karangan dengan baik. Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe think-pair-share untuk
membelajarkan menyunting karangan diharapkan dapat menarik siswa dan memotivasi untuk aktif dalam pembelajaran sehingga kompetensi dasar
menyunting karangan dapat meningkat. Penelitian tentang penerapan model pembelajaran kooperatif tipe think-
pair-share untuk meningkatkan kemampuan menyunting karangan dilakukan dalam beberapa siklus sampai target tercapai. Pada siklus pertama, guru
menjelaskan tentang menyunting karangan kepada siswa secara singkat kemudian guru menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe think-pair-share dalam
proses pembelajaran. Kemudian, setelah hasil diketahui dan kurang dapat mencapai target yang diinginkan maka diperlukan siklus dua untuk
memperbaikinya. Bagan kerangka berpikir digambarkan sebagai berikut.
Bagan 1. Kerangka Berpikir
2.4 Hipotesis Tindakan
Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap permasalahan yang hendak dicapai dan dipecahkan. Hipotesis hanya bersifat dugaan yang mungkin
benar atau justru mungkin salah. Hipotesis tindakan dalam penelitian ini adalah melalui pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe
think-pair-share kemampuan menyunting karangan siswa SMP Negeri 2 Tulis- Batang akan mengalami peningkatan.
Output Proses
Input
Masalah Tujuan
Model pembelajaran
kooperatif tipe think
– pair - share
1. Siswa tertarik
menyunting karangan
2. Nilai keterampilan
menyunting karangan
meningkat Bukti
Rendahnya kemampuan
menyunting karangan
Siklus II Siklus I
Perencanaan ulang
1. Siswa merasa
bosan dan kurang tertarik
dengan pembelajaran
menyunting
2. Nilai
keterampilan menyunting
karangan masih rendah
Bukti Keterampilan
menyunting karangan meningkat
`BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian