Teknik Analisis Data METODOLOGI PENELITIAN

7 Tentukan kriteria pengujian: a Jika maka diterima, yang berarti varians kedua kelompok homogen. b Jika maka ditolak, yang berarti varians kedua kelompok tidak homogen.

4. Uji hipotesis

Uji hipotesis penelitian ini dengan menggunakan uji-t.Uji-t digunakan untuk mengetahui adanya pengaruh pembelajaranactive learning dengan strategi index card match terhadap hasil belajar IPA siswa. Rumus uji t: 13 a. Menentukan hipotesis Ho = = Ha = ≠ b. Menentukan α Taraf signifikan yang digunakan adalah 0,05 c. Menentukan kriteria penerimaan hipotesis Kriterianya: Ho diterima, jika Ha diterima, jika d. Menentukan Jika berdasarkan uji kesamaan varians, ditunjukkan bahwa kedua kelompok mempunyai varians yang sama maka untuk pengujian hipotesis ini digunakan rumus: t = dengan dan sedangkan s gab = Keterangan: Ό = Rata-rata hasil belajar kelompok eksperimen ΍ = Rata-rata hasil belajar kelompok kontrol 13 Sudjana, op. cit., h. 239 n Ό = Jumlah sampel pada kelompok eksperimen n ΍ = Jumlah sampel pada kelompok kontrol = varians kelas eksperimen = varians kelas control S gab = simpangan baku kedua kelompok

5. Hipotesis Statistik

Secara statistik hipotesis dinyatakan sebagai berikut: Ho = = Ha = ≠ Keterangan: = nilai rata-rata hasil belajar IPA yang menggunakan pembelajaran active learning dengan strategi index card match. = nilai rata-rata hasil belajar IPA yang menggunakan metode ceramah. = tidak terdapat pengaruh pembelajaran active learning dengan strategi index card match terhadap hasil belajarsiswa kelas IV pada mata pelajaran IPA materi energi dan penggunaannya. = terdapat pengaruh pembelajaran active learning dengan strategi index card match terhadap hasil belajar siswa kelas IV pada mata pelajaran IPA materi energi dan penggunaannya. 47

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab ini menguraikan tentang hasil penelitian dan pembahasan tentang pengaruh pembelajaran active learning dengan strategi index card match terhadap hasil belajar pada materi energi dan penggunaannya mata pelajaran IPA siswa kelas IV SD Bakti Mulya 400 Jakarta Selatan, yang meliputi penerepan pembelajaran IPA dengan strategi index card match, hasil belajar siswa, deskripsi data penelitian, analisis data dan pembahasan A. Hasil Penelitian Berikut disajikan data dari dua kelompok subjek peneitian, yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol yang diambil dari prettest dan posttest.

1. Deskripsi Data Prettest Kelas Eksperimen dan Kontrol

Berdasarkan hasil perhitungan, data skor prettest dan distribusi frekuensi siswa kelompok eksperimen dan kontrol dapat dilihat dalam tabel 4.1 berikut : Tabel 4.1 Data Nilai Prettest Data Prettest Kontrol Eksperimen Nilai tertinggi 50 77 Nilai terendah 7 13 Mean 29,45 41,04 Median 21 52,9 Modus 45,3 74,2 Varians 426,38 247,09 Simpangan Baku 20,64 15,71 Berdasarkan Tabel 4.1 diperoeh data nilai prettest pada kelas kontrol secara keseluruhan yaitu nilai tertinggi sebesar 50 dan nilai terendah sebesar 7. Rata-rata mean nilai kelas kontrol sebesar 29,45 median sebesar 21, modus 45,3, varians sebesar 426,38, dan simpangan baku sebesar 20,64. Sedangkan pada kelas eksperimen diperoleh nilai tertinggi sebesar 77 dan nilai terendah sebesar 13. Rata-rata mean nilai kelas eksperimen sebesar 41,04, median sebesar 52,9, modus sebesar 29,8, varians sebesar 247,09, dan simpangan baku sebesar 15,71.

2. Deskripsi Data Posttest Kelas Eksperimen dan Kontrol

Berdasarkan hasil perhitungan, data skor posttest dan distribusi frekuensi siswa kelompok eksperimen dan kontrol dapat dilihat dalam tabel 4.2 berikut : Tabel 4.2 Data Nilai Posttest Data Posttest Kontrol Eksperimen Nilai tertinggi 90 100 Nilai terendah 13 27 Mean 55,77 77,72 Median 43,6 81,5 Modus 78,8 91,5 Varians 569,61 415,73 Simpangan baku 23,86 20,38 Berdasarkan Tabel 4.2 diperoleh data nilai posttest pada kelas kontrol dan eksperimen sangat berbeda. Pada kelas kontrol didapat nilai postest dari metode ceramah yaitu nilai tertinggi sebesar 90 dan nilai terendah sebesar 13, rata-rata mean nilai kelas kontrol sebesar 55,77, median sebesar 43,6, modus sebesar 78,8, varians sebesar 569,61, dan simpangan baku sebesar 23,86. Sedangkan pada kelas eksperimen setelah diberikan perlakuan dengan menggunakan strategi index card match secara keseluruhan diperoleh nilai tertinggi sebesar 100 dan nilai terendah sebesar 27, rata-rata mean nilai kelas eksperimen yaitu 77,72, median sebesar 81,5, modus sebesar 91,5, varians sebesar 415,73, dan simpangan baku sebesar 20,38. Berdasarkan hasil penelitian yang telah didapat, maka data akan diolah dengan uji hipotesis. Namun sebelumnya, terlebih dahulu akan dilakukan pengujian prasyarat analisis data yaitu uji normalitas dan homogenitas. B . Uji Normalitas Pengujian uji normalitas dilakukan terhadap dua buah data yaitu data nilai prettest kelas IV D sebagai kelas eksperimen dan data nilai prettest kelas IV E sebagai kelas kontrol Sekolah SD Bakti Mulya 400 Jakarta Selatan. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan uji Liliefors dalam menghitung uji normalitas yang berfungsi untuk mengetahui sebaran data berdistribusi normal atau tidak. Sebuah syarat data berdistribusi normal apabila nilai signifikasi L Hitung lebih kecil dari L Tabel L hitung L tabel . Berikut ini adalah hasil yang diperoleh dari perhitungan Data dikelompokkan menjadi 2 bagian, yaitu data prettest dan posttest :

1. Hasil Uji Normalitas Prettest Eksperimen Dan Kontrol

Dari hasil pengujian eksperimen diperoleh niali L hitung = 0,17 dan untuk kelompok kontrol diperoleh L hitung = 0,09. Dari tabel harga kritis uji Liliefors dengan taraf signifikan α = 0,05 untuk n = 22 maka didapat harga L tabel = 0,19 dan n = 22 maka didapat harga L tabel = 0,19 dengan kriteria: L hitung L tabel : data terdistribusi normal L hitung L tabel : data tidak terdistribusi normal Hasil pengujian normalitas prettest eksperimen dan kontrol, peneliti sajikan dalam tabel 4.5 berikut ini: Tabel 4.5 Hasil Perhitungan Uji Normalitas Prettest Eksperimen dan Kontrol Data Eskperimen Kontrol N 22 22 L hitung 0,17 0,09 L tabel 0,19 0,19 Kesimpulan Data Terdistribusi normal Data Terdistribusi normal

2. Hasil Uji Normalitas Posttest Eksperimen Dan Kontrol

Dari hasil pengujian eksperimen diperoleh niali L hitung = 0,16 dan untuk kelompok kontrol diperoleh L hitung = 0,09. Dari tabel harga kritis uji Liliefors dengan taraf signifikan α = 0,05 untuk n = 22 maka didapat harga L tabel = 0,19 dan n = 22 maka didapat harga L tabel = 0,19 dengan kriteria: L hitung L tabel : data terdistribusi normal L hitung L tabel : data tidak terdistribusi normal Hasil pengujian normalitas posttest eksperimen dan kontrol, peneliti sajikan dalam tabel 4.6 berikut ini: Tabel 4.6 Hasil Perhitungan Uji Normalitas Posttest Eksperimen dan Kontrol Data Eskperimen Kontrol N 22 27 L hitung 0,16 0,09 L tabel 0,19 0,19 Kesimpulan Data Terdistribusi normal Data Terdistribusi normal Berdasarkan data di atas dapat disimpulkan bahwa data prettest dan posttest kelompok eksperimen dan kontrol terdistribusi normal, karena memenuhi kriteria L hitung L tabel . Hal tersebut menunjukkan bahwa data posttest menjawab soal energi dan penggunaannya IPA kedua kelompok dinyatakan berdistribusi normal karena nilai signifikasi yang diperoleh lebih besar dari alpha 5 0,16 dan

Dokumen yang terkait

Pengaruh sumber belajar terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi di SMP bakti Mulya 400 Pondok Pinang Jakarta Selatan

0 4 89

Pengaruh Penggunaan Strategi Active Learning Dengan Metode Index Card Match Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa

0 7 166

STUDI KOMPARASI STRATEGI PEMBELAJARAN MIND MAPPING DENGAN INDEX CARD MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR Studi Komparasi Strategi Pembelajaran Mind Mapping Dengan Index Card Match Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV SDIT Nur Hidayah Surakarta Tahun Pelaja

0 5 18

STUDI KOMPARASI STRATEGI INDEX CARD MATCH DENGAN Studi Komparasi Strategi Index Card Match Dengan Snowball Throwing Terhadap Hasil Belajar Ipa Siswa Kelas Iv Sd Negeri 03 Tohudan Tahun Ajaran 2015/2016.

0 3 17

PENGGUNAAN STRATEGI INDEX CARD MATCH UNTUK MENINGKATKANAKTIVITAS DAN HASIL BELAJARIPA SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 Penggunaan Strategi Index Card Match Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Karanglo, Klaten Selatan Ta

0 2 17

PENGGUNAAN STRATEGI INDEX CARD MATCH UNTUK MENINGKATKANAKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 Penggunaan Strategi Index Card Match Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV SD Negeri 2 Karanglo, Klaten Selatan T

0 2 17

PENERAPAN STRATEGI ACTIVE LEARNING DENGAN PERMAINAN INDEX CARD MATCH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN IPS.

0 2 56

PERBEDAAN HASIL BELAJAR BIOLOGI MATERI EKOSISTEM SISWA MELALUI PEMBELAJARAN ACTIVE LEARNING METODE Perbedaan Hasil Belajar Biologi Materi Ekosistem Siswa Melalui Pembelajaran Active Learning Metode Guided Note Taking Dengan Metode Index Card Match Siswa

0 0 14

PERBEDAAN HASIL BELAJAR BIOLOGI MATERI EKOSISTEM SISWA MELALUI PEMBELAJARAN ACTIVE LEARNING METODE Perbedaan Hasil Belajar Biologi Materi Ekosistem Siswa Melalui Pembelajaran Active Learning Metode Guided Note Taking Dengan Metode Index Card Match Siswa

0 0 15

PENGARUH PEMANFAATAN MEDIA CD INTERAKTIF TERHADAP HASIL BELAJAR IPA MATERI BENTUK ENERGI DAN PENGGUNAANNYA PADA KELAS IV SD NEGERI TANGGULANOM TEMANGGUNG.

0 0 155