Prestasi Akademik Peserta Didik di SMP Negeri 2 Jatiroto

112 rapat wali murid yang diadakan pihak SMP Negeri 2 Jatiroto, orang tua siswa dituntut dan diarahkan untuk selalu memberikan pengawasan lebih terhadap anak- anaknya agar pola pengajaran dan pembelajaran tidak hanya terpaku disekolah saja. Selain itu dalam kesempatan lain orang tuawali murid dapat menyampaikan aspirasi dan pemikiran-pemikiran untuk kemajuan prestasi peserta didik. Sesuai dengan letak geografis SMP Negeri 2 Jatiroto berada di kawasan penduduk pedesaan, maka latar belakang sosial wali murid didominasi oleh petani dan buruh bangunan. Sebagaian besar orang tua siswa yang menjadi buruh demi menyambung hidup membuat orang tua harus meninggalkan anaknya untuk merantau. Jadi mau tidak mau anak hanya dititipkan orang terdekat seperti nenek dan kakeknya, sehingga hal tersebut akan berpengaruh terhadap pengawasan pola belajar dan aktifitas anak di rumah. Keadaan tingkat pendidikan orang tua siswa di SMP Negeri 2 Jatiroto juga tergolong sangat rendah bahkan ada yang orang tuanya tidak bersekolah. Sehingga akan berpengaruh terhadap pola pendidikan dan pola belajar siswa di rumah. Rendahnya tingkat pendidikan orang tua dan kurangnya pengawasan orang tua karena tuntutan pekerjaan tersebut akan berdampak pada rendahnya kualitas pembelajaran anak yang pada akirnya akan mempengaruhi input yang masuk ke SMP negeri 2 Jatiroto. Input yang masuk ke SMP Negeri 2 Jatiroto ini sangat rendah, hal ini dikarenakan bahwa input yang masuk berasal dari SD yang berada di pedesaan dan memiliki kualitas output yang rendah pula. Namun demikian hal tersebut tidak menjadi penghambat bagi pihak sekolah untuk selalu berusaha 113 semaksimal mungikin untuk selalu memajukan prestasi peserta didik dengan program-program sekolah yang telah disusun. Program tersebut terwadahi dalam suatu kegiatan bagi peserta didik baik di sekolah maupun diluar sekolah seperti penambahan waktu belajar peserta didik yang berupa jam tambahan, les maupun belajar kelompok. Selain itu sekolah juga selalu menanamkan budaya positif seperti kedisiplinan dan tanggung jawab terhadap peserta didik yang semua mengarah terhadap terciptanya prestasi peserta didik dari segala bidang.

8. Upaya yang Dilakukan Sekolah dalam Meningkatkan Prestasi

Akademik dan Non Akademik Peserta Didik di SMP Negeri 2 Jatiroto Sekolah selalu berupaya untuk selalu meningkatkan prestasi peserta didik baik prestasi akademik maupun non akademik. Cara yang dilakukan sekolah seperti menambah jam belajar peserta didik, sehingga hal-hal yang cenderung bersifat negatif yang dilakukan peserta didik di luar kegiatan sekolah dapat terminimalisir dengan baik. Sekolah juga membuat program-program seperti penanaman kedisiplinan terhadap peserta didik. Sekolah beranggapan, dengan kedisiplinan yang kuat yang tertanam pada peserta didik, maka peserta didik akan memiliki motivasi yang tinggi untuk selalu berusaha meningkatkan prestasi, baik prestasi akademiknya, maupun non akademiknya. Sekolah juga mengadakan program belajar kelompok yang wajib untuk dilaksanakan peserta didik di malam hari yang bertujuan untuk menambah jam belajar peserta didik, peserta didik juga diharapkan dapat bertukar pikiran sesama teman dalam menyelesaikan tugas.