SIMPULAN Pengertian Nilai Sosial

72 Elliyarfiyani, http:ellyarfiyani.blogspot.com201305media-pembelajaran.html, diakses tgl 25 september 2013 Fathurrahman, Pupuh dan Sutikno, Sobri, Strategi Belajar Mengajar, Bandung: PT. RefikaAditama, 2007 Hamalik, Oemar, perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem, Jakarta: PT. Bumi Aksara2005 ,Proses Belajar Mengajar, Jakarta: PT Bumi Aksara, 2003 Hamzah, Hj. Nina Lamatenggo, Teknologi Komunikasi dan informasi Pe,mbelajaran,Jakarta:PT. Bumi Aksara Handayani, Fitri, Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS melalui Media Gambar di SMP 20 MEI RAUDLAUSSA’ADAH,Jakarta: Skripsi UIN Syarif Hidayatullah,2011 Kunandar, Langkah mudah penelitian tindakan kelas sebagai pengembangan profesi guru, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada,2008 Kunandar. Guru Profesional, Implementasi Kurikulm Tingkat Satuan Pendidikan KTSP dan Sukses dalam Sertifikat Guru. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2007 Kusuma, Wijaya Dwitagama, Dedi, Mengenal Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta : PT Permata Puri Media, 2010 Komariah, Lilis, Minat Belajar Sosiologi Siswa Dalam Pembelajaran Kooperatif Dengan Metode Student Team Achievment Division STAD Kelas XI Di MA Pembangunan UIN Jakarta, Jakarta : UIN Jakarta, 2011 Munadi, Yudhi, Media Pembelajaran, Jakarta: GP Press,2008 73 Neni, Iska, Zikri Psikologi Pengantar Pemahaman Diri Dan Lingkungan. Purwanto, Ngalim, psikologi Pendidikan.Bandung: Remaja Rosdakarya,2003 Rasyad, Aminuddin, Teori Belajar dan Pembelajaran Jakarta:Uhamka Press Sabri, Alisuf, Psikologi Pendidikan berdasarkan Kurikulum Nasional Ilmu Fakultas Tarbiyah. Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya,2007 Sadiman, Arif S, dkk, Media Pendidikan, Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada,2009 Sanjaya, Wina, Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2006 Sanjaya, Wina, Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta : Kencana, 2010 Sofyan, Ahmad dkk., Evaluasi Pembelajaran IPA Berbasis Kompetensi, Jakarta: Lembaga Penelitian UIN Jakarta dan UIN Jakarta Press, 2006 Sofyan, Ahmad, Feronika, Tonih dan Milama, Burhanudin Evaluasi Pembelajaran IPA berbasis Kompetensi, Jakarta: UIN Jakarta Press, 2006 Sudjana, Nana, Penilaian Hasil Proses Belajar MengaJar, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2009 Sudijono, Anas, Pengantar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2007 Sukmadinata, Nana Syaodih, landasan Psikologi Proses Pendidikan, Bandung: Remaja Rosdakarya,2007 Suyatno. thttp:garduguru.blogspot.com200803media-flip-chart.html, diakses 25 september 2013 74 Syah, Muhibbin Psikologi Pendidikan: dengan pendekatan baru, cet.15 Bandung:Remaja Rosdakarya,2010 Trianto, Panduan Lengkap Penelitian Tindakan Kelas Teori dan Praktik , Jakarta : Prestasi Pustaka, 2011 Usman, M Basyarudin dan Asnawir, Media Pembelajaran, Jakarta: Ciputat Pers, 2002 Winkel, W.S, Psikologi Pengajaran, Yogyakarta: Media Abdi, 2007 Wiriaatmadja, Rochiati, Metode Penelitian Tindakan Kelas, Bandung : Remaja Rosdakarya, 2006 Yamin, Martinis Sertifikasi Profesi Keguruan di Indonesia,Jakarta: Gaung Persada Pers. 2006 Lampiran 1.1 A. Deskripsi Data Sekolah 1. Sejarah dan Profil Sekolah Pada tahun 2001 didirikan Madrasah Aliyah Nurul Falah di bawah naungan Yayasan Bani Sholeh. Pendirinya KH. Achmad Dimyati, beliau berkeinginan untuk mewujudkan sekolah berbasis Islam yang dekat dengan masyarakat dan terjangkau bagi warga di sekitar kediamannya. Yayasan Bani Sholeh terdiri dari Pondok Pesantren Bani Sholeh, Sekolah Menengah Pertama SMP Islam Nurul Falah dengan Akreditasi B, dan Madrasah Aliyah MA Nurul Falah dengan Akreditasi C. MA Nurul Falah berlokasi di Jalan Raya Pagedangan, DesaKel. Pagedangan, Kec. Pagedangan, Kab. Tangerang.

2. Visi

Menciptakan Madrasah yang unggul dalam prestasi dan teladan bagi budi pekerti berdasarkan IPTEK dan IMTAQ.

3. Misi

a. Mendidik pribadi muslim yang berkualitas imaniyah, ilmiyah, dan amaliyah serta mampu melaksanakan amar ma’ruf dan nahi mungkar. b. Mewujudkan dan mengembangkan lembaga pendidikan berkualitas, terjangkau oleh semua lapisan masyarakat. c. Memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan sebagai bekal dasar pada tamatan untuk mengembangkan diri secara berkelanjutan.

4. Tujuan

Tujuan pendidikan di Madrasah Aliyah Nurul Falah terdiri: a. Tujuan umum 1 Mempersiapkan kader bangsa dalam sektor yang isyaratkan Allah dalam surat Al Mujadalah ayat 11. 2 Ikut berpartisipasi membantu pemerintah dalam mencerdaskan bangsa. 3 Mencetak kader-kader intelektual dengan disertai jiwa taqwa. b. Tujuan khusus 1 Mendalami ilmu agama maupun umum secara luas dan mendasar. 2 Menciptakan kebudayaan yang agamis di lingkungan Madrasah melatih dan membiasakan muamalah yang baik menurut aturan Allah dan aturan manusia. 3 Mengadakan pelatihan keterampilan dan ketangkasan melalui kegiatan- kegiatan ekstrakuliler seperti Pasko, Kepramukaan, Olahraga, dan lain- lain. Visi dan misi di atas mencerminkan cita-cita MA Nurul Falah Pagedangan yang berwawasan keislaman dengan menyesuaikan pada zaman era globalisasi yang syarat dengan kemajuan sains dan teknologi dengan berbagai keterampilannya, agar kelak lulusan MA Nurul Falah Pagedangan ini menjadi manusia yang beriman dan berakhlak.

5. Data Sekolah

1. IDENTITAS SEKOLAH Nama Sekolah : MA Nurul Falah Pagedangan Mulai Berdiri : 11 Juli 2002 NSS NPSN : 20604025 Status Sekolah : Swasta Jenjang Akreditasi : C Alamat Sekolah : Jl. Raya pagedangan Kecamatan : Pagedangan KabupatenKota : Tangerang Provinsi : Banten Luas Bangunan : 750 M 2 Luas Pekarangan : 250 M 2 Jumlah Luas Seluruhnya : 1000 M 2 Tabel 4.1 Data Guru dan Tenaga Kependidikan KEPALA SEKOLAH : 1 TATA USAHA TETAP : 1 GURU TETAP : 11 TATA USAHA TIDAK TETAP : - GURU TIDAK TETAP : 4 PESURUH : 1 GURU BANTU : - SATPAM : 1 Jumlah guru di MA Nurul Falah Pagedangan sedikit guru yang tidak tetap dari pada guru tetap. Dapat dilihat dari tabel di atas bahwa guru tetap berjumlah 7 orang sedangkan guru tidak tetap berjumlah 5 orang. Hal tersebut karena sekolah MA Nurul Falah Pagedangan merupakan sekolah swasta dan guru tidak tetap merupakan guru yang mengajar di instansi pendidikan lain.. Tabel 4.2 Data Siswa Menurut Jenis Kelamin Kelas Jumlah Rombel Siswa Jumlah L P X 1 Satu 13 7 20 XI 1 Satu 8 13 21 XII 1 Satu 27 12 39 Jumlah 3 Tiga 45 35 80 Jumlah siswa siswi di MA Nurul Falah Pagedangan mengalami penurunan yang dapat dilihat dari jumlah tiap tahunnya jumlah siswa 39 orang yang terdiri dari 27 orang siswa laki-laki dan 12 orang siswa perempuan. Pada tahun berikutnya mengalami penurunan menjadi 21 siswa yang terdiri dari 8 orang siswa laki-laki dan 13 orang siswa perempuan. Dan tahun selanjutnya pun mengalami penurunan dengan jumlah 20 orang siswa yang terdiri dari 13 orang siswa laki-laki dan 7 orang siswa perempuan. Jadi jumlah keseluruhan siswa kelas X, XI, dan XII berjumlah 80 orang siswa yang terdiri dari 48 orang siswa laki - laki dan 32 orang siswa perempuan. Penurunan jumlah siswa di MA Nurul Falah ini terjadi karena banyak lulusan SMP atau MTS yang lebih memilih ke sekolah negeri yang berdiri di Pagedangan. Tabel 4.3 Data Sarana dan Prasarana Jenis Ruang Luas Kondisi Ruang Jumlah Ruang Keterangan Ruang m 2 B RR RB Ruang Kepala Sekolah 1 12 1 - - Ruang TU 1 15 1 - - Ruang Gudang 2 18 2 - - Ruang Guru 1 9 1 - - Berdasarkan tabel di atas bahwa terdapat ruang lain selain ruang kelasbelajar yakni ruang fasilitas berupa Ruang TU, Ruang Gudang, Ruang Guru, Ruang BP, Lab Komputer dan Lab. Bahasa di MA Nurul Falah Pagedangan. Fasilitas yang terdapat di MA Nurul Falah Pagedangan tersebut dapat menunjang pendidikan di MA Nurul Falah Pagedangan, dan dapat membantu dalam meningkatkan hasil belajar siswa.

6. Keadaan Guru

Peran guru merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam dunia pendidikan. Keberadaannya sebagai tokoh sentral dalam pengajaran dan sangat dibutuhkan. Selain itu, guru juga mempunyai tanggung jawab yang besar dalam memajukan pendidikan untuk meningkatkan kualitas peserta didiknya. Seorang guru diberi kepercayaan untuk mengajar, mendidik, dan mengambil keputusan pada lembaga kependidikannya, serta harus sesuai dengan kemampuan mengajarnya pada bidang tertentu. Hal ini juga terdapat pada MA Nurul Falah Pagedangan, yang selalu berusaha meningkatkan mutu kualitas pendidikannya. Suasana akademis yang diharapkan agar guru dan siswa dapat bekerja sama dalam membentuk siswa yang pandai dalam pendidikan IPTEK maupun Akhlaknya. Namun, pada kenyataannya beberapa guru yang mengajar di sekolah ini berstatus guru tidak tetap dan menggajar di tempat lain. Hal itu yang mengakibatkan seringnya siswa Ruang Kelas 4 64 7 - - Ruang BP - - - - - Ruang Perpustakaan 1 16 1 - - Lab. Komputer 1 16 1 - - Lab. Bahasa 1 16 1 - - Lab. IPA - - - - - kurang menghargai pelajaran karena guru yang sering terlambat masuk kelas. Selain itu, terkadang guru tidak dapat hadir atau izin karena kesibukan di sekolah lain. Hambatan-hambatan dalam proses kegiatan belajar mengajar tidak hanya bersumber dari guru. Siswa pun mempunyai masalah tersendiri. Suasana kelas yang didominasi oleh siswa laki-laki mengakibatkan kelas cenderung gaduh dan mengganggu siswa-siswa yang lain, khususnya siswa perempuan. Peran guru untuk bisa mengajar dan mengondisikan siswa sangat diperlukan. Di balik keterbatasan dan hambatan yang ditemukan di sekolah tersebut, ternyata siswa-siswa dan guru berusaha untuk bisa menciptakan suasana kondusif dalam belajar. Setelah peneliti mengetahui masalah-masalah yang terdapat dalam proses pembelajaran, peneliti berusaha untuk memberikan motivasi serta menciptakan pembelajaran yang menyenangkan namun tetap sesuai dengan KTSP. Pada awalnya, respon yang diterima peneliti memang tidak terlalu baik, namun setelah melakukan penyesuaian dan mencoba mengerti permasalahan yang dihadapi siswa. Akhirnya, peneliti dapat mencari solusi dan berusaha memecahkannya, khususnya pada pembelajaran menulis narasi. Tabel 4.4 Data Guru dan Karyawan MA Nurul Falah Pagedangan Tahun Ajaran 2013-2014 NO. NAMA JABATAN BIDANG STUDI PENDIDIKAN STATUS 1. H. Achmad Dimyati Ketua Yayasan SLTAPGA 6 Tahun Guru Tetap 2. Muslimah, S.PdI, M.Pd Kepala Madrasah Bahasa Inggris S2 Guru Tetap 3. Mustafid, S.Ag Guru Fiqih S1 Guru Tetap 4. Musliha, S.Pd.I Guru Bahasa Arab S1 Guru Tetap 5. Drs. H.Syaehul Azis, M.Si Guru Aqidah Quran Hadist S2 Guru Tetap 6. Syafroni, MM Guru PKN S2 Guru Tidak Tetap 7. Sumtama, S.Sos Guru Ekonomi S1 Guru Tetap 8. Nurdiansyah Wijaya, S.Pd Guru Biologi S1 Guru Tidak Tetap 9. Irwan Juniardi, S.Pd Guru Penjaskes S1 Guru Tidak Tetap 10. Muawanah, S.Pd.I Guru Bahasa Arab S1 Guru Tetap 11. Epen Supendi, S.Pd Guru Bahasa Indonesia S1 Guru Tidak Tetap 12. Ahmad Hidayat, S.Pd Guru BTQ S1 Guru Tetap 13. Ipah Saripah, A.Ma Guru Keterampilan DII Guru Tetap 14. Syaeful Ikhwan, S.Sos Guru Matematika S1 Guru Tetap 15. Abdul Faiz Guru Sosiologi Proses S1 Guru Tetap 16 Awaludin S.Kom Guru Tik S1 Guru Tetap 17. Agus Satpam SLTA Pegawai Tetap 18. Firdaus Pesuruh SLTA Pegawai Tidak Tetap SKOR DATA DIBOBOT ================= Jumlah Subyek = 25 Jumlah butir = 25 Bobot jwb benar = 1 Bobot jwb salah = 0 Keterangan: data terurut berdasarkan skor tinggi ke rendah Nama berkas: D:\ANATES FAIZ\ANATES\SIKLUS I.ANA No KodeNama Benar Salah Kosong Skr Asli Skr Bobot 1 A 22 3 0 22 22 2 C 22 3 0 22 22 3 L 22 3 0 22 22 4 P 22 3 0 22 22 5 B 21 4 0 21 21 6 D 21 4 0 21 21 7 F 21 4 0 21 21 8 J 21 4 0 21 21 9 K 20 5 0 20 20 10 N 20 5 0 20 20 11 E 19 6 0 19 19 12 H 19 6 0 19 19 13 M 19 6 0 19 19 14 G 17 8 0 17 17 15 I 17 8 0 17 17 16 Y 15 10 0 15 15 17 O 14 11 0 14 14 18 S 13 12 0 13 13 19 U 13 12 0 13 13 20 V 13 12 0 13 13 21 R 12 13 0 12 12 22 T 12 13 0 12 12 23 W 9 16 0 9 9 24 Q 8 17 0 8 8 25 X 4 21 0 4 4 RELIABILITAS TES ================ Rata2= 16.64 Simpang Baku= 5.07 KorelasiXY= 0.79 Reliabilitas Tes= 0.88 Nama berkas: D:\ANATES FAIZ\ANATES\SIKLUS I.ANA No.Urut KodeNama Subyek Skor Ganjil Skor Genap Skor Total 1 A 9 12 21 2 C 10 12 22 3 L 12 9 21 4 P 11 10 21 5 B 11 9 20 6 D 10 11 21 7 F 9 11 20 8 J 10 10 20 9 K 10 9 19 10 N 9 10 19 11 E 10 8 18 12 H 10 9 19 13 M 10 8 18 14 G 9 8 17 15 I 6 10 16 16 Y 8 7 15 17 O 7 7 14 18 S 6 6 12 19 U 7 6 13 20 V 7 5 12 21 R 5 6 11 22 T 6 5 11 23 W 4 4 8 24 Q 4 4 8 25 X 3 1 4 Kel Unggul Asor ================= Kelompok Unggul Nama berkas: D:\ANATES FAIZ\ANATES\SIKLUS I.ANA No.Urut KodeNama Subyek Skor 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1 A 22 1 1 1 - 1 1 1 1 1 1 1 2 C 22 1 1 1 1 1 1 1 1 1 - 1 3 L 22 1 1 - 1 1 1 - 1 1 1 1 4 P 22 1 1 1 1 1 - - 1 1 1 1 5 B 21 1 1 1 1 - 1 1 1 1 - 1 6 D 21 1 1 1 1 - 1 1 - 1 1 1 7 F 21 - 1 1 1 1 - 1 1 1 1 1 Jml Jwb Benar 6 7 6 6 5 5 5 6 7 5 7 No.Urut KodeNama Subyek 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 1 A 1 1 1 1 1 1 1 1 - 1 1 1 2 C 1 1 1 1 1 1 1 1 - 1 1 1 3 L 1 1 1 1 1 1 1 1 1 - 1 1 4 P 1 1 1 1 1 1 1 1 1 - 1 1 5 B 1 1 1 1 1 - 1 1 1 - 1 1 6 D 1 1 1 1 1 1 1 1 - 1 1 1 7 F - 1 1 1 1 1 1 1 1 1 - 1 Jml Jwb Benar 6 7 7 7 7 6 7 7 4 4 6 7 No.Urut KodeNama Subyek 24 25 1 A - 1 2 C 1 - 3 L 1 1 4 P 1 1 5 B 1 1 6 D 1 - 7 F 1 1 Jml Jwb Benar 6 5 Kelompok Asor Nama berkas: D:\ANATES FAIZ\ANATES\SIKLUS I.ANA No.Urut KodeNama Subyek Skor 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1 U 13 - 1 - - - 1 1 1 1 1 1 2 V 13 1 - - 1 - 1 - - 1 1 1 3 R 12 1 - - - - - 1 1 1 - 1 4 T 12 - 1 - - - 1 1 1 1 1 1 5 W 9 - - - - - - 1 1 1 - - 6 Q 8 - - - 1 - 1 - - 1 - 1 7 X 4 - - 1 - - - - - - - - Jml Jwb Benar 2 2 1 2 0 4 4 4 6 3 5 No.Urut KodeNama Subyek 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 1 U - - 1 1 - 1 - - 1 1 - - 2 V 1 - 1 1 - - - - 1 - - 1 3 R - 1 1 - 1 - - 1 1 - - - 4 T - - 1 1 - - - - - 1 - - 5 W 1 - 1 1 - - - - - 1 - - 6 Q 1 - 1 1 - - - - - - - 1 7 X - - 1 - - - 1 - - - - - Jml Jwb Benar 3 1 7 5 1 1 1 1 3 3 0 2 No.Urut KodeNama Subyek 24 25 1 U 1 - 2 V 1 1 3 R 1 1 4 T 1 1 5 W 1 1 6 Q - - 7 X 1 - Jml Jwb Benar 6 4 DAYA PEMBEDA ============ Jumlah Subyek= 25 Klp atasbawahn= 7 Butir Soal= 25 Nama berkas: D:\ANATES FAIZ\ANATES\SIKLUS I.ANA No Butir Kel. Atas Kel. Bawah Beda Indeks DP 1 6 2 4 57.14 2 7 2 5 71.43 3 6 1 5 71.43 4 6 2 4 57.14 5 5 0 5 71.43 6 5 4 1 14.29 7 5 4 1 14.29 8 6 4 2 28.57 9 7 6 1 14.29 10 5 3 2 28.57 11 7 5 2 28.57 12 6 3 3 42.86 13 7 1 6 85.71 14 7 7 0 0.00 15 7 5 2 28.57 16 7 1 6 85.71 17 6 1 5 71.43 18 7 1 6 85.71 19 7 1 6 85.71 20 4 3 1 14.29 21 4 3 1 14.29 22 6 0 6 85.71 23 7 2 5 71.43 24 6 6 0 0.00 25 5 4 1 14.29 TINGKAT KESUKARAN ================= Jumlah Subyek= 25 Butir Soal= 25 Nama berkas: D:\ANATES FAIZ\ANATES\SIKLUS I.ANA No Butir Jml Betul Tkt. Kesukaran Tafsiran 1 15 60.00 Sedang 2 19 76.00 Mudah 3 12 48.00 Sedang 4 16 64.00 Sedang 5 12 48.00 Sedang 6 17 68.00 Sedang 7 19 76.00 Mudah 8 20 80.00 Mudah 9 24 96.00 Sangat Mudah 10 16 64.00 Sedang 11 17 68.00 Sedang 12 16 64.00 Sedang 13 13 52.00 Sedang 14 24 96.00 Sangat Mudah 15 22 88.00 Sangat Mudah 16 16 64.00 Sedang 17 16 64.00 Sedang 18 13 52.00 Sedang 19 16 64.00 Sedang 20 16 64.00 Sedang 21 13 52.00 Sedang 22 9 36.00 Sedang 23 18 72.00 Mudah 24 21 84.00 Mudah 25 16 64.00 Sedang KORELASI SKOR BUTIR DG SKOR TOTAL ================================= Jumlah Subyek= 25 Butir Soal= 25 Nama berkas: D:\ANATES FAIZ\ANATES\SIKLUS I.ANA No Butir Korelasi Signifikansi 1 0.467 Signifikan 2 0.695 Sangat Signifikan 3 0.441 Signifikan 4 0.567 Sangat Signifikan 5 0.650 Sangat Signifikan 6 0.192 - 7 0.223 - 8 0.367 - 9 0.520 Sangat Signifikan 10 0.399 Signifikan 11 0.192 - 12 0.433 Signifikan 13 0.608 Sangat Signifikan 14 -0.097 - 15 0.469 Signifikan 16 0.735 Sangat Signifikan 17 0.684 Sangat Signifikan 18 0.495 Signifikan 19 0.735 Sangat Signifikan 20 0.298 - 21 0.205 - 22 0.558 Sangat Signifikan 23 0.583 Sangat Signifikan 24 0.188 - 25 0.281 - Catatan: Batas signifikansi koefisien korelasi sebagaai berikut: df N-2 P=0,05 P=0,01 df N-2 P=0,05 P=0,01 10 0,576 0,708 60 0,250 0,325 15 0,482 0,606 70 0,233 0,302 20 0,423 0,549 80 0,217 0,283 25 0,381 0,496 90 0,205 0,267 30 0,349 0,449 100 0,195 0,254 40 0,304 0,393 125 0,174 0,228 50 0,273 0,354 150 0,159 0,208 Bila koefisien = 0,000 berarti tidak dapat dihitung. KUALITAS PENGECOH ================= Jumlah Subyek= 25 Butir Soal= 25 Nama berkas: D:\ANATES FAIZ\ANATES\SIKLUS I.ANA No Butir a b c d e 1 7--- 15 3++ 0-- 0-- 0 2 1+ 2+ 1+ 19 2+ 0 3 11--- 12 2+ 0-- 0-- 0 4 16 3+ 0-- 2++ 4-- 0 5 4++ 7--- 12 1- 1- 0 6 2++ 2++ 2++ 17 2++ 0 7 19 0-- 5--- 0-- 1+ 0 8 0-- 3--- 20 2- 0-- 0 9 0-- 24 0-- 0-- 1--- 0 10 16 3+ 2++ 0-- 4-- 0 11 4-- 17 2++ 0-- 2++ 0 12 7--- 0-- 2++ 16 0-- 0 13 9--- 2+ 13 1- 0-- 0 14 0-- 24 1--- 0-- 0-- 0 15 0-- 1+ 22 1+ 1+ 0 16 7--- 1- 16 1- 0-- 0 17 16 5--- 1- 2++ 1- 0 18 0-- 3++ 9--- 13 0-- 0 19 0-- 3+ 2++ 16 4-- 0 20 1- 16 0-- 8--- 0-- 0 21 6-- 3++ 13 0-- 3++ 0 22 8-- 2- 9 2- 4++ 0 23 1+ 1+ 1+ 4--- 18 0 24 3--- 1++ 21 0-- 0-- 0 25 16 6--- 0-- 0-- 3+ 0 Keterangan: : Kunci Jawaban ++ : Sangat Baik + : Baik - : Kurang Baik -- : Buruk ---: Sangat Buruk SKOR DATA DIBOBOT ================= Jumlah Subyek = 30 Jumlah butir = 25 Bobot jwb benar = 1 Bobot jwb salah = 0 Keterangan: data terurut berdasarkan skor tinggi ke rendah Nama berkas: D:\ANATES NEW\SIKLUS1.ANA No KodeNama Benar Salah Kosong Skr Asli Skr Bobot 1 20 5 0 20 20 2 19 6 0 19 19 3 19 6 0 19 19 4 19 6 0 19 19 5 19 6 0 19 19 6 18 7 0 18 18 7 16 9 0 16 16 8 16 9 0 16 16 9 15 10 0 15 15 10 15 10 0 15 15 11 15 10 0 15 15 12 15 10 0 15 15 13 14 11 0 14 14 14 14 11 0 14 14 15 13 12 0 13 13 16 12 13 0 12 12 17 11 14 0 11 11 18 11 14 0 11 11 19 11 14 0 11 11 20 10 15 0 10 10 21 10 15 0 10 10 22 10 15 0 10 10 23 9 16 0 9 9 24 9 16 0 9 9 25 9 16 0 9 9 26 9 16 0 9 9 27 8 17 0 8 8 28 7 18 0 7 7 29 6 19 0 6 6 30 4 21 0 4 4 RELIABILITAS TES ================ Rata2= 12.77 Simpang Baku= 4.34 KorelasiXY= 0.52 Reliabilitas Tes= 0.68 Nama berkas: D:\ANATES NEW\SIKLUS1.ANA No.Urut KodeNama Subyek Skor Ganjil Skor Genap Skor Total 1 3 5 8 2 4 5 9 3 8 5 13 4 7 6 13 5 9 9 18 6 3 1 4 7 6 8 14 8 10 4 14 9 6 4 10 10 7 2 9 11 6 4 10 12 9 9 18 13 3 5 8 14 4 5 9 15 9 6 15 16 5 6 11 17 6 8 14 18 10 5 15 19 9 10 19 20 6 7 13 21 6 4 10 22 5 6 11 23 9 8 17 24 9 5 14 25 4 4 8 26 3 3 6 27 11 7 18 28 5 4 9 29 3 4 7 30 10 8 18 Kel Unggul Asor ================= Kelompok Unggul Nama berkas: D:\ANATES NEW\SIKLUS1.ANA No.Urut KodeNama Subyek Skor 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1 20 1 - 1 1 1 1 - 1 1 1 1 2 19 1 1 1 1 1 1 1 - - 1 1 3 19 1 - - - 1 1 - - - 1 1 4 19 - 1 1 1 1 1 - 1 1 1 - 5 19 - 1 - - 1 1 1 - - 1 - 6 18 1 1 1 1 - 1 1 - 1 1 - 7 16 - 1 - - 1 - - 1 - 1 1 8 16 - 1 1 1 - - 1 1 1 1 - Jml Jwb Benar 4 6 5 5 6 6 4 4 4 8 4 No.Urut KodeNama Subyek 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 1 - 1 1 1 1 - 1 1 1 1 - 1 2 - 1 1 1 1 - 1 - - 1 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 - - - 5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 6 1 1 - 1 - - 1 1 1 - 1 1 7 1 1 1 1 - - 1 - 1 1 1 1 8 1 1 1 - - 1 1 - 1 - 1 - Jml Jwb Benar 6 8 7 7 5 4 8 5 7 5 6 6 No.Urut KodeNama Subyek 24 25 1 1 1 2 1 1 3 1 1 4 1 1 5 1 1 6 1 1 7 1 1 8 1 1 Jml Jwb Benar 8 8 Kelompok Asor Nama berkas: D:\ANATES NEW\SIKLUS1.ANA No.Urut KodeNama Subyek Skor 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 1 9 1 - - - 1 - - 1 - 1 - 2 9 - - - - - 1 1 - - 1 - 3 9 - 1 - - - - 1 - - - 1 4 9 - 1 - - - - 1 - - - 1 5 8 - 1 1 - - 1 - - - - - 6 7 - - 1 - - - - - - 1 - 7 6 - 1 - - - - 1 - - - 1 8 4 - - - 1 - - - - - - 1 Jml Jwb Benar 1 4 2 1 1 2 4 1 0 3 4 No.Urut KodeNama Subyek 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 1 - - - - 1 1 - 1 - 1 - - 2 - 1 - 1 1 - - 1 - 1 1 - 3 1 - - - - 1 1 - - 1 1 - 4 - - - - 1 - 1 1 1 1 - - 5 - 1 - - - 1 1 - - 1 - 1 6 - 1 - 1 - 1 - - - - 1 - 7 - - 1 1 - - - - 1 - - - 8 - - - - - - - - - - 1 - Jml Jwb Benar 1 3 1 3 3 4 3 3 2 5 4 1 No.Urut KodeNama Subyek 24 25 1 - 1 2 - - 3 - 1 4 1 - 5 - - 6 1 - 7 - - 8 1 - Jml Jwb Benar 3 2 DAYA PEMBEDA ============ Jumlah Subyek= 30 Klp atasbawahn= 8 Butir Soal= 25 Nama berkas: D:\ANATES NEW\SIKLUS1.ANA No Butir Kel. Atas Kel. Bawah Beda Indeks DP 1 4 1 3 37.50 2 6 4 2 25.00 3 5 2 3 37.50 4 5 1 4 50.00 5 6 1 5 62.50 6 6 2 4 50.00 7 4 4 0 0.00 8 4 1 3 37.50 9 4 0 4 50.00 10 8 3 5 62.50 11 4 4 0 0.00 12 6 1 5 62.50 13 8 3 5 62.50 14 7 1 6 75.00 15 7 3 4 50.00 16 5 3 2 25.00 17 4 4 0 0.00 18 8 3 5 62.50 19 5 3 2 25.00 20 7 2 5 62.50 21 5 5 0 0.00 22 6 4 2 25.00 23 6 1 5 62.50 24 8 3 5 62.50 25 8 2 6 75.00 TINGKAT KESUKARAN ================= Jumlah Subyek= 30 Butir Soal= 25 Nama berkas: D:\ANATES NEW\SIKLUS1.ANA No Butir Jml Betul Tkt. Kesukaran Tafsiran 1 7 23.33 Sukar 2 22 73.33 Mudah 3 9 30.00 Sukar 4 7 23.33 Sukar 5 18 60.00 Sedang 6 16 53.33 Sedang 7 15 50.00 Sedang 8 10 33.33 Sedang 9 6 20.00 Sukar 10 21 70.00 Sedang 11 18 60.00 Sedang 12 14 46.67 Sedang 13 19 63.33 Sedang 14 17 56.67 Sedang 15 16 53.33 Sedang 16 15 50.00 Sedang 17 14 46.67 Sedang 18 18 60.00 Sedang 19 17 56.67 Sedang 20 18 60.00 Sedang 21 16 53.33 Sedang 22 19 63.33 Sedang 23 12 40.00 Sedang 24 18 60.00 Sedang 25 21 70.00 Sedang KORELASI SKOR BUTIR DG SKOR TOTAL ================================= Jumlah Subyek= 30 Butir Soal= 25 Nama berkas: D:\ANATES NEW\SIKLUS1.ANA No Butir Korelasi Signifikansi 1 0.436 Signifikan 2 0.126 - 3 0.325 - 4 0.399 Signifikan 5 0.449 Signifikan 6 0.496 Sangat Signifikan 7 0.086 - 8 0.254 - 9 0.496 Signifikan 10 0.458 Signifikan 11 -0.045 - 12 0.458 Signifikan 13 0.493 Signifikan 14 0.472 Signifikan 15 0.309 - 16 0.382 Signifikan 17 0.051 - 18 0.608 Sangat Signifikan 19 0.425 Signifikan 20 0.401 Signifikan 21 0.168 - 22 0.120 - 23 0.522 Sangat Signifikan 24 0.465 Signifikan 25 0.645 Sangat Signifikan Catatan: Batas signifikansi koefisien korelasi sebagaai berikut: df N-2 P=0,05 P=0,01 df N-2 P=0,05 P=0,01 10 0,576 0,708 60 0,250 0,325 15 0,482 0,606 70 0,233 0,302 20 0,423 0,549 80 0,217 0,283 25 0,381 0,496 90 0,205 0,267 30 0,349 0,449 100 0,195 0,254 40 0,304 0,393 125 0,174 0,228 50 0,273 0,354 150 0,159 0,208 Bila koefisien = 0,000 berarti tidak dapat dihitung. KUALITAS PENGECOH ================= Jumlah Subyek= 30 Butir Soal= 25 Nama berkas: D:\ANATES NEW\SIKLUS1.ANA No Butir a b c d e 1 14--- 4+ 7 2- 3+ 0 2 2++ 2++ 22 4-- 0-- 0 3 5++ 9 11--- 2- 3+ 0 4 15--- 3+ 7 4+ 1-- 0 5 8--- 0-- 18 4+ 0-- 0 6 5+ 7-- 2+ 0-- 16 0 7 6- 15 1- 7-- 1- 0 8 10 12--- 8- 0-- 0-- 0 9 8+ 6 16--- 0-- 0-- 0 10 21 1- 4-- 4-- 0-- 0 11 1- 6-- 4+ 18 1- 0 12 5++ 4++ 14 7- 0-- 0 13 19 3++ 4+ 3++ 1- 0 14 8--- 1- 2+ 2+ 17 0 15 5+ 3++ 4++ 16 2+ 0 16 8--- 3++ 15 4++ 0-- 0 17 6+ 5++ 5++ 14 0-- 0 18 4+ 2+ 4+ 2+ 18 0 19 5- 4++ 2+ 2+ 17 0 20 6-- 2+ 4+ 18 0-- 0 21 5+ 16 3++ 5+ 1- 0 22 6--- 19 2+ 3++ 0-- 0 23 12 9-- 6+ 3+ 0-- 0 24 7--- 1- 18 4+ 0-- 0 25 1- 21 5--- 3+ 0-- 0 Keterangan: : Kunci Jawaban ++ : Sangat Baik + : Baik - : Kurang Baik -- : Buruk ---: Sangat Buruk 1 Lampiran 2.1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TAHUN PELAJARAN 20132014 SIKLUS I SATUAN PENDIDIKAN : MA Nurul Falah Pagedangan MATA PELAJARAN : SOSIOLOGI KELASPROGRAM : XIPS PERTEMUAN KE : 1 dan 2 satu dan dua ALOKASI WAKTU : 4 jam 2 x 45 menit STANDAR KOMPETENSI : Memahami Perilaku Keteraturan Hidup Sesuai Dengan Nilai dan Norma yang Berlaku Dalam Masyarakat KOMPETENSI DASAR : Mendeskripsikan Nilai dan Norma yang Berlaku Dalam Masyarakat I. INDIKATOR 1. Mendeskripsikan Pengertian Nilai Sosial 2. Menyebutkan ciri – ciri dan fungsi nilai sosial 3. Mengklasifikasikan nilai sosial 4. Menjelaskan peran nilai sosial dalam kehidupan bermasyarakat II. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah pembelajaran selesai diharapkan: 1. Siswa dapat mendeskripsikan pengertian nilai sosial 2. Siswa dapat menyebutkan ciri – ciri dan fungsi nilai sosial 3. Siswa dapat mengklasifikasikan nilai sosial 4. Siswa dapat menjelaskan peran nilai sosial dalam kehidupan masyarakat III. MATERI PEMBELAJARAN A. Materi Pokok Materi Nilai dan Norma 2

A. Pengertian Nilai Sosial

Menurut Robert M.Z. Lawang, nilai sosial adalah gambaran mengenai apa yang diinginkan, yang pantas, yang berharga, yang memengaruhi perilaku sosial dari orang yang memiliki nilai itu. Nilai adalah gabungan semua unsur kebudayaan yang dianggap baik-buruk dalam suatu masyarakat, karena itu pula masyarakat mendorong dan mengharuskan warganya untuk menghayati serta mengamalkan nilai yang dianggap ideal. Nilai value mengacu pertimbangan terhadap suatu tindakan, benda, cara, untuk mengambil keputusan apakah sesuatu yang bernilai itu benar mempunyai nilai kebenaran, indah nilai keindahan estetik, dan religius nilai ketuhanan. Pengertian nilai sosial adalah penghargaan yang diberikan masyarakat terhadap sesuatu yang dianggap baik, luhur, pantas, dan mempunyai daya guna fungsional bagi masyarakat. Misalnya: kegiatan menolong orang lain dianggap pantas dan berguna, maka kegiatan tersebut diterima sebagai sesuatu yang bernilaiberharga. Pengertian lain mengatakan, bahwa nilai didefinisikan sebagai prinsip standar, atau kualitas yang dianggap berharga atau diinginkan oleh orang yang memegangnya. Nilai merupakan kumpulan sikap dan perasaan yang diwujudkan melalui perilaku sosial orang yang memiliki nilai sosial tersebut. secara umum, nilai berkaitan dengan kemerdekaan seseorang untuk bertindak. B. Ciri-ciri nilai sosial:  Nilai sosial merupakan konstruksi abstrak dalam pikiran orang yang tercipta melalui interaksi sosial,  Nilai sosial bukan bawaan lahir, melainkan dipelajari melalui proses sosialisasi, dijadikan milik diri melalui internalisasi dan akan mempengaruhi tindakan-tindakan penganutnya dalam kehidupan sehari- hari disadari atau tanpa disadari lagi enkulturasi, 3  Nilai sosial memberikan kepuasan kepada penganutnya,  Nilai sosial bersifat relatif,  Nilai sosial berkaitan satu dengan yang lain membentuk sistem nilai,  Sistem nilai bervariasi antara satu kebudayaan dengan yang lain,  Setiap nilai memiliki efek yang berbeda terhadap perorangan atau kelompok,  Nilai sosial melibatkan unsur emosi dan kejiwaan, dan  Nilai sosial mempengaruhi perkembangan pribadi. C. Fungsi nilai sosial. Nilai Sosial dapat berfungsi:  Sebagai faktor pendorong, hal ini berkaitan dengan nilai-nilai yang berhubungan dengan cita-cita atau harapan,  Sebagai petunjuk arah mengenai cara berfikir dan bertindak, panduan menentukan pilihan, sarana untuk menimbang penghargaan sosial, pengumpulan orang dalam suatu unit sosial,  Sebagai benteng perlindungan atau menjaga stabilitas budaya. Macam – macam Pendapat ahli sosiologi tentang nilai sosial a. Prof. Dr. Notonegoro, membagi nilai menjadi 3 macam, yaitu sebagai berikut: 1. Nilai material yaitu segala sesuatu yang berguna bagi jasmaniunsur fisik manusia. 2. Nilai vital yaitu segala sesuatu yang berguna bagi manusia untuk melakukan suatu kegiatan dan aktivitas. 3. Nilai kerohanian yaitu segala sesuatu yang berguna bagi batin rohani manusia. Nilai kerohanian dibedakan menjadi 4 macam, yaitu: 1 Nilai kebenaran adalah nilai yang bersumber pada unsur akal manusia 2 Nilai keindahan adalah nilai yang bersumber pada perasaan manusia nilai estetika 4 3 Nilai moral kebaikan adalah nilai yang bersumber pada unsur kehendak atau kemauan karsa dan etika 4 Nilai religius adalah nilai ketuhanan yang tertinggi, yang sifatnya mutlak dan abadi. b. Robert M. Z. Lawang Nilai adalah gambaran mengenai apa yang diinginkan, pantas, berharga dan memengaruhi perilaku social dari orang yang memiliki nilai sosial itu. c. Kluckhohn Semua nilai kebudayaan pada dasarnya mencakup: 1 Nilai mengenai hakikat hidup manusia 2 Nilai mengenai hakikat karya manusia 3 Nilai mnegenai hakikat kedudukan manusia dalam ruang dan waktu 4 Nilai mengenai hakikat hubungan manusia dengan alam 5 Nilai mengenai hakikat hubungan manusia dengan sesamanya d. Walter G. Everett Nilai dibagi menjadi lima bagian, yaitu sebagai berikut: 1 Nilai-nilai ekonomi yaitu nilai-nilai yang berhubungan dengan sistem ekonomi. Hal ini berarti nilai-nilai tersebut mengikuti harga pasar. 2 Nilai-nilai rekreasi yaitu nilai-nilai permainan pada waktu sengggang, sehingga memberikan sumbangan untuk menyejahterakan kehidupan maupun memberikan kesegaran jasmani dan rohani. 3 Nilai-nilai perserikatan yaitu nilai-nilai yang meliputi berbagai bentuk perserikatan manusia dan persahabatan kehidupan keluarga, sampai dengan tingkat internasional. 4 Nilai-nilai kejasmanian yaitu nilai-nilai yang berhubungan dengan kondisi jasmani seseorang. 5 Nilai-nilai watak yaitu nilai yang meliputi semua tantangan, kesalahan pribadi dan sosial termasuk keadilan, kesediaan menolong, kesukaan pada kebenaran, dan kesediaan mengontrol diri. Setiap individu meyakini nilai- nilai tersendiri yang turut memberikan pengaruh pada nilai yang dimiliki oleh masyarakat. Faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan nilai, antara lain: a. Evolusi dari suatu kepercayaan dalam beragama 5 b. Perubahan dalam nilai moral c. Pengaruh media masa d. Perubahan dalam ekonomi e. Inovasi dalam teknologi

D. Ciri-ciri nilai sosial

Nilai sosial mempunyai ciri sebagai berikut: a. Merupakan hasil interaksi sosial antarwarga masyarakat, bahwasanya nilai sosial diterapkan melalui proses interaksi antarmanusia yang terjadi secara intensif dan bukan perilaku yang dibawa sejak lahir. Contoh: dengan memberikan contoh dan menanamkan kedisiplinan semenjak kecil, seorang anak akan belajar dan menerima nilai penghargaan atas waktu b. Terbentuk melalui proses belajar sosialisasi. Contoh: nilai menghargai persahabatan dipelajari anak dari sosialisasinya dengan teman- teman sekolah. c. Merupakan bagian dari usaha pemenuhan kebutuhan dan kepuasan social manusia. d. Berupa ukuran atau peraturan sosial yang turut memenuhi kebutuhan- kebutuhan sosial. Misalnya: tertibnya sebuah antrian menjadi ukuran bagaimana seorang atau sekelompok masyarakat menghargai nilai antrian sekaligus merupakan aturan yang harus diikuti. e. Bervariasi antara kebudayaan yang satu dengan kebudayaan yang lain. Contoh: di negara-negara Barat waktu itu sangat dihargai sehingga keterlambatan sulit diterima ditoleransi. Sebaliknya di Indonesia, keterlambatan dalam jangka waktu tertentu masih dapat dimaklumi. f. Dapat mempengaruhi pengembangan diri seseorang baik positif maupun negatif g. Memiliki pengaruh yang berbeda antarwarga masyarakat. h. Cenderung berkaitan antara yang satu dengan yang lainnya, sehingga membentuk pola dan system sosial. i. Dapat mempengaruhi kepribadian individu sebagai anggota masyarakat. Contoh: nilai yang mengutamakan kepentingan pribadi akan melahirkan 6 individu yang egois dan kurang peduli pada orang lain. Adapun nilai yang mengutamakan kepentingan bersama akan membuat individu lebih peka secara sosial.

E. Macam-macam nilai sosial

Nilai sosial berdasarkan ciri sosialnya dapat dibedakan menjadi dua yaitu nilai dominan dan nilai mendarah daging. a. Nilai dominan Nilai dominan yaitu nilai yang dianggap lebih penting dibandingkan nilai lainnya. Ukuran dominan atau tidaknya didasarkan pada hal-hal berikut: 1 Banyaknya orang yang menganut nilai tersebut. contoh: hampir semua orang masyarakat menginginkan perubahan kearah perbaikan di segala bidang kehidupan. 2 Lamanya nilai itu digunakan. Contoh: dari dulu sampai sekarang kota solo dan yogyakarta selalu mengadakan tradisi sekaten untuk memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW. Yang diadakan di alun- alun keratin dan sekitar Masjid Agung 3 Tinggi rendahnya usaha yang memberlakukan nilai tersebut. contoh: menunaikan ibadah haji merupakan salah satu rukun islam yang wajib dilaksanakan umat islam yang mampu. 4 Prestisekebanggaan orang- orang yang menggunakan nilai dalam masyarakat. Contoh: memiliki mobil mewah dan keluaran terakhir dapat memberikan prestise tersendiri. b. Nilai yang mendarah daging Nilai yang mendarah daging merupakan nilai yang telah menjadi kepribadian dan kebiasaan. Biasanya nilai tersebut telah terisolasi sejak seseorang masih kecil. Jika ia tidak melakukannya maka ia akan merasa malu bahkan merasa sangat bersalah. Contoh: seorang guru melihat siswanya gagal dalam ujian akhir akan merasa telah gagal mendidiknya. 7

F. Peran Nilai Sosial Dalam Kehidupan Bermasyarakat

Nilai yang dimiliki seseorang ikut mempengaruhi perilakunya. Adapun norma sebenarnya mengatur perilaku manusia yang berhubungan dengan nilai yang terdapat dalam suatu kelompok. Artinya, untuk menjaga agar nilai kelompok tetap bertahan, lalu disusunlah norma-norma untuk menjaganya. Nilai dan norma merupakan hal yang dapat mendorong atau bahkan menekan anggota masyarakat untuk memenuhi dan mencapai tujuan atau hal-hal yang diinginkan masyarakat. B. METODE PEMBELAJARAN  Ceramah menggunakan Media Pembelajaran FlipChart  Tanya jawab  Penugasan IV. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN A. Pendahuluan waktu 20 menit Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Nilai Karakter Memberi Salam Menjawab salam Religius Merapihkan keadaan didalam kelas Merapihkan posisi duduk, pakaian dan kebersihan kelas Disiplin Memotivasi siswa Siswa mendengarkan apa yang disampaikan oleh guru. Toleransi Memberikan Pre test Siswa mengerjakan soal yang diberikan oleh guru Rasa ingin tahu Menyampaikan Tujuan Pembelajaran Siswa Menyimak Toleransi 8 B. Kegiatan Inti B.1 Eksplorasi Waktu 15 menit Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Nilai Karakter Guru menanyakan pengetahuan siswa tentang Nilai dan Norma Sosial sebelum memulai pelajaran Siswa menjawab pertanyaan dari guru Rasa ingin tahu Guru memulai materi yang akan diajarkan Siswa menyimak, memperhatikan dan mendengarkan penjelasan guru Toleransi B.1 Elaborasi Waktu 30 menit Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Nilai Karakter Guru membagi kelompok Siswa membentuk kelompok Disiplin dan bekerja sama Guru menjelaskan pengertian Nilai dan Norma Sosial yaitu dengan menggunakan Media Pembelajaran Flip Chart Siswa memperhatikan penjelasan siswa. Toleransi Guru memberikan kesempatan kepada salah satu kelompok untuk bertanya terkait dengan materi yang diajarkan Siswa bertanya Kreatif C. Penutup waktu 10 menit Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Nilai Karakter Guru memberikan Siswa memperhatikan Toleransi

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penggunaan Media Audio Visual Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Di Kelas X Ma Attaqwa

1 9 174

PERAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKN KELAS X MAN LIMA PULUH TAHUN PELAJARAN 2011/2012.

0 1 23

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR ANAK Keefektifan Penggunaan Media Pembelajaran Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Anak

0 1 16

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR ANAK Keefektifan Penggunaan Media Pembelajaran Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar Anak

0 2 24

PENGGUNAAN MULTIMEDIA DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN MATERI SISWA PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI.

0 2 49

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA STELLARIUM TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI :Kuasi Eksperimen pada Mata Pelajaran Geografi di MA Insan Mandiri Bandung.

2 5 42

PENGGUNAAN MEDIA VIDEO BLOGGING (VLOGGING) DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI.

8 13 46

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA FILM PENDIDIKAN DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN SOSIOLOGI.

0 0 43

1 PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS VIDEO SCRIBE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI

0 0 10

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN LCD PROYEKTOR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI

1 6 15