Saran tesis tsabit azinar ahmad sejarah pps uns 2010

8. Bagi MGMP, perlu pengembangan materi, perangkat evaluasi tentang sejarah kontroversial di kalangan guru dengan menggunakan prinsip komprehensivitas. 9. Bagi MSI perlu melakukan pendekatan terhadap guru sejarah dalam pengembangan materi ajar, terutama tentang sejarah kontroversial, sekaligus memberikan informasi tentang wacana kesejarahan mutakhir. 10. Bagi LPTK perlu adanya sosialisasi tentang metode-metode mutakhir, sistem penilaian dan evaluasi dalam pembelajaran sejarah, terutama tentang sejarah kontroversial. 11. LPTK perlu menjalin komunikasi dan pendampingan bagi guru-guru sejarah dalam aspek keilmuan ataupun didaktis. 12. Perlu adanya penguatan yang dilakukan oleh LPTK, MSI, MGMP sejarah terhadap guru tentang relevansi antara pembelajaran sejarah kontroversial dengan struktur kurikulum dan tingkat psikologi peserta didik. 13. Bagi media massa perlu adanya sosialisasi dan pengembangan wacana kesejarahan dengan memperhatikan aspek komprehensivitas, toleransi, dan independens, serta berdasarkan sumber yang dapat dipertanggungjawabkan. 14. Perlu keterbukaan pandangan di kalangan masyarakat dalam melihat fenomena sejarah kontroversial, sehingga terbebas dari pandangan yang apriori. Lampiran 1 PEDOMAN WAWANCARA, OBSERVASI, DAN PENCATATAN DOKUMEN

A. Wawancara Guru

1. Pemahaman Guru terhadap Implementasi Critical Pedagogy dalam Pembelajaran Sejarah Kontroversial a. Tanggapan tentang tujuan dari pembelajaran sejarah b. Tanggapan tentang relevansi sejarah dan upaya menumbuhkan pola pikir dan sikap kritis siswa c. Arti penting kesadaran, pola pikir, dan sikap kritis peserta didik d. Materi-materi untuk menumbuhkan kesadaran, pola pikir, dan sikap kritis peserta didik e. Tanggapan terhadap kontroversi sejarah f. Tanggapan terhadap relevansi sejarah kontroversial dan upaya pengembangan kesadaran, pola pikir, dan sikap kritis peserta didik g. Tanggapan terhadap pelaksanaan pembelajaran, terutama tentang 1 Pendekatan, model, dan metode 2 Sumber belajar, dan media pendidikan h. Tanggapan tentang aspek 4K dalam pembelajaran sejarah 1 Kausalitas 2 Kronologis 3 Komprehensivitas 4 Kesinambungan i. Tanggapan terhadap pemanfaatan lingkungan dalam pembelajaran sejarah j. Tanggapan terhadap situasi kekinian dalam pembelajaran sejarah k. Tanggapan tentang kesiapan peserta didik terhadap pembelajaran sejarah kontroversial dalam perspektif critical pedagogy l. Tanggapan tentang peran pemerintah dalam pendidikan sejarah 2. Implementasi Critical Pedagogy dalam Pembelajaran Sejarah Kontroversial a. Proses penyusunan perangkat pembelajaran b. Peran MGMP dalam peyusunan silabus dan RPP tentang sejarah kontroversial c. Pelaksanaan analisis terhadap kemampuan peserta didik d. Inisiatif dalam mengajarkan sejarah kontroversial e. Sumber-sumber yang digunakan f. Alokasi waktu yang direncanakan g. Metode pembelajaran yang digunakan 1 Metode yang sering digunakan 2 Metode yang sering gunakan dalam pembelajaran sejarah untuk menumbuhkan pola pikir dan sikap kritis siswa 3 Metode yang gunakan dalam mengajarkan sejarah kontroversial h. Media-media yang digunakan i. Ketersediaan media j. Pemanfaatan media-media di lingkugan peserta didik k. Bentuk-bentuk penilaian l. Prestasi belajar peserta didik m. Bentuk-bentuk penugasan n. Upaya mendapatkan informasi-informasi kesejaahan terbaru o. Peran MGMP dalam pembelajaran sejarah kontroversial p. Peran LPTKperguruan tinggi dalam menunjang pelaksanaan pembelajaran sejarah q. Peran masyarakat dalam menunjang pelaksanaan pembelajaran sejarah kontroversial r. Peran pemerintah dalam menunjang pelaksanaan pembelajaran sejarah kontroversial s. Peran media massa dalam menunjang pelaksanaan pembelajaran sejarah kontroversial t. Harapan dari guru terhadap pelaksanaan pembelajaran sejarah kontroversial ke depan 3. Kendala dalam Implementasi Critical Pedagogy pada Pembelajaran Sejarah Kontroversial a. Kendala utama dalam pembelajaran b. Kendala dalam penyusunan perangkat pembelajaran c. Kendala dari dalam aspek guru d. Kendala dari dalam aspek peserta didik e. Kendala dalam penerapan metode f. Kendala dalam perolehan sumber belajar g. Kendala dalam pemanfaatan media pembelajaran h. Kendala dalam penyusunan evaluasi i. Kendala dalam aspek fasilitas disekolah j. Kendala dalam aspek penunjang lainnya 1 MGMP 2 MSI 3 LPTKPerguruan tinggi 4 Masyarakat 5 Media massa 6 Kebijakan

B. Wawancara Peserta Didik

1. Kesan terhadap pelajaran sejarah 2. Materi yang menurut peserta didik menarik dalam pelajaran sejarah 3. Hambatan yang peserta didik temui dalam belajar sejarah 4. Kesan peserta didik terhadap guru sejarah 5. Cara mengajar dan pengaruhnya terhadap sikap peserta didik terhadap sejarah 6. Tanggapan tentang apakah guru sejarah peserta didik mengajarkan sejarah secara dialogis