Manfaat Teoritis Manfaat Praktis

Kata itu berasal dari dua kata dasar folk dan lore. Folk yang sama artinya dengan kata kolektif. Folk adalah sekelompok orang yang memiliki ciri-ciri pengenal fisik, sosial, dan kebudayaan sehingga dapat dibedakan dari kelompok-kelompok lainnya. Lore adalah tradisi folk, yaitu sebagian kebudayaannya yang diwariskan secara turun-temurun secara lisan atau atau melalui suatu contoh yang disertai dengan gerak isyarat atau alat pembantu pengingat Danandjaja, 1984: 2-3. Folklor adalah sebagian kebudayaan suatu kolektif yang tersebar dan diwariskan turun-temurun , diantara kolektif macam apa saja, secara tradisional dalam versi yang berbeda, baik dalam bentuk lisan maupun contoh yang disertai dengan gerak isyarat atau alat pembantu pengingat Danandjaja, 1984:2.

1.6.2 Transkripsi dan Perbandingan Teks

Transkripsi ialah pengubahan dari bentuk wicara lisan menjadi bentuk tertulis. Transkripsi dapat dilakukan dengan menggunakan setiap bunyi atau fonem dengan satu lambang aksara. Untuk memudahkan pembacaan teks, dapat digunakan jenis transkripsi kasar, yakni transkripsi fonetis yang mempergunakan lambang terbatas berdasarkan analisi fonemis yang dipergunakan sebagai sistem aksara yang mudah dibaca Kridalaksana dalam Yapi Taum, 2011:243. Mempertahankan dengan utuh bentuk asli sebuah teks yang ingin disalin ternyata sangatlah sulit, seperti diketahui oleh setiap pelajar atau mahasiswa yang pernah menyalin diktat seorang teman pasti akan terjadi kesalahan dan penyimpangan dari contoh yang hendak disalin. Teks yang paling suci bagi manusia pun seringkali mengalami perubahan dalam sejarah penurunannya, adakalanya dengan setahu penyalinnya, seringkali pula tanpa setahunya. Sebab umumnya teks mana pun juga tidak luput dari proses perubahan, perusakan, penyesuaian, perkembangan, dan pembaharuan. Dan hal ini tidak hanya berlaku untuk teks yang diturunkan secara lisan atau dalam bentuk naskah manuskrip, tulisan tangan Teeuw, 2013: 191-192. Secara tradisional masalah-masalah variasi teks menjadi obyek studi cabang ilmu sastra yang disebut filologi. Pendekatan filologi dan ilmu sastra dalam penelitian sastra lisan ternyata merupakan model pendekatan yang belum terlalu populer, sekalipun model pendekatan ini telah dibicarakan dan dianjurkan oleh beberapa pakar yang ahli dalam bidangnya seperti Teew 1984, Fox 1975, Hutomo 1991, dan Baroroh 1985. Taum: 2013: 251. Filologi juga mencakup perbandingan teks. Baried dkk dalam buku Pengantar Teori Filologi, mengatakan untuk menentukan teks yang paling dapat dipertanggungjawabkan sebagai dasar suntingan, perlu diadakan perbandingan naskah 1985:66. Perbandingan teks dongeng OAK mencakup, perbandingan struktur dan perbandingan teks. Perbandingan struktur mencakup unsur intrinsik, yaitu tema, tokohpenokohan, alur, settinglatar, dan sudut pandang. Perbandingan teks yang dilakukan ialah membandingkan isi cerita antarvarian, yaitu awal cerita, isi cerita, dan akhir cerita.

1.6.3 Struktur Morfologi dalam Perspektif Vladimir Propp

Propp adalah salah seorang tokoh aliran Formalis Rusia yang melakukan analisis tentang struktur cerita rakyat folktale. Penelitian Propp adalah usaha