102
4.4.3. Uji Prasyarat Analisis
Uji prasyarat analisis dilaksanakan untuk menguji data yang sudah didapatkan, sehingga bisa diuji hipotesisnya. Uji prasyarat analisis terdiri dari uji
normalitas dan uji homogenitas. Untuk lebih jelasnya akan dijelaskan secara lebih lengkap di bawah ini.
4.4.3.1. Uji Normalitas Data Aktivitas Peserta didik
Uji normalitas ini dilakukan untuk mengetahui data aktivitas peserta didik berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas ini dilakukan pada data aktivitas
peserta didik dari lembar pengamatan aktivitas pada kelas eksperimen dan kontrol. Uji normalitas dilakukan dengan menggunakan program Statistical Product and
Service Solution SPSS versi 21. Untuk mengetahui normal atau tidaknya data tersebut, kita melihat nilai signifikansi pada kolom kolmogorov smirnov. Jika nilai
signifikansinya 0,05 maka dapat dikatakan data tersebut berdistribusi normal. Hasil penghitungan SPSS dapat dibaca dalam tabel di bawah ini.
Tabel 4.15 Normalitas Aktivitas Peserta didik
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnov
Shapiro-Wilk Statistic
Df Sig.
Statistic Df
Sig. Eksperimen
,187 16
,136 ,929
16 ,233
Kontrol ,104
16 ,200
,990 16
,999 . This is a lower bound of the true significance.
a. Lilliefors Significance Correction
Hasil dari uji normalitas menunjukkan bahwa nilai signifikansi pada kolom kolmogorov sminor pada kelas eksperimen 0,200 dan kelas kontrol 0,136.
103 Jadi dapat disimpulkan bahwa data aktivitas peserta didik kedua kelas normal
karena nilai signifikansi dari kelas eksperimen dan kelas kontrol 0,05. Untuk hasil selengkapnya terdapat papa lampiran 52.
4.4.3.2. Uji Homogenitas Data Aktivitas Peserta didik
Jika data aktivitas berdistribusi normal, maka selanjutnya dilakukan uji homogenitas data. Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui terpenuhi
tidaknya sifat homogen pada varians antar kelas. Karena data aktivitas peserta didik dalam lembar pengamatan berdistribusi normal, maka perlu dilakukan uji
homogenitas. Untuk mengetahui homogenitas skor aktivitas peserta didik dari kelas
eksperimen dan kelas kontrol, digunakan program SPSS versi 21. Setelah itu, kita lihat nilai signifikansi dari kolom Levene Statistic. Jika nilai signifikansi 0,05,
maka dapat dikatakan hasilnya homogen. Dari hasil penghitungan menggunakan program SPSS versi 21 diketahui nilai signifikansi dari kolom Levene Statistic
menunjukkan nilai signifikansinya 0,077. Dengan nilai signifikansi 0,05 maka dapat ditarik kesimpulan kedua kelas tersebut homogen. Hasil penghitungan dapat
dibaca pada tabel di bawah ini. Untuk hasil selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 54.
Tabel 4.16 Homogenitas Aktivitas Peserta didik
Levenes Test for Equality of Variances F
Sig.
Skor Equal
variances assumed
3,337 ,077
Equal variances not assumed
104
4.4.3.3. Uji Normalitas Data Hasil Belajar