Uji Normalitas Data Hasil Belajar

104

4.4.3.3. Uji Normalitas Data Hasil Belajar

Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui data hasil belajar berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas ini dilakukan pada data hasil tes akhir posttest peserta didik pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Uji normalitas dilakukan dengan menggunakan program SPSS versi 21. Untuk mengetahui normal atau tidaknya data tersebut, kita melihat nilai signifikansi pada kolom kolmogorov smirnov. Jika nilai signifikansinya 0,05 maka dapat dikatakan data tersebut berdistribusi normal. Hasil penghitungan SPSS dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 4.17 Normalitas Tes Akhir Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov  Shapiro-Wilk Statistic Df Sig. Statistic df Sig. Eksperimen ,162 16 ,200 ,952 16 ,516 Kontrol ,153 16 ,200 ,944 16 ,405 . This is a lower bound of the true significance. a. Lilliefors Significance Correction Hasil dari uji normalitas menunjukkan bahwa nilai signifikansi pada kolom kolmogorov smirnov pada kelas eksperimen 0,200 dan kelas kontrol 0,200. Jadi dapat disimpulkan bahwa data hasil tes akhir berdistribusi normal. Hasil selengkapnya terdapat pada lampiran 53. 4.4.3.4. Uji Homogenitas Data Hasil Belajar Jika data hasil belajar peserta didik berdistribusi normal, maka selanjutnya dilakukan uji homogenitas data. Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui terpenuhi atau tidaknya sifat homogen pada varians antar kelas. Karena data nilai 105 hasil belajar peserta didik dalam tes akhir posttest berdistribusi normal, maka perlu dilakukan uji homogenitas. Untuk mengetahui homogenitas nilai tes akhir posttest dari kelas eksperimen dan kelas kontrol, digunakan program SPSS versi 21. Setelah itu, kita lihat nilai signifikansi dari kolom Levene Statistic. Jika nilai signifikansinya 0,05, maka dapat dikatakan hasilnya homogen. Dari hasil penghitungan menggunakan program SPSS versi 21 diketahui nilai signifikansi dari kolom Levene Statistic menunjukkan nilai signifikansinya 0,823. Dengan nilai signifikansi 0,05 maka dapat ditarik kesimpulan kedua kelas tersebut homogen. Hasil penghitungan dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Untuk hasil selengkapnya terdapat pada lampiran 55. Tabel 4.18 Homogenitas Hasil belajar Levenes Test for Equality of Variances F Sig. Posttest Equal variances assumed ,051 ,823 Equal variances not assumed

4.5. Uji Hipotesis

Uji hipotesis dilakukan untuk mengetahui apakah model pembelajaran kooperatif tipe TSTS efektif terhadap aktivitas dan hasil belajar peserta didik. Keefektifan tersebut dapat dilihat dari adanya perbedaan aktivitas dan hasil belajar peserta didik yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TSTS dibanding dengan aktivitas dan hasil belajar peserta didik yang menggunakan

Dokumen yang terkait

perbedaan hasil belajar biologi siswa yang diajarkan melalui pembelajaran kooperatif teknik jigsay dengan teknik two stay two stray (kuasi eksperimen di MTs PUI Bogor)

0 5 185

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Two Stay Two Stray Terhadap Keterampilan Menyimak Siswa Kelas V MIN 15 Bintaro Jakarta Selatan

1 10 130

Perbedaan hasil belajar ips siswa dengan menggunakan pembelajaran kooperatif teknik inside outside circle dan two stay two stray

0 12 0

Perbedaan Hasil Belajar Antara Siswa yang Menggunakan Metode Pembelajaran Two Stay Two Stray dan Jigsaw Pada Konsep Pencernaan

2 14 198

Pengaruh teknik kooperatif Two Stay Two Stray (TSTS) dengan Guided Note Taking (GNT) terhadap hasil belajar siswa pada konsep archaebacteria dan eubacteria: kuasi eksperimen di SMA Negeri 1 Kota Tangerang Selatan.

0 9 243

The influence of using two stay two stray in learning reading comprehension of recount text: a quasi experimental research at second grade students of SMP Dharma Karya UT Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten.

2 16 106

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY (TSTS) TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA KELAS IV SDN BENDAN NGISOR

6 37 328

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY TERHADAP HASIL BELAJAR PKn MATERI GLOBALISASI KELAS IV SD DI GUGUS ISMAYA

0 0 94

KEEFEKTIFAN MODEL TWO STAY TWO STRAY DAN STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION TERHADAP HASIL BELAJAR IPA KELAS IV SDN 04 TEMUIRENG KABUPATEN PEMALANG

0 0 88

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI MENGGUNAKAN TIPE TWO STAY TWO STRAY

0 0 15