Penelitian Terdahulu Tabel 2.1 Staf Piutang Kartu Kredit Kartu Debit

43

2.2 Penelitian Terdahulu Tabel 2.1

Penelitian Terdahulu Peneliti Judul Variabel Penelitian Metodologi Penelitian Hasil Penelitian I Gusti Ngurah Sukadarma 2015 Pengaruh Coaching Keperawatan Terhadap Kejadian Medication Error di Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar Independen: 1. Coaching Keperawatan Dependen: 1. Kejadian Medication Error Pre Eksperimental Terdapat pengaruh negatif dan signifikan antara varabel Coaching Keperawatan Terhadap Kejadian Medication Error sebesar 75. Menap, dkk 2015 Safety-Care Training Effects on Nurses’s Performance to Reduce Adverse Events at Hospital in Lombok, Indonesia. Independen: 1. Pelatihan Perawatan Keselamatan Dependen: 1. Kinerja Perawat 2. Mengurangi Kejadian Merugikan Metode Eksperimental Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan perawatan keselamatan memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan kinerja perawat dan dalam mengurangi kejadian-kejadian merugikan di rumah sakit. Pedro Nunez, dkk 2015 The Effect of Coaching in Employees Organizational Performance and Human Factors Independen: 1. Pelatihan Dependen: 1. Kinerja Organisasi Karyawan 2. Faktor-Faktor Manusia Analisis Deskriptif Hasil menunjukkan bahwa pelatihan memiliki pengaruh yang signifikan pada kedua variabel yaitu kinerja organisasi karyawan dan faktor-faktor manusia. Universitas Sumatera Utara 44 Lanjutan Peneliti Judul Variabel Penelitian Metodologi Penelitian Hasil Penelitian I Putu Ditya Prayanto 2014 Pengaruh Sistem Penempatan Tenaga Keperawatan Dan Karakteristik Individu Terhadap Tingkat Kesalahan Kerja Perawat Kontrak STIKes Wira Medika PPNI Bali Independen: 1. Sistem Penempatan Tenaga Keperawatan 2. Karakteristik Individu Dependen: 1. Tingkat Kesalahan Kerja Perawat Kontrak Deskriptif Korelasional Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara sistem penempatan tenaga keperawatan dan karakteristik individu terhadap tingkat kesalahan kerja perawat kontrak sebesar 5. Sri Yulia 2013 Pengaruh Pelatihan Keselamatan Pasien Terhadap Pemahaman Perawat Mengenai Penurunan Kesalahan Tindakan Medis di RS Tugu Ibu Depok Independen: 1. Pelatihan Keselamatan Pasien Dependen: 1. Pemahaman Perawat Mengenai Penurunan Kesalahan Tindakan Medis Analisis Univariat, Bivariat, Multivariat Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel pelatihan keselamatan pasien terhadap pemahaman perawat mengenai penurunan kesalahan tindakan medis sebesar 2,9 dan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain. Suheni 2013 Pengaruh Pelatihan Terhadap Medical Error pada Rumah Sakit Setia Mitra Independen: 1. Pelatihan Dependen: 1. Medical Error Deskriptif Kuantitatif Terdapat pengaruh yang signifikan antara pelatihan terhadap medical Error sebesar 32,94, sedangkan 67,06 dipengaruhi faktor-faktor lain. Teresia Kavoo- Linge dan James K. Kiruri 2013 The Effect of Placement Practices on Employee Error in Small Service Firms in the Information Technology Sector in Kenya Independen: 1. Praktik Penempatan Dependen: 1. Kesalahan Karyawan Analisis Deskriptif Hasil menunjukkan pengaruh yang signifikan antara praktik penempatan terhadap kesalahan karyawan. Universitas Sumatera Utara 45 Lanjutan Peneliti Judul Variabel Penelitian Metodologi Penelitian Hasil Penelitian Sarmalina Simamora 2012 Pengaruh Peran Penempatan Tenaga Teknis Kefarmasian Terhadap Angka Kejadian Medication Error di RS XYZ Jember Independen: 1. Peran Penempatan Tenaga Teknis Kefarmasian Dependen: 1. Angka Kejadian Medication Error Analisis Deskriptif Penelitian menunjukkan peran penempatan tenaga teknis kefarmasian berpengaruh secara negatif dan signifikan terhadap angka kejadian Medication error sebesar 32,09. Sofi Harnadini 2012 Pengaruh Rekrutmen dan Seleksi Terhadap Tingkat Kesalahan Dalam Upaya Meminimasi Human Error Studi Kasus Pada RS Tologorejo Semarang Independen: 1. Rekrutmen 2. Seleksi Dependen: 1. Tingkat Kesalahan Dalam Upaya Meminimasi Human Error Analisis Regresi Linier Berganda Hasil penelitian menunjukkan bahwa rekrutmen dan seleksi berpengaruh secara negatif dan signifikan terhadap tingkat kesalahan dalam upaya meminimasi human error sebesar 3,01. Sesily Chaterine Nainggolan 2011 Pengaruh Proses Rekrutmen Dan Seleksi Tenaga Kerja Keperawatan Dalam Peningkatan Mutu Pelayanan Keperawatan Guna Mencegah Kesalahan Medis Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan. Independen: 1. Proses Rekrutmen 2. Seleksi Tenaga Kerja Keperawatan Dependen: 1. Peningkatan Mutu Pelayan Keperawatan Guna Mencegah Kesalahan Medis Analisis Deskriptif Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses rekrutmen dan seleksi tenaga kerja keperawatan berpengaruh secara positif dan signifikan dalam peningkatan mutu pelayan keperawatan guna mencegah kesalahan medis, yaitu sebesar 6,7 Universitas Sumatera Utara 46 Lanjutan Peneliti Judul Variabel Penelitian Metodologi Penelitian Hasil Penelitian Gunawan Dwi Cahaya 2011 Pengaruh Seleksi dan Penempatan Terhadap Prestasi Kerja Karyawan dalam Menurunkan Tingkat Kesalahan Kerja Pada Rumah Sakit Muhammadiyah Gresik Independen: 1. Seleksi 2. Penempatan Dependen: 1. Prestasi Kerja Karyawan dalam Menurunkan Tingkat Kesalahan Kerja Analisis Regresi Linier Berganda Terdapat pengaruh negatif dan signifikan antara seleksi terhadap prestasi kerja karyawan dalam menurunkan tingkat kesalahan kerja. Sementara, penempatan berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap prestasi kerja karyawan dalam menurunkan tingkat kesalahan kerja. Cho Sung- Hyun, dkk 2010 The Effects of Nurse Staffing on Adverse Events, Morbidity, Mortality, and Medical Costs. Independen: 1. Susunan Keperawata Dependen: 1. Kejadian Merugikan 2. Morbiditas 3. Biaya Medis Analisis Regresi Linier Berganda Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan dari ketiga variabel tersebut yaitu kejadian merugikan, morbiditas, dan biaya medis terhadap susunan keperawatan. Triyanti Rohimah 2010 Pengaruh Seleksi Calon Apoteker Terhadap Tingkat Pencegahan Medication Error Pada Rumah Sakit Ibu dan Anak Citra Insani Parung Bogor. Independen: 1. Seleksi Calon Apoteker Dependen: 1. Tingkat Pencegahan Medication Error Analisis Deskriptif Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara seleksi calon apoteker terhadap tingkat pencegahan medication error sebesar 38. Sumber: Sukadarma 2015, Menap 2015, Nunez, dkk 2015, Prayanto 2014, Yulia 2013, Suheni 2013, Linger dan Kiruri 2013, Simamora 2012, Harnadini 2012, Nainggolan 2011, Cahaya 2011, Cho 2010, Rohimah 2010. Universitas Sumatera Utara 47

2.3 Kerangka Konseptual