Macam-macam Metode Mengajar Guru

mengaplikasikan dan menerapkan beberapa metode mengajar di atas, agar siswa benar-benar paham dengan materi yang diberikan kepada siswa. Dalam kegiatan belajar mengajar dengan materi pokok MYOB Mine Your Own Business, pembelajaran dilakukan di laboratorium komputer akuntansi. Walaupun pembelajarannya dilakukan dengan cara praktik, guru juga dapat menggunakan metode mengajar yang bervariasi misalnya dengan metode tanya jawab, diskusi dan lain-lain. Sehingga pembelajaran bisa berlangsung dua arah dan melibatkan siswa. Pada umumnya, dalam metode ceramah hanya berlangsung satu arah guru menyampaikan dan siswa menerima. Dengan berbagai metode mengajar yang bervariasi, siswa dapat berperan aktif dalam kegiatan pembelajaran sehingga Prestasi Belajar Komputer Akuntansi dapat lebih dioptimalkan.

e. Dasar Penggunaan Metode Mengajar

Penggunaan metode dalam proses pembelajaran menjadi penting dipahami oleh guru. Ketika metode akan dipakai dalam proses pembelajaran, guru mutlak memahami mengapa metode tersebut digunakan. Dasar penggunaan sebuah metode harus diperhatikan dari karakteristik kebutuhan dan kepentingan yang akan ditempuh. Ketika seorang guru akan menggunakan metode, maka guru perlu memperhatikan sifat-sifat dan kepentingan proses pembelajaran. Guru juga harus memahami metode yang sesuai dengan tujuan, di samping memotivasi peserta didik. Upaya guru memilih metode yang tepat dalam mendidik peserta didiknya harus pula disesuaikan dengan tuntutan dan karakteristik peserta didiknya. Seorang guru harus mengusahakan agar pelajaran yang diberikan kepada peserta didiknya mudah diterima dengan baik. Seorang guru harus memikirkan metode-metode yang akan digunakannya, seperti memilih media yang tepat, pendekatan yang baik, efektivitas penggunaan metode dan lain sebagainya. Untuk itu, seorang guru dituntut untuk mempelajari dan memahami berbagai metode yang digunakan dalam mengajarkan suatu mata pelajaran atau dalam proses pembelajaran.

f. Indikator Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru

Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi Prestasi Belajar Komputer Akuntansi. Indikator Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru dalam penelitian ini adalah cara pandang atau persepsi siswa tentang pemilihan dan penggunaan metode mengajar guru. Menurut Winarno Surakhmad dalam Syaiful Bahri Djamarah 2013: 78, terdapat lima faktor yaitu anak didik, tujuan, situasi, fasilitas dan guru. Berdasarkan faktor-faktor tersebut, maka indikator Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1 Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru sesuai dengan pengelolaan siswa di kelas. 2 Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru sesuai dengan tujuan pembelajaran yang sudah ditentukan. 3 Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru sesuai dengan situasi, kondisi dan waktu pembelajaran. 4 Persepsi siswa tentang Metode Mengajar Guru sesuai dengan fasilitas yang disediakan oleh sekolah. 5 Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru sesuai dengan pemilihan dan penggunaan metode mengajar guru yang disesuaikan dengan kemampuan guru. Indikator yang digunakan untuk mengukur pengaruh Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru terhadap Prestasi Belajar Komputer Akuntansi adalah: metode mengajar yang digunakan guru dalam mengelola kelas; kesesuaian penggunaan metode mengajar guru dengan tujuan pembelajaran yang sudah ditentukan; kesesuaian penggunaan metode mengajar guru dengan situasi, kondisi dan waktu pembelajaran; kesesuaian penggunaan metode mengajar guru dengan fasilitas yang disediakan oleh sekolah dan kesesuaian penggunaan metode mengajar guru dengan kemampuan yang dimiliki oleh guru.

B. Penelitian yang Relevan

Penelitian ini didukung oleh beberapa penelitian yang relevan dengan variabel-variabel penelitian yang digunakan. Penelitian tersebut antara lain sebagai berikut. 1. Penelitian yang dilakukan oleh Rahma Febrianti 2016 dengan judul “Pengaruh Persepsi Siswa Tentang Metode Mengajar Guru dan Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 4 Yogyakarta Tahun Ajaran 20152016”. Hasil penelitian: 1 Terdapat pengaruh positif Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru terhadap Prestasi Belajar Akuntansi dengan r x1y = 0,723; r 2 x1y = 0,523; t hitung = 8,945; t tabel = 1,993 dan signifikansi 5. 2 Terdapat pengaruh positif Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar Akuntansi dengan r x2y = 0,671; r 2 x2y = 0,450; t hitung = 7,732; t tabel = 1,993 dan signifikansi 5. 3 Terdapat pengaruh positif Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru dan Motivasi Belajar secara bersama-sama terhadap Prestasi Belajar Akuntansi dengan R y1,2 = 0,741; R 2 y1,2 = 0,550; F hitung = 43,935; F tabel = 3,124 dan signifikansi 5. Sumbangan Relatif Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru sebesar 67,55 dan Sumbangan Efektif 37,15. Sumbangan Relatif Motivasi Belajar 32,45 dan Sumbangan Efektif sebesar 17,85. Persamaan dalam penelitian ini adalah penggunaan variabel penelitiannya yaitu variabel bebas Tentang Metode Mengajar Guru dan penggunaan variabel terikat yaitu Prestasi Belajar Akuntansi. Perbedaan penelitian ini terdapat pada variabel bebas lainnya yaitu Motivasi Belajar dan perbedaan pada subjek penelitian yang digunakan 2. Penelitian yang dilakukan oleh Dyahnita Adiningsih 2012 dengan judul “ Pengaruh Persepsi Siswa Tentang Metode Mengajar Guru dan Kemandirian Belajar Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas X Program Keahlian Akuntansi SMK Batik Perbaiki Purworejo Tahun Ajaran 20112012”. Hasil penelitian: 1 terdapat pengaruh positif dan signifikan Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru terhadap Prestasi Belajar Akuntansi siswa kelas X Program Keahlian Akuntansi SMK Batik Perbaik Purworejo Tahun Ajaran 20112012, dengan r x1y = 0,639; r 2 x1y = 0,409; dan t hitung sebesar 7,754 lebih besar dari t tabel sebesar 1,990. 2 Terdapat pengaruh positif dan signifikan Kemandirian Belajar terhadap Prestasi Belajar Akuntansi siswa siswa kelas X Program Keahlian Akuntansi SMK Batik Perbaik Purworejo Tahun Ajaran 20112012, dengan r x2y = 0,645; r 2 x2y = 0,416; dan t hitung sebesar 7,874 lebih besar dari t tabel sebesar 1,990. 3 terdapat pengaruh positif dan signifikan Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru dan Kemandirian Belajar secara bersama-sama terhadap Prestasi Belajar Akuntansi siswa kelas X Program Keahlian Akuntansi SMK Batik Perbaik Purworejo Tahun Ajaran 20112012, dengan R y1,2 = 0,693; R 2 y1,2 = 0,480; dan F hitung sebesar 39.672 lebih besar dari F tabel sebesar 2,72. Penelitian ini menunjukkan sumbangan relatif variabel Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru sebesar 48,07 dan variabel Kemandirian Belajar sebesar 51,93. Sumbangan efektif varibel Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru sebesar 23,07