Mengajar Guru. Apabila Gaya Belajar Siswa dapat diidentifikasi dan dimanfaatkan oleh siswa dengan baik dan siswa memiliki Persepsi yang
baik terhadap Metode Mengajar Guru, maka diduga akan berpengaruh pada peningkatan Prestasi Belajar Komputer Akuntansi yang diperoleh
siswa.
D. Paradigma Penelitian
Paradigma penelitian merupakan pola pikir yang menunjukkan pengaruh antara variabel yang akan diteliti. Paradigma penelitian atau pola
hubungan antar variabel dalam penelitian ini dapat ditunjukkan sebagai berikut:
Gambar 1: Paradigma Penelitian Keterangan:
X
1
: Variabel Gaya Belajar Siswa X
2
: Variabel Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru Y
: Variabel Prestasi Belajar Komputer Akuntansi
Y
X
2
X
1
: Pengaruh Gaya Belajar Siswa terhadap Prestasi Belajar Komputer Akuntansi serta Pengaruh Persepsi Siswa
tentang Metode Mengajar Guru terhadap Prestasi Belajar Komputer Akuntansi.
: Pengaruh Gaya Belajar Siswa dan Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru secara bersama-sama terhadap
Prestasi Belajar Komputer Akuntansi.
E. Hipotesis Penelitian
1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Gaya Belajar Siswa terhadap
Prestasi Belajar Komputer Akuntansi Siswa Kelas XI Akuntansi di SMK Negeri 1 Jogonalan Tahun Ajaran 20162017.
2. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Persepsi Siswa tentang
Metode Mengajar Guru terhadap Prestasi Belajar Komputer Akuntansi Siswa Kelas XI Akuntansi di SMK Negeri 1 Jogonalan Tahun Ajaran
20162017. 3.
Terdapat pengaruh positif dan signifikan Gaya Belajar Siswa dan Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru secara bersama-sama
terhadap Prestasi Belajar Komputer Akuntansi Siswa Kelas XI Akuntansi di SMK Negeri 1 Jogonalan Tahun Ajaran 20162017.
58
BAB III METODE PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat
Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 1 Jogonalan, yang beralamat di Jalan Yogya-Solo, Kelurahan Prawatan, Kecamatan
Jogonalan, Klaten. 2.
Waktu Penelitian ini dilaksanakan pada 6 sampai 9 Desember 2016 yang
meliputi beberapa tahap yaitu persiapan, pelaksanaan dan pelaporan.
B. Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian ex post facto. Penelitian ex post facto merupakan penelitian di mana variabel-variabel bebas telah terjadi
ketika peneliti mulai dengan pengamatan variabel terikat dalam suatu penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara
variabel bebas yaitu Gaya Belajar Siswa X
1
dan Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru X
2
terhadap variabel terikat yaitu Prestasi Belajar Komputer Akuntansi Y. Pendekatan yang digunakan dalam
penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif yang menganalisis data dengan alat statistik dalam bentuk angka-angka.
C. Variabel Penelitian
1. Variabel bebas, yaitu variabel yang mendahului atau mempengaruhi
variabel terikat. Variabel bebas dalam penelitian ini meliputi: Gaya
Belajar Siswa yang dinyatakan dalam X
1
dan Persepsi Siswa tentang Metode Mengajar Guru yang dinyatakan dalam X
2
.
2. Variabel terikat, yaitu variabel yang merupakan akibat atau tergantung
pada variabel yang mendahului. Dalam penelitian ini, yang menjadi variabel terikat adalah Prestasi Belajar Komputer Akuntansi yang
dinyatakan dalam Y. D.
Definisi Operasional Variabel
1. Prestasi Belajar Komputer Akuntansi
Prestasi Belajar Komputer Akuntansi merupakan hasil yang telah dicapai siswa dalam usahanya untuk menguasai mata pelajaran
Komputer Akuntansi yang dilakukan dengan sengaja pada waktu tertentu yang dapat diukur secara langsung melalui tes dan dapat
dinyatakan dalam bentuk angka atau simbol lain. Prestasi Belajar Komputer Akuntansi merupakan suatu hasil akhir setelah diadakannya
evaluasi atau tes yang dapat berupa tugas-tugas, ulangan-ulangan dalam suatu program instruksional sehingga dihasilkan suatu nilai hasil belajar
siswa dengan nilai yang telah ditetapkan. Fakor-faktor yang mempengaruhi Prestasi Belajar Komputer
Akuntansi ada dua yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal yang mempengaruhi Prestasi Belajar Komputer Akuntansi
adalah faktor jasmaniah, faktor psikologis dan faktor kelelahan. Faktor eksternal yang mempengaruhi Prestasi Belajar Komputer Akuntansi
adalah faktor keluarga, faktor sekolah dan faktor masyarakat. Bentuk
Prestasi Belajar Komputer Akuntansi dalam penelitian ini diperoleh dari laporan hasil belajar siswa melalui nilai Ujian Akhir Semester UAS
pada mata pelajaran komputer akuntansi sudah mencerminkan berhasil atau tidaknya siswa dalam mencapai suatu kompetensi dasar pada
standar kompetensi yang telah diajarkan. 2.
Gaya Belajar Siswa Gaya Belajar Siswa adalah cara yang disukai siswa dalam
menerima dan mengolah informasi secara efektif dan efisien. Gaya Belajar Siswa adalah cara siswa bereaksi dan menggunakan
perangsang-perangsang yang diterimanya dalam proses belajar. Kemampuan masing-masing siswa untuk memahami dan menyerap
pelajaran sudah pasti berbeda tingkatannya, ada yang cepat, sedang dan ada pula yang lambat. Tidak ada individu yang berbakat atau tidak
berbakat, akan tetapi tergantung dari individu tersebut untuk mewujudkannya dengan cara yang berbeda-beda.
Dalam penelitian ini pengukuran Gaya Belajar siswa didasarkan pada indikator Gaya Belajar Siswa dapat dilihat dari cara siswa dalam
melakukan kegiatan pembelajaran, sikap siswa mengenai adanya perbedaan gaya belajar, cara siswa dalam memahami materi pelajaran,
sikap siswa terhadap kegiatan belajar dengan praktik dan sikap siswa terhadap kebiasaan menghafal dalam bentuk visual. Berbagai macam
Gaya Belajar Siswa tersebut tidak dibedakan satu sama lain. Variabel Gaya Belajar Siswa diungkap dengan menggunakan angket