Struktur Kepengurusan Deskripsi Lokasi Penelitian

59 anak alam sendiri saya mengartikan anak yang belajar di alam.”EW, 13 Desember 2016. Pendidikan berbasis alam bukan hanya memberikan ruang yang seluas-luasnya bagi anak dalam belajar di lingkungan alam sekitar tetapi juga memberikan apa yang anak-anak butuhkan. Sesuai dengan pengamatan di lapangan bahwa pendidikan berbasis alam memberikan kebebasan kepada masing-masing anak untuk mengembangkan minatnya dan pendekatannya melalui objek penelitian yang ditentukan oleh anak itu sendiri.

2. Tujuan Pendidikan Berbasis Alam di Sanggar Anak Alam SALAM

Tujuan dari pendidikan berbasis alam merupakan sesuatu yang ingin dicapai dari pelaksanaan pendidikan berbasis alam. Untuk mencapai tujuan tersebut Sanggar Anak Alam SALAM mendekatkan 4 empat perspektif dalam pembelajaran, meliputi pangan; kesehatan; lingkungan hidup; dan sosial-budaya. Sebagaimana pernyataan Saudara YT dalam wawancara sebagai berikut: “kenapa kita mendekatkan belajar pada pangan, kesehatan, lingkungan, dan sosial-budaya? Inikan yang dibutuhkan oleh manusia supaya dia bisa tahu dan mengelola. Bagaimana mengelola ya yang kita bangun adalah cara belajar melalui daur belajar. Kita sedang belajar cara belajar, nanti juga bisa mengelola pengetahuan, keterampilan dan sikap.”YT, 06 Desember 2016. Hal ini juga disampaikan oleh Ibu WD dalam wawancara sebagai berikut: “...ya dari 4 pilar pangan, lingkungan, kesehatan dan sosial- budaya jadi kadang-kadang sosial-budaya itukan kebiasaan yang terjadi di lingkungan dimana dia tumbuh, itu kadang-kadang sudah terlupakan karena sistem pendidikan sekarang yang seperti 60 itu jadi mereka budaya untuk misalnya untuk antri, bersabar dll...”WD, 14 Desember 2016. Melalui daur belajar yang terdapat 4 empat persperktif meliputi pangan; kesehatan; lingkungan hidup; dan sosial-budaya, anak mampu mengelola pengetahuan; keterampilan; dan sikap. Hal ini sesuai dengan pengamatan peneliti di lapangan bahwa dalam pengimplementasian pendidikan berbasis alam, Sanggar Anak Alam SALAM mendekatkan 4 empat perspektif tersebut. Selain anak mampu mengelola pengetahuan; keterampilan; dan sikap, tujuan dari pendidikan berbasis alam yaitu agar anak menjadi dirinya sendiri dan berkembang sesuai dengan potensinya masing-masing disesuaikan dengan capaian setiap kelas. Sebagaimana pernyataan Ibu WY dalam wawancara sebagai berikut: “anak-anak menjadi dirinya sendiri, berkembang sesuai dengan potensinya masing-masing mampu mengelola pengetahuan, sikap dan keterampilan mereka juga.”WY, 28 Desember 2016. Peryataan tersebut diperkuat oleh Ibu EW: “...anak dapat mengolah pengetahuan mereka serta bisa membangun sikap, sanggar anak alam ada 4 hal yang di pelajari atau 4 aspek yang memang sebagai landasan pembelajaran yaitu kesehatan, pangan, lingkungan hidup dan sosial budaya. Jadi 4 aspek kita tarik kedalam metode pembelajaran di SALAM, nanti disesuaikan capain masing-masing kelas...”EW, 13 Desember 2016. Dengan demikian, tujuan dari pendidikan berbasis alam diperlukan agar pelaksanaan pendidikan berbasis alam di Sanggar Anak Alam SALAM memiliki arti dan membentuk kualitas para peserta didik tidak terkecuali para fasilitator.