Konsep Pendidikan Berbasis Alam di Sanggar Anak Alam SALAM

61

3. Karakteristik peserta didik dalam pelaksanaan pendidikan berbasis

alam di Sanggar Anak Alam SALAM Karakteristik peserta didik dalam implementasi pendidikan berbasis alam di Sanggar Anak Alam SALAM yaitu anak bebas mengembangkan minat dan potensinya masing-masing, anak-anak yang belajar di Sanggar Anak Alam SALAM tidak dipaksa oleh para orang tuanya sehingga anak-anak dengan senang hati belajar di Sanggar Anak Alam SALAM. Sebagaimana pernyataan Ibu WY dalam wawancara sebagai berikut: “yang pasti masuk disini anak tidak ada paksaan dari orang tuanya, mau belajar bersama-sama, mampu mengikuti pembelajaran dengan senang hati dan mengikuti kesepakatan bersama aja sih. Peserta didik disini diberi ruang untuk mengembangkan minat mereka masing-masing.”WY, 28 Desember 2016. Hal ini juga disampaikan oleh Saudara YT dalam wawancara sebagai berikut: “disini anak-anak bebas mengembangkan potensinya, aktif dalam pembelajaran, mereka belajar sesuai dengan minatnya dan mereka masuk disini tidak ada paksaan dari orang tua nya. Peserta didik disini menentukan sendiri tema riset yang menjadi minat mereka, mereka menentukan sendiri hari ini belajar tentang apa. Kami memberikan ruang seluas-luas dan tidak bersifat memaksa harus ini atau harus itu.”YT, 06 Desember 2016. Disampaikan juga oleh Ibu WD pada wawancara berikut ini: “anak disini bebas dalam mengembangkan minatnya, setiap hari anak belajar sesuai dengan ketertarikannya, jadi yang pasti anak senang belajar disini, masuk di SALAM ini anak juga tidak ada paksaan dari orang tuanya karena sebelum masuk di SALAM ini orang tua anak melakukan wawancara terlebih dahulu dan menyetujui kesepakatan di SALAM.”WD, 14 Desember 2016. 62 Hal tersebut juga disampaikan oleh EW pada wawancara berikut ini: “anak-anak belajar sesuai dengan minat dan ketertarikan mereka sehingga mereka bisa menjadi dirinya masing-masing, mereka masuk di SALAM juga tidak ada paksaan dari orang tuanya, mereka mengikuti kesepakatan bersama disini, dan mereka berkembang sesuai dengan potensi mereka masing-masing mbak.”EW, 13 Desember 2016. Dalam pengimplementasian pendidikan berbasis alam di Sanggar Anak Alam SALAM, peserta didik memiliki hak untuk memperoleh layanan pendidikan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuannya karena mempunyai karakteristik yang berbeda-beda dan akan mempengaruhi proses belajarnya. Hal ini juga sesuai dengan pengamatan peneliti di lapangan bahwa peserta didik diberi kebebasan untuk mengembangkan minat, potensi dan ketertarikannya masing-masing dalam pembelajaran. Selain itu peserta didik juga senang belajar di Sanggar Anak Alam SALAM karena waktu belajar yang lebih luang. Hal ini diperkuat dengan pendapat DN dalam wawancara sebagai berikut: “SALAM ini soalnya enak, waktunya lebih luang juga. Dulu aku kan di pondok pesantren kabur mbak, kalo gak disiplin dihukum trus kalau bangun kesiangan diguyur air, terus gurunya galak- galak. Terus dicarikan orangtua sekolah ini di SALAM ini, enak sih intinya.”DN, 13 Desember 2016. Dengan demikian, Sanggar Anak Alam SALAM memberikan waktu yang lebih luang untuk para peserta didik dalam pembelajaran. Tidak ada paksaan juga dari orang tua untuk belajar di Sanggar Anak Alam SALAM sehingga peserta didik dengan senang belajar dan dengan bebas dalam mengembangkan minat, potensi serta ketertariakannya masing-masing untuk belajar.