5. Kepemilikan Lahan HASIL DAN PEMBAHASAN A.

Berdasarkan tabel di atas, mengindikasikan bahwa pemanfaat sumberdaya hutan yang tidak memiliki lahan sebanyak 72,00. Seperti telah dikemukakan di atas bahwa pemanfaat sumberdaya hutan yang tidak memiliki lahan buruh tani menjadikan pemanfaatan sumberdaya hutan sebagai sumber pendapatan utama untuk mencukupi kebutuhan hidupnya. Jumlah petani sebagai pemilik lahan milik, sewa, garapan yang memanfaatkan sumberdaya hutan di kawasan TN Baluran mencapai 28,00. Para petani tersebut ikut memanfaatkan sumberdaya hutan di TN Baluran pada saat musim paceklik musim kemarau dan saat menunggu panen. Dimana pada saat tersebut tidak ada aktivitas bertani. Mengisi waktu luang selama masa panen belum tiba dan memperoleh pendapatan tambahan adalah alasan yang dikemukakan oleh petani tersebut untuk ikut memanfaatkan sumberdaya hutan.

A. 6. Pendapatan di luar Sumberdaya Hutan

Pendapatan di luar sumberdaya hutan adalah pendapatan yang berasal dari aktivitas di luar pemanfaatan sumberdaya hutan TN Baluran non forest resources based income. Pendapatan di luar sumberdaya hutan yang dihitung berasal dari hasil pertanian bagi yang memiliki lahan atau mengelola lahan, pendapatan dari upah sebagai buruh tani bagi yang tidak memiliki lahan maupun pendapatan dari hasil kegiatan berwiraswastanya. Tabel 15. Pendapatan Pemanfaat di Luar Sumberdaya Hutan Jumlah Pemanfaat Tiap Desa Desa Wonorejo Desa Sumberwaru Desa Sumberanyar Desa Bajulmati Desa Watukebo Pendapatan di Luar Sumberdaya Hutan Rp Jml Jml Jml Jml Jml Total Persen 30.000-90.000 16 39,02 19 52,77 11 34,37 16 51,61 7 70,00 69 46.00 91.000-151.000 7 17,07 5 13,89 7 21,87 5 16,13 - - 24 16.00 152.000 -212.000 4 9,76 6 16,67 3 9,38 - - - - 13 8.67 213.000 -273.000 6 14,63 2 5,56 5 15,62 1 3,23 1 10,00 15 10.00 274.000 -334.000 2 4,88 4 11,11 4 12,50 5 16,13 1 10,00 16 10.67 335.000 -395.000 3 7,32 - - 1 3,13 3 9,67 1 10,00 8 5.33 395.000 3 7,32 - - 1 3,13 1 3,23 - - 5 3.33 Jumlah 41 100,00 36 100,00 32 100,00 31 100,00 10 100,00 150 100.00 Berdasarkan tabel 15 sebanyak 46,00 pemanfaat sumberdaya hutan memiliki pendapatan di luar sumberdaya hutan sebesar Rp. 30.000,00 sampai Rp. 90.000,00 per bulan. Sebagian besar pemanfaat tersebut adalah buruh tani yang tidak memiliki lahan. Bagi buruh tani memanfaatkan sumberdaya hutan di TN Baluran adalah sumber pendapatan utama.

B. Jenis-jenis Sumberdaya Hutan yang Dimanfaatkan

B.1. Jenis-jenis Sumbe rdaya Hutan yang Dimanfaatkan dan Persentase Pemanfaat Ada beberapa jenis sumberdaya hutan yang dimanfaatkan oleh masyarakat desa penyangga TN Baluran dengan persentase pemanfaat yang berbeda seperti terlihat pada tabel 16 berikut ini. Tabel 16. Persentase Sumberdaya Hutan yang Dimanfaatkan oleh Masyarakat Desa Penyangga TN Baluran Jumlah Pemanfaat Tiap Desa No Jenis Sumberdaya Hutan Desa Wonorejo Desa Sumberwaru Desa Sumberanyar Desa Bajulmati Desa Watukebo Total Pers en 1 Asam 9 6 4 5 - 24 6,38 2 Biji Akasia 10 15 9 3 - 37 9.,84 3 Gadung 2 3 2 - - 7 1,36 4 Gebang Kobel 7 6 - 15 3 31 8,24 5 Ikan 7 6 7 3 4 27 7,18 6 Kelanting 10 - - - - 10 2,66 7 Kemiri - 4 3 2 - 9 2,39 8 Kroto 10 - - 5 2 17 4,52 9 Madu 5 2 2 2 - 11 2,93 10 Rambanan 15 20 9 10 3 57 15,16 11 Kayu bakar 23 22 15 15 3 78 20,74 12 Rumput 18 20 14 11 5 68 18,09 Masyarakat memanfaatkan beberapa jenis sumberdaya hutan dengan persentase pemanfaat yang berbeda. Berdasarkan hasil wawancara sebagian besar memanfatkan lebih dari satu jenis sumberdaya hutan. Kayu bakar adalah jenis yang paling banyak dimanfaatkan pemanfaat. Besarnya persentase pemanfaat kayu bakar menandakan tingginya interaksi masyarakat dengan hutan dalam hal ini kebutuhan akan energi rumah tangga. Pemanfaatan sumberdaya hutan oleh masyarakat desa penyangga TN Baluran sebagian besar dilakukan secara musiman. Berikut disajikan tata waktu pemanfaatan sumberdaya hutan oleh masyarakat desa penyangga TN Baluran. Tabel 17. Tata Waktu Pemanfaatan Sumberdaya Hutan dalam Kawasan TN Baluran No Jenis Sumberdaya Hutan Waktu Bulan 1 Asam Juni-Agustus 2 Biji Akasia Juni-September 3 Gadung September-Oktober 4 Gebang Sepanjang tahun 5 Ikan Sepanjang tahun 6 Kelanting Sepanjang tahun 7 Kemiri September-November