2.1.1.3 Komposisi ASI
Menurut Prasetyono 2012, ASI merupakan suatu emulsi lemak daam larutan protein, laktosa, vitamin, dan mineral ynag berfungsi sebagai makanan
bagi bayi. Oleh karena itu, ASI dalam jumlah cukup dapat memenuhi kebutuhan gizi bayi selama 6 bulan pertama setelah kelahiran. Komposisi zat gizi dalam ASI
adalah sebagai berikut : 1.
Karbohidrat Karbohidrat dalam ASI berbentuk laktosa gula susu yang jumlahnya tidak
terlalu bervariasi setiap hari, dan jumlahnya lebih banyak ketimbang dalam PASI. Rasio jumlah laktosa dalam ASI dan PASI adalah 7:4, sehingga ASI terasa lebih
manis dibandingkan PASI. Hal ini menyebabkan bayi yang sudah mengenal ASI dengan baik cenderung tidak mau minum MPASI.Dengan demikian, pemberian
ASI semakin berhasil. Hidrat arang dalam ASI merupakan nutrisi penting yang berperan dalam
pertumbuhan sel saraf. Di dalam usus, sebagian laktosa akan diubah menjadi asam laktat, yang berfungsi mencegah pertumbuhan bakteri yang berbahaya, serta
membantu penyerapan kalsium dan mineral lain-lain. 2.
Protein Kandungan protein dalam ASI berbentuk
whey
70 dan kasein 30, dengan variasi komposisi
whey
: kasein adalah 90:10 pada hari ke-4 sampai 10 setelah melahirkan, 60:40 pada ASI matur hari ke-11 sampai 240, dan 50:50 setelah hari
ke-240. Pada susu sapi perbandingan
whey
: kasein adalah 18:82. Protein
whey
tahan terhadap susasana asam dan lebih mudah diserap sehingga akan
mempercepat pengosongan lambung. Selain itu protein
whey
memunyai fraksi asam amino fenilalanin, tirosin, dan metionin dalam jumlah lebih rendah
disbanding kasein, tetapi dengan kadar taurin lebih tinggi. 3.
Lemak Sekitar setengah dari energy yang terkandung dalam ASI berasal darri lemak
yang lebih mudah dicerna dan diserap oleh bayi daripada PASI.Hal ini dikarenakan ASI lebih banyak mengandng enzim pemecah lemak lipase.
Kandungan total lemak dalam ASI para ibu bervariasi satu sama lain, dan berbeda-beda dari satu fase ke fase berikutnya. Pada mulanya kandunga lemak
rendah, kemudian meningkat jumlahnya.Komposisi lemak pada menit-menit awal menyusui berbeda dengan 10 menit kemudian. Demikian halnya dengan kadar
lemak pada hari pertama, kedua, dan seterusnya.Jenis lemak dalam ASI mengandung banyak omega-3, omega-6, dan DHA yang dibutuhkan dalam
pembentukan sel-sel jaringan otak. 4.
Mineral ASI mengandung mineral yang lengkap.Walaupun kadarnya relative rendah,
tetapi bisa mencukupi kebutuhan bayi sampai berumur 6 bulan.Zat besi dan kalsium dalam ASI merupakan mineral yang sangat stabil, mudah diserap tubuh,
dan berjumlah sangat sedikit.Sekitar 75 dari zat besi yang terdapat di ASI dapat diserap oleh usus. Lain halnya dengan zat besi yang ada di PASI, yang hanya
berjumlah sekitar 5-10.ASI juga mengandung natrium, kalsium, fosfor, dan klor yang lebih sedikit daripada PASI. Tetapi meskipun sedikit, ia tetap mencukupi
kebutuhan bayi.
5. Vitamin
Apabila makanan yang dikonsumsi oleh ibu memadai, maka semua vitamin yang diperlukan bayi selama 6 bulan pertama kehidupannya dapat diperoleh dari
ASI. Jumlah vitamin D, vitamin A, vitamin C, dan tiamin bervariasi sesuai makanan yang dikonsumsi oleh ibu.
2.1.1.4 Manfaat ASI Eksklusif