Tidak jauh berbeda dengan pemimpin lokal DM. Sebagai elit agama, tentunya hal ini juga mempengaruhi penilaian responden. Sebanyak 39,4 persen
responden menjawab sesuai. Budaya Desa Dramaga pada dasarnya masih berbasiskan islam. Terkait latar belakang DM sebagai ustadz dan lulusan
pesantren, sudah tentu kebijakan maupun tindakan dari DM sesuai dengan budaya setempat, yaitu selalu berbasiskan Agama Islam. Kebijakan maupun tindakan
yang dilakukan atau dicontohkan oleh DM bahkan terkadang dijadikan sebagai salah contoh sikap yang diikuti oleh masyarakat.
Berikutnya adalah pemimpin lokal AR. Sebanyak 30,3 persen responden menjawab kebijakan dan tingkah laku dari pemimpin lokal AR sesuai dengan
budaya setempat. Fakta dilapangan menunjukkan bahwa kebijakan maupun tindakan yang dilakukan oleh AR tidak bertentangan dengan kebudayaan yang
ada, hal ini dikarenakan, selain AR adalah seorang guru, AR juga terkadang disebut sebagai tokoh agama, sehingga biasanya kebijakan-kebijakan AR juga
disesuaikan dengan budaya desa yang lebih berbasiskan islam.
6.2.4. Modal Moral
Modal Moral merupakan modal terakhir dalam pembagian modal dan dalam kategori modal eksternal. Modal moral fokus kepada indikator opini positif
publik. Opini positif publik adalah bagaimana tanggapan atau pandangan masyarakat tentang pemimpin lokal. Total nilai indeks modal moral pada masing-
masing pemimpin lokal dapat dilihat pada Tabel 12.
Tabel 12 . Nilai Indeks Modal Moral pada Masing-masing Pemimpin Lokal
Indikator Pemimpin Lokal
AR YT
DM AQ
Opini positif publik 1,77
1,15 1,36
0,62
Pada Tabel 12 terlihat bahwa pemimpin lokal AR dan DM memiliki nilai
indeks lebih tinggi dibandingkan pemimpin lokal YT dan AQ. Hal ini tidak jauh berbeda dengan modal budaya dikarenakan DM dan AR merupakan tokoh
masyarakat sehingga masyarakat memberikan opini positif yang tinggi kepada mereka. Berbeda dengan YT dan AQ yang mana opini positif yang diberikan
dikarenakan kinerja mereka.
Nilai indeks modal moral dipengaruhi oleh persentase jawaban responden. Pada pemimpin lokal YT sebanyak 45,5 persen responden menjawab sangat
positif mengenai pendapat mereka tentang pemimpin lokal YT. Warga desa memandang YT adalah pribadi yang sangat baik dan perhatian. Oleh sebab itu
terdapat opini positif yang berkembang dikalangan warga desa tentang kepala desa. Seperti yang diungkapkan oleh bapak NZ:
“Kades disini itu baik, perhatian, top banget lah” Kemudian pada pemimpin lokal AQ, terdapat 39,4 persen responden
menjawab cukup positif mengenai tanggapan mereka tentang AQ. Hal ini ditunjukkan dari warga desa memandang AQ merupakan pribadi yang baik,
terdapat opini positif yang berkembang tentang AQ dikalangan warga. Warga menyebutkan bahwa beliau terkenal rajin dan bertanggung jawab dalam bekerja.
Tidak jauh berbeda dengan pemimpin lokal DM. Sebanyak 27,3 persen menjawab bahwa pandangan mereka tentang DM adalah positif. DM memiliki
opini positif di kalangan masyarakat, khususnya daerah Situ leutik dan para elit desa seperti tokoh masyarakat dan kyai lainnya. Namun beliau jarang berinteraksi
dengan masyarakat kampung lain sehingga untuk lokasi dimana PNPM Mandiri Perdesaan pembangunan sarana infrastruktur di bangun, DM tidak terlalu dikenal
oleh warga. Hal ini dikarenakan pembangunan sarana infrastruktur PNPM Mandiri Perdesaan tidak ada yang dilakukan di daerah tempat tinggal DM.
Terakhir adalah pemimpin lokal AR. Sebanyak 30,3 persen responden menjawab bahwa tanggapan mereka mengenai AR adalah sangat positif. Secara
keseluruhan, AR memiliki opini yang baik dikalangan masyarakat, AR dikenal sebagai tokoh yang bijak dan paham kondisi desa namun memang saat ini beliau
tidak bisa terlalu aktif di lapangan, hal ini dikarenakan usia beliau yang sudah sepuh.
6.3. Modal Internal dan Eksternal