83
Lanjutan Tabel 7.
KELOMPOK RESPON PERSENTASE
POSITIF SS+S Antara 80-90
X1.3.5 Rektor menyarankan cara-cara baru dalam
menyelesaikan pekerjaan 88.2
X1.4.1 Rektor memberikan contoh penyelesaian pekerjaan
yang baik kepada karyawan pas 90 90.0
3.
SEDANG SS+S 80 X1.2.1
Rektor berusaha untuk mengenal nama-nama para karyawan
75.0 X1.2.3
Rektor selalu menyediakan waktu bagi karyawan untuk berdiskusi tentang pekerjaan di luar jam kerja
74.1
Sumber : Tabel Distribusi Frekuensi Yang diolah, 2011 SS=Sangat, S=Setuju, S=Setuju
Dari 21 pertanyaan mengenai kepemimpinan transformasional, secara umum respon terhadap kepemimpinan transformasional adalah positif. Respon sangat positif
ditunjukkan pada indikator kharisma dengan nilai presentase di atas 90. Indikasi
yang sangat positif yaitu karyawan menilai pimpinan mampu menciptakan semangat dan optimisme dalam kerja tim.
Di sisi lain, karyawan masih beranggapan pimpinan kurang memberikan perhatian secara individu, seperti pada P8, sebesar 23.6. Bila perhatian itu
dimaksudkan mengenal nama-nama karyawan secara individu, maka hal itu dapat dimengerti karena jumlah karyawan yang banyak. Bila melihat dari hasil distribusi
frekuensi Lampiran 3 tidak ada respon yang negatif persepsi karyawan terhadap kepemimpinan transformasional. Responden yang menyatakan respon negatif
ditunjukkan oleh nilai yang berkisar pada 40 ke bawah.
5.2.2. Kualitas Kehidupan Kerja Quality of Work Life
Karyawan merasa puas dengan kualitas kehidupan kerjanya. Penerapan indikator QWL seperti partisipasi karyawan, pengembangan karir, penyelesaian
konflik, komunikasi, kesehatan kerja, keselamatan kerja, kompensasi yang layak dan kebanggaan menunjukkan indikasi positif. Pada konstruk first order kebanggaan,
jawaban responden memberikan indikasi bahwa karyawan merasakan ikut memiliki
84
UT karena sarana dan prasarana yang lengkap. Sarana olahraga yang lengkap dan fasilitas kesehatan juga disediakan. Fasilitas kesehatan tidak hanya disediakan bagi
karyawan itu sendiri, namun berlaku juga untuk istrisuami beserta anak. Untuk menjaga kesehatan karyawan disediakan sarana olahraga. Sebanyak 95.4 responden
menyatakan bahwa program kebugaran sudah baik. Untuk menunjang kelancaraan dan mobilitas karyawan dalam bekerja, disediakan mobil jemputan yang menjemput
dan mengantar karyawan dari rumah dan ke kantor. Sarana kerja seperti komputer tersedia untuk masing-masing orang. Hal ini lah yang membuat karyawan merasa
bangga bekerja di UT. Namun ada indikasi yang menyiratkan karyawan belum puas oleh
pengembangan pendidikan lanjutnya, yaitu pada konstruk first order pengembangan karir. Mereka merasa bahwa untuk melanjutkan pendidikan masih belum merata yang
ditunjukkan dengan jawaban responden sebesar 74.5 . Tabel 8 menunjukkan respon dari variabel kualitas kehidupan kerja dari sangat positif hingga yang sedang.
Tabel 8. Respon positif untuk variabel kualitas kehidupan kerja
KELOMPOK RESPON PERSENTASE
1.
SANGAT POSITIF SS+S 90 X2.1.2
Saya memiliki jiwa kerjasama yang baik dalam tim di lingkungan pekerjaan
93.6 X2.1.5
Pengalaman yang saya miliki sangat mendukung partisipasi kerja
94.1 X2.2.2
Saya selalu berusaha untuk meningkatkan kinerja saya agar mendapatkan penilaian yang tinggi
90.4 X2.3.1
Teman kerja saya bersikap kooperatif 92.3 X2.3.2
Hubungan saya dengan rekan kerja diluar pekerjaan berjalan baik
96.0 X2.3.3
Saya selalu berpikir positif terhadap orang lain dalam lingkungan kerja saya
98.6 X2.3.4
Saya menggunakan telepon, fax dan internet dengan efisien
95.0 X2.5.1
Saya merasa bangga bisa bekerja di UT 96.4
X2.5.2 Saya puas dengan pencapaian prestasi UT di tingkat
nasional maupun Internasional 90.4
X2.5.3 UT selalu berperan aktif dalam program sosial
kemasyarakatan 92.7
X2.5.4 Hubungan dengan rekan kerja berjalan harmonis 94.1
X2.5.5 Sarana dan prasarana yang lengkap membuat saya merasa
ikut memiliki UT 95.9