Sektor Pertanian Potensi Sektor Perekonomian

58 dari tahun 2008 – 2011 luas lahan dan produksi mengalami penurunan yang cukup signifikan, begitu juga yang terjadi dengan tanaman ubi kayu, kacang tanah, ubi jalar, dan kacang hijau, dimana luas lahan dan produksi dari masing-masing tanaman tersebut mengalami penurunan dari tahun ke tahun. Namun jika di lihat secara keseluruhan sumbangan sub sektor pertanian dari tahun ke tahun dalam pembentukan PDRB cenderung menurun. Terjadinya penurunan luas lahan dan produksi tanaman pangan di tiap kecamatan Pesisir Kota disebabkan karena berkurangnya lahan basah atau lahan pertanian yang berubah atau di alih fungsikan menjadi pekarangan atau tempat tinggal. Sampai saat ini sub sektor pertanian yang terdapat di tiap kecamatan pesisir Kota Kupang turut menyumbang sekitar 4,28 - 4,58 terhadap pembentukan PDRB Kota Kupang. Perubahan luas panen dan produksi tanaman pangan di tiap kecamatan pesisir selama periode tahun 2008 – 2011 di sajikan dalam Tabel 8. Tabel 8 Luas Panen dan Produksi Tanaman Pangan di Tiap Kecamatan Pesisir Kota Kupang Tahun 2008 – 2011 Kecamatan Komoditas 2008 2009 2010 2011 Luas Panen Produksi Luas Panen Produksi Luas Panen Produksi Luas Panen Produksi ha Ton ha Ton ha Ton ha Ton Alak Padi sawah 56 222,31 56 225,45 49 145 43 139 Padi Ladang 6 8 7 8,94 9 12,23 14 24 Jagung 98 558,97 98 564 120 729 127 770 Kacang Tanah - - - - 35 32,05 38 39 Kacang Hijau 1 0,87 1 0,80 - - - - Ubi Kayu 36 289 35 280 27 263 25 256 Ubi Jalar 5 9,85 6 10,80 19 177 22 183 Kelapa Lima Padi sawah 20 134,05 20 133,81 14 121,30 12 39 Padi Ladang - - - - - - - - Jagung 33 129,76 35 133,27 49 125,38 54 117 Kacang Tanah 5 4,47 5 4,50 4 3,87 4 4 Kacang Hijau 1 0,88 1 0,80 - - - - Ubi Kayu 9 76 10 80 7 60,22 3 29 Ubi Jalar 1 5,7 1 1,6 1 6,8 1 8 Keterangan : Gabah Kering Sumber: BPS Kota Kupang 2009,2010,2011,2012

4.4.2.2 Sektor Peternakan

Sub sektor peternakan dan hasil-hasilnya pada ke 3 tiga kecamatan pesisir Kota Kupang memiliki kontribusi yang relatif kecil yaitu hanya 2,7 - 3,3 pada pembentukan PDRB Kota Kupang. Dari data potensi peternakan, Kecamatan Alak merupakan kecamatan yang memiliki jumlah ternak paling besar dan memiliki kecenderungan meningkat setiap tahunnya, dimana pada tahun 2008, jumlah ternak keseluruhannya adalah 115.027 ekor, kemudian pada tahun 59 2011 meningkat menjadi 189.411 ekor, jenis ternak yang paling dominan adalah Ayam ras, Ayam kampung dan Babi. Pada Kecamatan Kelapa Lima, jumlah ternak pada tahun 2008 adalah 96.514ekor, dan meningkat menjadi 160.270 ekor pada tahun 2011, tidak berbeda dengan kecamatan lainnya, jenis ternak yang paling dominan adalah Ayam ras, Ayam kampung dan Babi, sedangkan pada Kecamatan Kota Lama, pada tahun 2008 jumlah ternaknya sebesar 2.568 ekor, kemudian pada tahun 2011 meningkat menjadi 3.889 ekor, sama halnya dengan Kecamatan Alak dan Kecamatan Kelapa Lima, jumlah ternak yang mendominasi jumlah populasinya adalah Ayam ras, Ayam kampung dan Babi. Dari data statistik hampir 40 masyarakat pesisir Kota Kupang rata-rata memiliki atau memelihara 1 – 2 ekor jenis ternak Babi. Potensi peternakan di tiap kecamatan pesisir Kota Kupang pada tahun 2008 – 2011 di sajikan dalam Tabel 9. Tabel 9 Potensi Peternakan di Tiap Kecamatan Pesisir Kota Kupang Tahun 2008 – 2011 Kecamatan Jenis Ternak Potensi Peternakan Ekor Tahun 2008 2009 2010 2011 Alak Sapi 1.739 1.876 2.105 2.196 Babi 3.789 3.890 5.757 6.045 Ayam Ras 97.974 98.734 109.013 163.763 Ayam Kampung 8.976 10.923 13.446 14.118 Kerbau 12 5 2 2 Kambing 2.235 2.567 2.716 2.852 Kuda 13 9 7 7 Itik 289 396 385 428 Kelapa Lima Sapi 487 679 803 465 Babi 7.847 9.875 10.978 11.526 Ayam Ras 79.083 82.126 82.380 137.130 Ayam Kampung 5.879 6.904 7.092 7.446 Kerbau 35 47 69 19 Kambing 2.873 3.120 3.092 3.247 Kuda 12 14 9 9 Itik 298 379 408 428 Kota Lama Sapi 56 68 79 85 Babi 252 268 272 381 Ayam Ras 1.579 1.874 1.997 2.056 Ayam Kampung 568 697 826 1.190 Kerbau - - - - Kambing 57 63 68 132 Kuda - - - - Itik 56 32 29 45 Jumlah 214.109 224.546 241.533 353.570 Sumber: BPS Kota Kupang 2009,2010,2011,2012

4.4.2.3 Sektor Perkebunan

Pada sub sektor perkebunan khusus untuk kawasan pesisir Kota Kupang merupakan perkebunan masyarakat, yang kemudian masing-masing dari hasil perkebunan tersebut di olah menjadi komoditi yang bisa dijual dan bernilai ekonomis. Sub sektor perkebunan pada umumnya terhitung masih sangat kecil kontribusinya terhadap sektor pertanian, walaupun demikian sub sektor ini di harapkan dapat menunjang pendapatan asli daerah. Khusus komoditi perkebunan pada kawasan pesisir paling besar dari segi luas lahan dan produksinya berada di