Tabel 4.1 Triangulasi Data
Variabel Penelitian Triangulasi Data
Triangulasi Sumber Triangulasi Metode
Kepala Instalasi
Farmasi Petugas
Gudang Farmasi
Petugas Keuangan
Wawancara Mendalam
Observasi Telaah
Dokumen Sumber Daya Manusia
√ √
- √
√ √
Anggaran √
√ √
√ -
- Dokumen
√ √
√ √
√ √
Prosedur √
√ √
√ √
√ Sarana dan Prasarana
√ √
- √
√ -
Penerimaan Obat √
√ -
√ √
√ Penyusunan Obat
√ √
- √
√ -
Pengeluaran Obat √
√ -
√ √
√ Stock Opname
√ √
√ √
√ √
Pelaporan √
√ √
√ √
√ Sistem Penyimpanan Obat
√ √
√ √
√ √
4.8 Pengolahan Data
Pada penelitian ini variabel penelitian dikelompokkan menjadi 3 yaitu variabel input SDM, anggaran, dokumen, prosedur dan sarana
prasarana, variabel proses penerimaan obat, penyusunan obat, pengeluaran obat, stock opname dan pelaporan dan variabel output obat tersimpan di
gudang farmai Rumah Sakit Mulya secara efektif. Data-data yang didapat dari hasil observasi, wawancara dan telaah
dokumen kemudian
diolah dengan
cara membandingkan
dan menyesuaikannya dengan pedoman yang dibuat oleh Dirjend Bina
Kefarmasian dan Alat Kesehatan tahun 2010. Kemudian hasilnya akan dibuat kedalam bentuk uraian singkat dan tabel, dan dilakukan analisis data.
4.9 Analisis Data
Analisis data yang dilakukan pada penelitian ini menggunakan pendekatan analisis kualitatif seperti yang diungkapkan oleh oleh Milles and
Huberman dalam Tjetjep 1992 terdiri dari : 1
Reduksi Data Data-data pada variabel input data SDM, anggaran, prosedur, dokumen
serta sarana dan prasarana, variabel proses penerimaan obat, penyusunan obat, pngeluaran obat, stock opname serta pencatatan dan
pelaporan dan variabel output kemudian dipilih sesuai dengan kebutuhan penelitian. Data-data yang tidak penting dan tidak berkaitan
dengan kebutuhan penelitian kemudian dihilangkan dan tidak dilakukan analisis lebih lanjut. Sementara data-data yang penting kemudian diolah
dan dianalisis lebih lanjut. 2
Penyajian Data Data-data pada variabel input SDM, anggaran, prosedur, dokumen serta
sarana dan prasarana, variabel proses penerimaan obat, penyusunan obat, pengeluaran obat, stock opname serta pencatatan dan pelaporan
dan variabel output yang sudah direduksi kemudian dibuat dalam bentuk uraian singkat.
3 Analisis Data
Analisis data pada penelitian ini menggunakan domain analysis. Dengan teknik analisis ini peneliti mendeskripsikan berbagai unsur pada variabel
penyimpanan mulai dari input, proses hingga output secara umum kemudian memaknai hasil penelitian yang didapat. Pemaknaan hasil
penelitian didasari pada kesesuaiannya dengan pedoman yang dibuat oleh Dirjen Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan tentang penyimpanan
obat tahun 2010. 4
Penarikan Kesimpulan Kesimpulan dalam penelitian ini didapatkan setelah peneliti melakukan
analisis data. Yaitu dengan mengaitkan antara hasil yang didapat dari penelitian yang dilakukan peneliti dengan teori atau pedoman yang
dibuat oleh Dirjen Bina Farmasi dan Alat Kesehatan.
4.10 Penyajian Data
Hasil analisa data disajikan dalam bentuk kutipan wawancara, tabel hasil observasi dan dalam bentuk narasi tentang sistem penyimpanan obat di
gudang farmasi RS Mulya. Hasil analisis input SDM, anggaran, prosedur, sarana prasaran, proses penerimaan, penyusunan, pengeluaran, stock
opname dan pelaporan hingga output digabungkan untuk menggambarkan
sistem penyimpanan obat di RS Mulya Tangerang.