Solvabilitas Likuiditas Likuiditas Berdasarkan perbandingan current ratio dengan rata-rata industri

Indofood Sukses Makmur Tbk adalah baik dengan nilai selisih lebih 0,6; 2,3; 3,8; 0,5 dan 1,9. 2. Berdasarkan perbandingan return on assets ratio dengan rata-rata industri tahun 2009 sampai dengan 2013, maka kinerja PT. Indofood Sukses Makmur Tbk adalah buruk dengan nilai selisih kurang 1,0; 3,4 dan 6,2. 3. Berdasarkan perbandingan return on equity ratio dengan rata-rata industri tahun 2010 sampai dengan 2013, maka kinerja PT. Indofood Sukses Makmur Tbk adalah baik dengan nilai selisih lebih 3,3; 0,1; dan 0,4.

d. PT. Mayora Indah Tbk.

1. Likuiditas

1. Berdasarkan perbandingan current ratio dengan rata-rata industri

tahun 2009 sampai dengan 2013, maka kinerja PT. Mayora Indah Tbk adalah baik dengan nilai selisih lebih 48,9; 74,1; 50,6; 107,6 dan 67,5. 2. Berdasarkan perbandingan quick ratio dengan rata-rata industri tahun 2009 sampai dengan 2013, maka kinerja PT. Mayora Indah Tbk adalah baik dengan nilai selisih lebih 59,3; 98,2; 41,8; 90,8 dan 75,5. 2. Solvabilitas

1. Berdasarkan perbandingan debt to total assets dengan rata-rata

industri tahun 2009 sampai dengan 2013, maka kinerja PT. Mayora Indah Tbk adalah buruk dengan nilai selisih lebih 5,6; 6,2; 17,9; 17,9 dan 13,8. 2. Berdasarkan perbandingan debt to equity ratio dengan rata-rata industri tahun 2009 sampai dengan 2013, maka kinerja PT. Mayora Indah Tbk adalah buruk dengan nilai selisih lebih 6,9; 2,0; 79,5; 79,5; dan 54,5. 3. Profitabilitas 1. Berdasarkan perbandingan profit margin ratio dengan rata-rata industri tahun 2010 sampai dengan 2012, maka kinerja PT. Mayora Indah Tbk adalah buruk dengan nilai selisih kurang 1,0; 1,8 dan 2,0. 2. Berdasarkan perbandingan return on assets ratio dengan rata-rata industri tahun 2009, 2010 dan 2013, maka kinerja PT. Mayora Indah Tbk adalah baik dengan nilai selisih lebih 3,7; 3,5 dan 0,3. 3. Berdasarkan perbandingan return on equity ratio dengan rata-rata industri tahun 2009 sampai dengan 2013, maka kinerja PT. Mayora Indah Tbk adalah baik dengan nilai selisih lebih 8,5; 8,8; 4,9; 4,3 dan 8,6.

e. PT. Sekar Laut Tbk.

1. Likuiditas

1. Berdasarkan perbandingan current ratio dengan rata-rata industri

tahun 2009 sampai dengan 2011, maka kinerja PT. Sekar Laut Tbk. adalah buruk dengan nilai selisih kurang 1,6; 27,0 dan 53,5. 2. Berdasarkan perbandingan quick ratio dengan rata-rata industri tahun 2009 sampai dengan 2013, maka kinerja PT. Sekar Laut Tbk adalah buruk dengan nilai selisih kurang 18,3; 20,5; 14,2; 34,3 dan 46,2. 2. Solvabilitas 1. Berdasarkan perbandingan debt to total assets dengan rata-rata industri tahun 2009 sampai dengan 2011, maka kinerja PT. Sekar Laut Tbk adalah baik dengan nilai selisih kurang 2,2; 6,7 dan 2,7. 2. Berdasarkan perbandingan debt to equity ratio dengan rata-rata industri tahun 2009 sampai dengan 2012, maka kinerja PT. Sekar Laut Tbk adalah baik dengan nilai selisih kurang 20,2; 45,1; dan 18,4. 3. Profitabilitas 1. Berdasarkan perbandingan profit margin ratio dengan rata-rata industri tahun 2009 sampai dengan 2013, maka kinerja PT. Sekar Laut Tbk adalah buruk dengan nilai selisih kurang 2,4; 6,4; 5,2; 7,1 dan 5,6.

2. Berdasarkan perbandingan return on assets ratio dengan rata-rata

industri tahun 2009 sampai dengan 2013, maka kinerja PT. Sekar Laut Tbk adalah buruk dengan nilai selisih kurang 1,6; 5,5; 5,5; 8,3 dan 6,8. 3. Berdasarkan perbandingan return on equity ratio dengan rata-rata industri tahun 2009 sampai dengan 2013, maka kinerja PT. Sekar Laut Tbk adalah buruk dengan nilai selisih kurang 3,8; 11,6; 10,2; 13,8 dan 10,1.

f. PT. Siantar Top Tbk.

1. Likuiditas

1. Berdasarkan perbandingan current ratio dengan rata-rata industri

tahun 2009 sampai dengan 2013, maka kinerja PT. Siantar Top Tbk adalah buruk dengan nilai selisih kurang 11,3; 13,1; 67,8; 68,7 dan 62,6. 2. Berdasarkan perbandingan quick ratio dengan rata-rata industri tahun 2009 sampai dengan 2013, maka kinerja PT. Siantar Top Tbk adalah buruk dengan nilai selisih kurang 42,9; 26,7; 57,5; 50,2 dan 47,0. 2. Solvabilitas 1. Berdasarkan perbandingan debt to total assets dengan rata-rata

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Food And Beverages Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 48 92

ANALISIS PENGARUH LIKUIDITAS TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES Analisis Pengaruh Likuiditas Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Food And Beverages Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014.

0 4 12

ANALISIS PENGARUH LIKUIDITAS TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES Analisis Pengaruh Likuiditas Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Food And Beverages Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014.

0 2 14

PENDAHULUAN Analisis Pengaruh Likuiditas Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Food And Beverages Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014.

0 5 6

ANALIPER Analisis Rasio Keuangan Terhadap Return Saham pada Perusahaan Food and Beverages yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2009-2013.

0 5 12

ANALIPERU Analisis Rasio Keuangan Terhadap Return Saham pada Perusahaan Food and Beverages yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2009-2013.

0 4 15

BAB I PENDAHULUAN Analisis Rasio Keuangan Terhadap Return Saham pada Perusahaan Food and Beverages yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2009-2013.

0 2 10

Analisis kinerja keuangan perusahaan ditinjau dari tingkat rentabilitas, likuiditas dan solvabilitas : studi empiris pada perusahaan bidang agriculture, forestry, dan fishing yang go public di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2007 sampai dengan 2011.

0 2 129

Analisis kinerja perusahaan ditinjau dari aspek keuangan : studi kasus pada 16 Perusahaan Manufaktur `Food and Beverages` yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta pada tahun 1998 - 2002.

0 1 227

Analisis Rasio Keuangan Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Manufaktur (Food and Beverages) yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

0 2 108