Faktor-faktor penyebab kesulitan belajar
44 c
Faktor Bakat Bakat ini akan menyebabkan kesulitan belajar jika bakat ini kurang
mendapatkan perhatian. Hal ini sesuai dengan pendapat yang menjelaskan bahwa: bakat setiap orang berbeda-beda. Orang tua
kadang kurang memperhatikan perihal bakat ini Singgih Gunarsa, 1992: 13. Bila terdapat pemaksaan dari orang tua dalam
mengarahkan anak yang tidak sesuai dengan bakatnya dapat menjadi beban bagi anak, memunculkan nilai-nilai yang kurang
baik, bahkan dirasa anak sebagai tekanan yang akhirnya berakibat kurang baik terhadap proses belajar anak.
d Faktor Kepribadian
Faktor kepribadian dapat menyebabkan kesulitan belajar bila faktor-faktor tersebut tidak diperhatikan dengan baik. Hal ini
dikarenakan fase perkembangan kepribadian seseorang tidak selalu sama. Seorang anak yang belum mencapai suatu fase tertentu akan
mengalami kesulitan dalam berbagai hal termasuk belajar. 2
Faktor Eksternal: Faktor eksternal ini dibedakan menjadi tiga faktor, yaitu faktor
keluarga, faktor sekolah, dan fakktor masyarakat. a
Faktor Keluarga Peran orang tua keluarga sebagai tempat yang utama dan pertama
di dalam pembinaan dan pengembangan potensi anak-anaknya.
45 Namun tidak semua orang tua dapat melaksanakannya dengan
penuh tanggung jawab. Beberapa hal yang dapat menimbulkan permasalahan yang
bersumber dari keluarga seperti: sikap orang tua yang mengucilkan anaknya, tidak mempercayai, tidak adil dan tidak mau menerima
anaknya secara wajar, broken home, perceraian, percekcokan dan orang tua yang tidak mengenali kemampuan anaknya.
b Faktor Sekolah
Sekolah sebagai lembaga pendidikan formal dapat menjadi permasalahan bila:
1 Cara penyajian pelajaran kurang menarik
2 Hubungan guru dan murid kurang harmonis
3 Buhungan antara murid dengan murid sendiri kurang harmonis
4 Bahan pelajaran yang disajikan tidak dimengerti siswa, dan
5 Alat-alat pelajaranyang tersedia kurang memadai.
c Faktor Masyarakat
Faktor masyarakat sangat berperan di dalam pembentukan kepribadian anak, termasuk pula kemampuanpengetahuannya. Di
mana lingkungan masyarakat yang memiliki kebiasaan-kebiasaan yang kurang baik, seperti: suka minum minuman keras, judi dan
sebagainya, dapat menghambat pembentukan kepribadian dan kemampuan, termasuk pula dalam proses belajar seseorang.
46 Lebih lanjut Syaiful Bahri Djamarah 2002: 201 mengungkapkan
beberapa faktor penyebab kesulitan belajar: a.
Faktor Individu, meliputi: 1
Kecerdasan di bawah rata-rata. 2
Aktivitas belajar kurang, motivasi belajar rendah. 3
Faktor emosional yang kurang stabil, seperti mudah tersinggung, pemurung, pemarah, selalu bingung dalam menghadapi masalah,
selalu sedih tanpa alasan yang jelas, dan lain sebagainya. 4
Bahan yang kurang atau tidak sesuai dengan bahan pelajaran yang dipelajari atau diberikan oleh guru.
5 Ketahanan belajar lama belajar tidak sesuai dengan tuntutan
waktu belajarnya. 6
Cita-cita yang kurang relevan tidak sesuai dengan bahan pelajaran yang dipelajari.
7 Latar belakang pendidikan yang dimasuki dengan sistem sosial dan
kegiatan belajar mengajar di kelas yang kurang baik. 8
Penyesuaian sosial yang sulit, seperti terlalu cepatnya penyerapan bahan belajar oleh siswa tertentu menyebabkan siswa lainnya susah
utnuk menyesuaikan diri untuk mengimbanginya dalam belajar. 9
Latar belakang pengalaman yang pahit, misalnya siswa sekolah sambil bekerja.
47 10
Keadaan fisik yang kurang menunjang, misalnya cacat tubuh seperti kurangnya pendengaran, penglihatan atau gangguan
psikomotorik atau kesehatan yang kurang baik. 11
Seks dan pernikahan yang tidak terendali. b.
Faktor Sekolah, meliputi: a
Pribadi guru yang kurang baik. b
Guru tidak berkualitas, baik dalam pengambilan metode yang digunakan ataupun dalam penguasaan materi pelajaran yang
dipegang. c
Hubungan guru dengan siswa kurang harmonis. d
Guru-guru mrenuntut standar pelajaran di atas kemampuan siswa. e
Guru tidak memiliki kecakapan dalam mendiagnosis kesulitan belajar siswa didiknya.
f Cara mengajar guru yang kurang baik.
g Alat media yang kuang memadai.
h Perpustakaan sekolah kurang memadai dan kurang merangsang
penggunaannya oleh siswa. i
Fasilitas sekolah yang tidak memenuhi fasilitas kesehatan dan tidak terpelihara dengan baik.
j Suasana sekolah yang kurang menyenangkan.
k Bimbingan dan konseling yang kurang berfungsi atau tidak ada
sama sekali. l
Waktu sekolah dan disiplin yang kurang.
48 c.
Faktor Keluarga, meliputi: a
Kurangnya perlengkapan alat-alat belajar bagi siswa di rumah. b
Kurangnya biaya pendidikan yang disediakan oleh orang tua sehingga siswa harus ikut memikirkan bagaimana cara mencari
uang untuk biaya sekolah. c
Siswa tidak memiliki tempat belajar di rumah. d
Ekonomi keluarga yang terlalu lemah yang mengakibatkan siswa tidak bisa memenuhi peralatan sekolah maupun buku-buku
pelajarannya. e
Perhatian orang tua tidak memadai. f
Kesehatan keluarga kurang baik. g
Kebiasaan dalam keluarga yang tidak menunjang. h
Kedudukan anak dalam keluarga yang menyedihkan. i
Siswa yang terlalu banyak membantu keluarga. d.
Faktor Masyarakat Sekitar Seperti keluarga yang berada di dalam komunitas masyarakat
terkecil, pergaulan negatif dari orang dewasa di sekitar rumahnya, pengaruh media elektronik, dll.
Dari penjabaran para beberapa ahli di atas mengenai faktor penyebab kesulitan belajar, dapat disimpulkan ke dalam dua faktor yaitu
faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal meliputi semua kadaan yang berasal dari dalam diri siswa sendiri yaitu faktor psikis dan fisik.
49 Serta faktor eksternal yang berupa faktor keluarga, instrumental dan
lingkunganmasyarakat.