Gaya tarik-menarik dipol-dipol Gaya Antarmolekul
27
B Bab 1 Struktur Atom dan Bentuk Molekul
Gaya antarmolekul, seperti gaya London dan gaya tarik
dipol-dipol, secara bersama-sama sering disebut sebagai gaya Van der Waals. Gaya London terdapat pada setiap zat, baik
bersifat polar maupun nonpolar. Sedangkan gaya tarik dipol- dipol hanya terdapat dalam senyawa polar. Dalam hal ini, gaya
Van der waals juga memiliki peran cukup penting. Karena dalam membandingkan titik didih atau sifat fisika lainnya tidak dapat
hanya dilihat dari satu sisi, gaya tarik dipol sesaat-dipol terimbas atau gaya tarik menarik dipol-dipol. Gaya
London lebih dominan daripada dipol-dipol.
Jelaskan mana yang lebih besar titik didihnya HI atau HCl? Jawab
HCl mempunyai momen dipol 1,08 lebih polar jika dibandingkan dengan HI 0,38. Kenyataan HI mempunyai titik didih lebih
tinggi dibandingkan HCl, mengapa? Jika ditinjau dari massa molekul relatif, maka massa molekul relatif HCl Mr = 35,5 lebih
kecil dari HI Mr = 127,9. Oleh karena itu, massa HI lebih besar dari HCl sehingga gaya
London HI lebih kuat dari HCl. Dengan demikian, gaya
Van der Waal HI lebih besar daripada HCl. Contoh lain CO
2
dan H
2
O. Karbon dioksida, CO
2
bersifat karakteristik dari molekul-molekul di mana momen ikatan saling
mematikan. Artinya momen dipol total dipol molekul tersebut sama dengan 0. Walaupun ikatan kovalen dalam molekul
tersebut, C = O, bersifat polar, penataan yang simetris dari ikatan menyebabkan momen-momen ikatan saling meniadakan dan
molekul keseluruhan bersifat nonpolar.
Dari rumus senylautanya saja, dapat diduga bahwa molekul H
2
O akan analog dengan molekul CO
2
. Tetapi pada kenyataan- nya, H
2
O mempunyai momen dipol yang cukup besar. Selain itu, H
2
O memiliki domain elektron bebas dan membentuk sudut sehingga molekul H
2
O bersifat polar. Untuk lebih jelasnya, perhatikan gambar di bawah ini.
Contoh
Gambar 1.14
Bentuk molekul H
2
O dan CO
2
.
28
M Mari Belajar Kimia SMA-MA Kelas XI IPA JILID 2