satunya adalah Sungai Ombilin. Hulu sungai terletak di Jorong Ombilin yang bermuara ke pantai timur Provinsi Riau melalui Sungai Indragiri.
Danau ini memiliki peranan yang sangat penting bagi masyarakat. Hal ini ditinjau dari segi ekologi, hidrologi, serta fungsi ekonomi. Namun beberapa tahun
ini muka air Danau Singkarak mengalami penurunan yang disebabkan oleh penggundulan di daerah catchment area serta terjadinya penurunan elevasi tinggi
muka air danau akibat beroperasinya PLTA Singkarak. Menurut Syandri 2008, setelah beroperasinya PLTA Singkarak sejak Januari 1998 hingga Desember 2001
tinggi muka air berfluktuasi antara 360,2–363,0 m dpl rataan 361,9 m dpl. Purnomo et al. 2006, menyatakan bahwa data realisasi pengaturan tinggi muka
air setiap tahunnya mengalami penurunan dengan laju penurunan muka air dari tahun 1998 - 2001 adalah sekitar 0,25 – 0,42 mbulan.
5.1.2 Demografi
Berdasarkan data statistik hasil sensus tahun 2008 total penduduk di sekitar Danau Singkarak adalah 95.129 jiwa, dimana sebanyak 47.839 jiwa berada di
wilayah administratif Kabupaten Tanah Datar dan 47.290 jiwa berada di wilayah administratif Kabupaten Solok. Jumlah ini meningkat 3,37 dibandingkan
dengan jumlah penduduk tahun 2007 yaitu 92.032 jiwa. Secara keseluruhan diketahui bahwa jumlah penduduk di sekitar Danau Singkarak dengan jenis
kelamin perempuan lebih banyak dibandingkan dengan penduduk berjenis kelamin laki-laki. Komposisi penduduk berdasarkan jenis kelamin di Danau
Singkarak dapat dilihat pada Tabel 3.
Tabel 3. Jumlah Penduduk Danau Singkarak Menurut Jenis Kelamin Kabupaten Tanah Datar
Kecamatan Batipuh Selatan Tahun
Laki-laki Jiwa
Persentase Perempuan
Jiwa Persentase
Total Jiwa
2004 5.221 46,36
6.041 53,64
11.262 2005 5.238
46,44 6.048
53,63 11.278
2006 5.388 46,23
6.268 53,77
11.656 2007 5.320
48,25 5.706
51,75 11.026
2008 5.679 47,34
6.316 52,66
11.995 2009 5.377
46,23 6.255
53,77 11.632
Kecamatan Rambatan Tahun
Laki-laki Jiwa
Persentase Perempuan
Jiwa Persentase
Total Jiwa
2004 16.237 47,65
17.838 52,35
34.075 2005 16.196
47,68 17.772
52,32 33.968
2006 16.246 47,62
17.872 52,38
34.118 2007 15.983
47,40 17.733
52,60 33.716
2008 16.818 46,92
18.408 51,36
35.844 2009 16.260
47,68 17.842
52,32 34.102
Kabupaten Solok Kecamatan X Koto Singkarak
Tahun Laki-laki
Jiwa Persentase
Perempuan Jiwa
Persentase Total
Jiwa
2004 15.302 48,00
16.574 52,00
31.876 2005 15.749
48,00 17.061
52,00 32.810
2006 16.134 48,56
17.092 51,44
33.226 2007 16.330
48,56 17.300
51,44 33.630
2008 18.278 47,11
20.517 52,89
38.795 2009 18.319
47,63 20.146
52,37 38.465
Kecamatan Junjung Sirih Tahun
Laki-laki Jiwa
Persentase Perempuan
Jiwa Persentase
Total Jiwa
2004 6.154 47,68
6.752 52,32
12.906 2005 6.397
48,00 6.930
52,00 13.326
2006 6.548 48,52
6.947 51,48
13.495 2007 6.628
48,52 7.032
51,48 13.660
2008 8.969 49,02
9.326 50,98
18.295 2009 8.698
49,22 8.972
50,78 17.670
Sumber: BPS Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Solok, 2011 Tabel 3 di atas menunjukkan bahwa jumlah penduduk di Danau Singkarak
mengalami peningkatan setiap tahunnya. Jumlah penduduk tertinggi terjadi pada tahun 2008 kemudian mengalami penurunan pada tahun 2009. Penurunan jumlah
penduduk ini disebabkan oleh faktor emigrasi yang tinggi karena meningkatnya jumlah penduduk yang merantau karena dorongan ekonomi.
Mayoritas penduduk di sekitar Danau Singkarak bekerja di sektor pertanian namun sekitar 4 penduduk bekerja di sektor perikanan. Perkembangan jumlah
penduduk yang bekerja di sektor perikanan dapat dilihat pada Tabel 4.
Tabel 4. Jumlah Nelayan di Danau Singkarak Tahun
Kabupaten Tanah Datar Jiwa
Kabupaten Solok Jiwa
Total Jiwa
Batipuh Selatan
Rambatan Sub
Total X Koto
Singkarak Junjung
Sirih Sub
Total 2004 1.251 572
1.823 776
699 1.475
3.298 2005
982 474
1.456 776
699 1.475 2.931
2006 1.094 386 1.480
770 702
1.472 2.952
2007 1.050
515 1.565
1.250 1.085 2.335
3.900 2008
948 496
1.444 1.247
1.087 2.334 3.778
2009 948
591 1.539
1.389 1.203 2.592
4.131 Sumber: BPS Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Solok, 2010
Berdasarkan Tabel 4 di atas secara umum dapat dilihat bahwa jumlah nelayan di sekitar Danau Singkarak terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Kenaikan
jumlah nelayan tertinggi terjadi pada tahun 2007 yaitu sebesar 938 jiwa. Hal ini disebabkan karena semakin sulitnya mencari lapangan pekerjaan sehingga
masyarakat memilih profesi menjadi nelayan.
5.2 Potensi Sumberdaya Ikan Bilih di Danau Singkarak