Pentingnya Menyimak Keterampilan Menyimak dalam Bahasa Korea

30 e Interpretasi : pada tahap ini, kita secara aktif mengevaluasi sesuatu yang kita dengar dan menelusuri dari mana semua itu berasal. Kita pun mulai menolak dan menyetujui serta mengakui dan mempertimbangkan informasi tersebut dengan sumber-sumbernya. f Interpolasi : selama tidak ada pesan yang dibawa makna dalam dan memberi informasi, tanggung jawab kitalah untuk menyediakan serta memberikan data-data dan ide-ide penunjang dari latar belakang pengetahuan dan pengalaman kita sendiri untuk mengisi serta memenuhi butir-butir pesan yang kita dengar. g Instrospeksi : dengan cara merefleksikan dan menguji informasi baru, kita berupaya untuk mempersonasisasikan informasi tersebut dan menerapkanya pada situasi kita sendiri Jadi menyimak memiliki beberapa tahapan, yaitu tahap penerimaan, pengenalan, pentinterprerasian, dan penarikan kesimpulan. Tahap penerimaan dimana penyimak menerima simbol-simbol bahasa lisan melalui penginderaan, kemudian tahap pengenalan adalah tahap dimana penyimak mulai menghubungkan simbol lisan tersebut apakah sudah dikenal atau simbol asing, tahap ketiga adalah tahap interpretasi dimana setelah dikenali simbol lisan tersebut disesuaikan maknanya dan kemudian disimpulkan makna apa yang terkandung dalam simbol lisan tersebut.

4. Menyimak dalam ujian bahasa Korea

Menyimak dalam bahasa Korea disebut ”듣기” deud ki. Sebagai salah satu kompetensi yang diujikan dalam ujian keterampilan bahasa Korea, ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi oleh para pebelajar bahasa Korea. Untuk kriteria yang 31 harus dipenuhi oleh para peserta ujian EPS Topik untuk sesi menyimak dapat dilihat pada tabel 5 tentang Criteria of Korean Language Test Listening section halaman 22. Jadi berdasarkan kriteria tes bahasa Korea menyimak yang disampaikan pihak hrd Korea melalui website http:eps.hrdkorea.or.kr terdapat empat kriteria yang harus dipenuhi dalam ujian EPS Topik. Penilaian menghubungkan pengucapan dan nomor dalam struktur fonologis bahasa Korea kata dan kalimat, penilaian dalam perintah dari bahasa Korea menggunakan bahan visual seperti foto dan gambar, penilaian terhadap kemampuan pemecahan masalah setelah kandidat akan mendengarkan percakapan secara seksama untuk kehidupan sehari- hari kajian pemahaman dasar dan kemampuan mengelola dan penilaian pemahaman detail dan konteks keseluruhan setelah mendengarkan percakapan antara dua orang . Penelitian ini mengambil satu kriteria yaitu penilaian menghubungkan pengucapan dan nomor dalam struktur fonologis bahasa bahasa Korea kata dan kalimat. Sedangkan tema dan materi pembelajaran disesuaikan dengan materi yang ada pada buku teks yang diterbitkan oleh pihak hrd Korea. Dengan kompetensi menyimak diktasi dictation dan menyimak percakapan dialog dalam bahasa Korea.