4.1.1.1 Pertemuan Pertama
Pertemuan pertama di kelas VIIB sebagai kelas eksperimen 1 dengan model pembelajaran Taba berbantuan GSP dilaksanakan pada hari Selasa, tanggal
7 Mei 2013. Guru membuka kegiatan pembelajaran dan dilanjutkan dengan kegiatan awal. Sesuai dengan RPP yang disusun Lampiran 20, pembelajaran
dimulai dengan mengingat kembali materi prasyarat diantaranya adalah dalil Pythagoras dan jenis-jenis bangun datar. Setelah itu guru menyampaikan judul
materi yang akan dipelajari pada hari itu, yakni pengertian dan sifat-sifat segiempat. Guru juga menyampaikan tujuan pembelajaran, manfaat, dan prolog
yang memotivasi siswa. Kegiatan pembelajaran disesuaikan dengan sintaks model pembelajaran
Taba. Langkah pertama dalam model Taba adalah listing, yaitu siswa diminta menyebutkan satu pesatu nama bangun datar yang termasuk segiempat dari
tampilan GSP yang disajikan. Setelah itu dilanjutkan pada langkah kedua yaitu grouping. Siswa diminta untuk mengelompokkan jenis-jenis segiempat
berdasarkan kreativitas mereka secara spontan. Siswa E1-06 menyampaikan pemikiran mengelompokkan segiempat berdasarkan banyaknya sisi yang sama
panjang. Siswa lain yang menyampaikan pendapatnya adalah E1-31. Siswa E1-31 menyampaikan pemikiran mengelompokkan segiempat berdasarkan ada atau
tidaknya sudut siku-siku. Langkah ketiga adalah labelling, yaitu siswa diarahkan untuk
menyebutkan kategori yang dijadikan dasar pengelompokan segiempat pada tayangan GSP. Pada akhirnya siswa dapat menemukan bahwa pengelompokan
tersebut didasarkan pada banyaknya pasangan sisi sejajar yang dimiliki segiempat. Guru menyampaikan bahwa materi yang dipelajari pada pertemuan pertama
adalah pengertian dan sifat-sifat dari kelompok segiempat yang memiliki sepasang-sepasang sisi-sisi berhadapan sejajar yaitu jajargenjang, persegi panjang,
belah ketupat, dan persegi. Langkah lanjutan dari langkah ketiga adalah data collection. Pada langkah
ini siswa dibagi dalam kelompok yang masing-masing beranggotakan 4-5 anak. Siswa diminta untuk mengerjakan Lembar Diskusi Siswa 01 atau LDS 01
Lampiran 37 mengenai pengertian dan sifat-sifat dari jajargenjang, persegi panjang, belah ketupat, dan persegi. Siswa secara berkelompok diminta untuk
berdiskusi menemukan pengertian dan sifat-sifat dari keempat bangun segiempat tersebut. Suasana diskusi pada pertemuan pertama kelas eksperimen 1 berjalan
sesuai harapan meskipun belum maksimal. Antusiasme siswa terlihat dengan keseriusan dalam berdiskusi. Hasil akhir langkah ini adalah data. Setelah diskusi
kelompok selesai, dilanjutkan diskusi kelas dipandu oleh guru. Diskusi kelas memuat langkah generalizing dan comparing. Langkah empat dan lima tersebut
mengajak siswa mendiskusikan mengenai data yang telah dikumpulkan bersama- sama. Ketika diskusi kelas, beberapa siswa berani mengemukakan pendapatnya.
Suasana kelas terkendali meskipun sesekali gaduh. LDS 01 dapat didiskusikan dengan baik hingga selesai.
Langkah keenam adalah explaining. Pada tahap ini siswa diminta berdiskusi kembali dengan kelompok untuk mengerjakan LDS 02 Lampiran 39.
Soal-soal yang diberikan berupa pertanyaan yang membutuhkan pemahaman
mendalam dan kemampuan berpikir kreatif. Setelah itu, beberapa kelompok diminta untuk menjelaskan mengenai hasil diskusi yang telah dilakukan. Pada
tahap ini LDS 02 terdiri atas dua soal, tetapi yang dapat diselesaikan dan didiskusikan adalah soal nomor 1. Soal LDS 02 nomor 2 dijadikan tugas diskusi
di rumah. Langkah ketujuh adalah predicting. Siswa diminta untuk menemukan
jawaban dari pertanyaan Latihan Soal 01 yang ditampilkan guru di GSP. Siswa diminta untuk menjawab dan mendiskusikan mengenai jawaban tersebut. Siswa
terlihat antusias dan dari kegiatan ini terlihat siswa manakah yang aktif dan menonjol. Namun masih terdapat siswa yang tidak mau ketika diminta untuk
mengemukakan pendapatnya. Langkah lanjutan dari langkah ketujuh adalah kesimpulan. Siswa diminta
untuk merenungkan, kemudian menyimpulkan mengenai materi yang telah dipelajari. Pertemuan pertama diakhiri dengan evaluasi siswa yakni siswa diberi
Soal Kuis 01E Lampiran 59. Dalam mengerjakan Soal Kuis, siswa kekurangan waktu sehingga butuh perpanjangan waktu melebihi jam pulang sekolah. Siswa
diberi PR soal nomor 3,4, dan 5 pada Latihan 5, Latihan 1, dan Latihan 7, dan Latihan 3 di LKS Lotus. Siswa juga diberi informasi mengenai rencana kegiatan
pembelajaran pada pertemuan kedua. Setelah itu, guru mengakhiri pertemuan pertama.
Secara umum pertemuan pertama di kelas eksperimen 1 sudah sesuai dengan harapan. Hal-hal yang perlu diperbaiki adalah pembagian waktu dan
kontrol kelas. Waktu diskusi LDS 02 masih kurang sehingga siswa hanya dapat
mendiskusikan nomor satu. Waktu untuk mengerjakan Soal Kuis 01E juga kurang. Kegaduhan kelas terjadi ketika diskusi. Guru perlu mengingatkan berkali-
kali untuk mengkondisikan kelas. Namun demikian, target materi dapat tecapai sesuai dengan rencana.
4.1.1.2 Pertemuan Kedua