Teknik Analisis Data Reliabilitas Instrumen Penelitian

1. Uji Prasyarat Analisis

Sehubungan dengan prasyarat yang harus dipenuhi jika peneliti hendak menentukan teknik analisis, maka perlu dilakukan pemeriksaan keabsahan sampel yang akan diberi perlakuan Arikunto, 2006: 314. Di bawah ini akan dijelaskan dua teknik untuk menganalisis keabsahan sampel.

a. Uji Normalitas Sebaran

Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui kepastian sebaran data yang diperoleh Nurgiyantoro, 2006: 110. Pada penelitian ini skor pretest dan posttest pada dua kelompok penelitian, yaitu kelompok kontrol dan kelompok eksperimen diuji kenormalannya. Perhitungan uji normalitas pada penelitian ini dilakukan dengan perhitungan Komolgorov-Smirnov dan Shapiro Wilk dengan bantuan program SPSS 21.0 Nugiyantoro, 2006: 114. Hal tersebut dapat dilihat pada nilai Sig. atau p. Jika nilai Sig. lebih dari 0,05, maka data tersebut dapat dinyatakan normal. Namun, jika kurang dari 0,05, maka data tersebut tidak dapat dinyatakan normal. Hal ini bisa saja terjadi.

b. Uji Homogenitas Varian

Uji homogenitas varian berfungsi untuk menguji homogenitas variasi sampel-sampel dari populasi yang sama. Nurgiyantoro 2006: 216 mengungkapkan bahwa untuk menguji homogenitas varians tersebut perlu dilakukan uji statistik test of variance pada distribusi skor kedua kelompok yang diteliti. Selanjutnya, hasil perhitungan homogenitas varian F yang dibantu dengan program komputer SPSS 21.0 dikonsultasikan pada tabel nilai-nilai F. Nurgiyantoro menyatakan, jika FoFt pada taraf signifikansi 5 dengan derajat kebebasan db = N 1 + N 2 - 2, maka dapat disimpulkan bahwa varian kedua kelompok tersebut homogen. Fo adalah hasil perhitungan homogenitas varian dan Ft adalah F tabel.

2. Penerapan Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji-t. Uji-t dilakukan dengan tujuan menguji perbedaan antara kelas yang melaksanakan pembelajaran membaca pemahaman menggunakan model pembelajaran ERICA dan yang tidak menggunakan model tersebut. Selain bertujuan untuk menguji beda, teknik analisis ini digunakan untuk menguji tingkat keefektifan model pembelajaran ERICA dengan melihat kenaikan rerata skor kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Teknik analisis data pada penelitian ini dilakukan dengan bantuan program komputer SPSS 21.0. Hasil dari perhitungan SPSS 21.0 perlu dianalisis pada perbedaan rerata skor pretest kedua kelompok penelitian dan kenaikan rerata skor kelompok eksperimen terhadap kelompok kontrol. Berkaitan dengan tujuan penelitian ini, yaitu melihat perbedaan kelompok eksperimen dan kelompok kontrol serta menguji keefektifan model ERICA, maka perbedaan rerata skor pretest kedua kelompok seharusnya tidak signifikan. Sementara itu, kenaikan